BAB IV METODOLOGI PENELITIAN
1. Desain Penelitian
Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah desain studi korelasional yang mengkaji hubungan antara variabel. Peneliti dapat mencari,
menjelaskan suatu hubungan, memperkirakan, menguji berdasarkan teori yang ada. Sampel perlu mewakili seluruh rentang nilai yang ada. Penelitian
korelasional bertujuan mengungkapkan hubungan korelatif antar variabel.
Nursalam, 2003 2.
Populasi , Sampel Penelitian 2.1 Populasi
Populasi adalah keseluruhan dari obyek penelitian atau obyek yang akan diteliti, menurut kriteria yang telah ditetapkan Setiadi, 2007. Populasi dalam
penelitian ini adalah semua pasien TB Paru yang rawat di Rumah Sakit Umum Daerah Sidikalang mulai bulan November 2009 sampai dengan Maret 2010,
jumlah populasi 113 orang.
2.2 Sampel
Sampel adalah sebagian dari keseluruhan obyek yang diteliti dan dianggap mewakili seluruh populasi Setiadi, 2007. Sehingga jumlah sampel yang
diperoleh adalah 88 orang.
Universitas Sumatera Utara
Rumus untuk menentukan besar sampel menurut Notoadtmodjo 2002 adalah :
n =
� 1+� �
2
ket : n = besar sampel
n = Besar populasi �
2
= tingkat signifikasi d= 0.05 n =
113 1+113 0.05
2
n =
113 1+113 0.0025
n =
113 1+0.28
= 88 orang Tekhnik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah
purposive sampling yaitu pengambilan sampel didasarkan pada suatu pertimbangan tertentu yang dibuat oleh peneliti sendiri berdasarkan ciri atau sifat-
sifat populasi yang sudah diketahui sebelumnya. Dengan kriteria sampel dalam penelitian ini adalah pasien yang di diagnosa
TB Paru Primer, tinggal serumah dengan keluarga, pasien yang sudah pernah mengkonsumsi OAT, pasien yang bisa membaca dan menulis yang dirawat di
Rumah Sakit Umum Daerah Sidikalang dan mau menjadi responden.
3. Lokasi dan waktu penelitian
Penelitian ini dilakukan di Rumah Sakit Umum Daerah Sidikalang dan dilakukan pada bulan Juni sampai dengan bulan Juli 2010. Dengan kriteria lokasi
penelitian terjangkau, waktu efisien dan terdapat populasi yang cukup.
Universitas Sumatera Utara
4. Pertimbangan etik