49 Kemampuan daya tahan aerobik sepakbola usia dini dapat
meningkat jika latihan dilakukan secara terprogram, terencana, dan dilakukan dengan benar. Penelitian yang telah dilakukan dengan
pemberian latihan model games terpadu terbukti dapat meningkatkan kemampuan daya tahan aerobik siswa sekolah sepakbola SSB Putra
Sakti kelompok umur 10-12 tahun. Dengan demikian, latihan model games terpadu ada pengaruhnya terhadap peningkatan daya tahan aerobik.
Jadi, latihan model games terpadu dapat digunakan sebagai salah satu latihan untuk meningkatkan daya tahan aerobik.
B. Pembahasan Hasil Penelitian
Dari hasil penelitian yang telah dilakukan beserta analisisnya, diperoleh hasil bahwa siswa sekolah sepakbola SSB Putra Sakti kelompok
umur 10-12 tahun, berfungsi sebagai subjek penelitian mengalami peningkatan daya tahan atau VO
2
Max setelah diberikan latihan model games terpadu selama 16 kali pertemuan.
Waktu latihan memang perlu diperhitungkan karena dengan latihan waktu pendek tidak akan terjadi perubahan yang menetap, hanya terjadi
perubahan yang bersifat sesaat dan kembali lagi pada keadaan semula, akan tetapi latihan dengan waktu yang lama akan terjadi perubahan yang bersifat
menetap. Dalam buku pelatihan ternyata dengan berlatih 16 kali sudah bisa dikatakan terlatih, sebab sudah ada perubahan yang menetap Tjaliek
Soegiardo, 1991: 25. Tjaliek Soegiardo 1991: 25 menyatakan beberapa point-point penting akibat dari latihan yang lama, diantaranya: 1
50 Pertumbuhan bagi anak yang sedang tumbuh akan optimal, 2 Sistem saraf,
terjadi peningkatan kecepatan rangsang, koordinasi, pola pikir, dan lainnya, 3 Sistem otot, terjadi peningkatan kekuatan, masa otot bertambah besar dan
jumlah mitochondria bertambah, fleksibilitas bertambah, dan lainnya, 4 Jantung, volume sedenyut bertambah, frekuensi menurun, otot jantung
menebal, 5 Vascular, bertambah elastis, 6 Darah, jumlah totalnya bertambah, 7 Paru-paru, kapasitasnya dan FEV bertambah, 8 Status
psycologis menjadi baik. Dari hasil tes daya tahan aerobik siswa sekolah sepakbola SSB
Putra Sakti kelompok umur 10-12 tahun, diketahui ada peningkatan ke arah perbaikan atau peningkatan dari pretest ke posttest. Keadaan ini dipengaruhi
oleh pemberian latihan yang dilakukan secara terprogram, terencana, dan dilakukan dengan benar, latihan games terpadu ternyata cukup memberikan
daya tarik tersendiri bagi siswa. Dengan rasa senang dan tanggung jawab tanpa mengabaikan kedisiplinan latihan, siswa mengikuti materi yang
diberikan oleh peneliti. Sehingga dalam latihan model games terpadu ini memberikan pengaruh dalam peningkatan daya tahan aerobik VO
2
Max dari pretest ke posttest.
Menurut Komarudin 2011: 59 Daya tahan menunjuk pada kemampuan cardiorespiratory jantung dan paru atau pada daya tahan otot
muscular endurance. Oleh karena itu, pantas jika dalam permainan sepakbola menuju prestasi, latihan aerobik sebagai salah satu faktor yang
sangat penting dalam pengembangan atlet sepakbola untuk menuju prestasi
51 yang maksimal. Meningkatnya daya tahan aerobik VO
2
Max pada gilirannya akan dapat meningkatkan kebugaran jasmani yang lain, sehingga tujuan
prestasi dalam permainan sepakbola dapat terwujud.