4.2. Efek Minum Roh Kudus

42

3. 4.2. Efek Minum Roh Kudus

Setiap orang ketika mengalami sesuatu hal, maka akan memperoleh efek atau dampak. Hal serupa dialami oleh anggota Jemaat di JKI Inil Kerajaan Semarang. Setelah Minum Roh Kudus, maka ada efek yang dirasakan dalam hubungan dengan perubahan karakter, spritualitas setiap anggota jemaat, dan pekerjaan sehari-hari. Setelah Minum Roh Kudus memperoleh kelegaan, sukacita, dan kepuasan dalam hati. Lebih merasakan Kasih Allah yang menuntun untuk secara perlahan-lahan menanggalkan dosa. Adapula yang bertanya kepada Tuhan untuk segala sesuatu yang akan dikerjakan. Dengan kata lain, semakin komunikatif dengan Tuhan. Banyak perubahan yang dialami. Menjadi orang yang semakin dekat dengan Tuhan, melakukan apa yang dikehendaki oleh Tuhan, mengambil sikap yang tidak asal-asalan, namun meminta hikmat dari Tuhan untuk dapat bersikap dengan baik. Dalam hubungan dengan iman, sangat menguatkan iman. Memperoleh kekuatan dari Tuhan jika mengalami kelemahan fisik, mental, masalah yang berat menjadi ringan, berani untuk bangkit dari keterpurukan. 15 Ada yang berpandangan bahwa ketika seseorang mengalami efek minum Roh Kudus, itu karena Roh Kudus berkarya dalam diri. Memperoleh ketenangan diri, dan perasaan benci terhadap orang lain menjadi luntur. 16 Sedangkan bagi Bapak Stephanus, Ibu Ruth, bahwa Minum Roh Kudus dampaknya ke hati. Lebih sensitif dengan Tuhan, diri sendiri dan orang lain. Adanya kepekaan terhadap dosa, misalnya diingatkan oleh Tuhan 15 Hasil wawancara dengan Pdt. Edi Haryana, sebagai Staff TSOA Rabu, 2 November 2011, Pukul 12:45-13:50; Pdt. Viktor Kristijanto Sabtu, 26 November 2011, Pukul 19:30-19:50; Bapak Setyadi Armanto, bagian project and bulding Jumat, 4 November 2011 pukul 12:30-14:00 ; Daud Asetyono, bagian administrasi SMA Jumat, 4 November 2011, Pukul 11:30-12: 15; Ibu Hutagalung, sebagai Ibu Rumah Tangga Selasa, 22 November 2011, Pada Pukul 10:19-10:50; Ibu Bini, sebagai ibu rumah tangga selasa, 22 november 2011 Pukul 11:00-11:15. 16 Hasil wawancara dengan Bapak Andreas Suharianto, Guru SMA Jumat, 4 November 2011, Pukul 14:10-15:00. 43 agar tidak berbohong, Merasakan Tuhan yang mengendalikan diri seseorang agar bersikap dengan benar. Dengan demikian, pengalaman minum Roh Kudus menjadi tidak berarti jika tidak ada nilainya perubahan. 17 Adapula yang mengalami perubahan sifat, misalnya menjadi orang yang lemah lembut, menjadi orang yang tidak memaksa, menjadi orang yang mudah memaafkan orang lain. Artinya sakit batin dan fisik dipulihkan oleh Roh Kudus. Secara tegas ada yang mengatakan bahwa setelah minum Roh Kudus harus memperoleh perubahan. Namun, semuanya tergantung pada ketaatan kepada Tuhan. Apabila, tidak taat dengan sendirinya tidak akan mengalami perubahan. 18

3.4.3. Hubungan Minum Roh Kudus dengan Karunia.