7
bahwa proses pembelajaran pada satuan pendidikan diselenggarakan secara interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang, memotivasi siswa untuk
berpartisipasi aktif, serta memberikan ruang yang cukup bagi prakarsa, kreativitas, dan kemandirian sesuai bakat, minat, dan perkembangan fisik serta psikologis
siswa.
1.7 Media Pembelajaran
2.2.1 Pengertian Media Pembelajaran
Media berasal dari bahasa latin dan merupakan bentuk jamak dari kata medium yang secara harfiah berarti perantara atau pengantar Sadiman, 2002.
Media adalah perantara pesan dari pengirim ke penerima pesan. Jadi televisi, film, foto, radio, rekaman audio, gambar yang diproyeksikan, bahan bahan cetakan dan
sejenisnya adalah media komunikasi. Apabila media itu membawa pesan-pesan atau informasi yang bertujuan instruksional atau mengandung maksud-maksud
pengajaran maka media itu disebut media pembelajaran Heinich dalam Arsyad, 1997. Media pembelajaran dapat berupa manusia, materi atau kejadian yang
membangun kondisi yang membuat siswa mampu memperoleh pengetahuan keterampilan atau sikap.
Media pembelajaran sebagai media yang membawa pesan-pesan atau informasi yang bertujuan instruksional atau mengandung maksud-maksud
pengajaran Hamdani, 2011:243. Media pembelajaran juga dipengaruhi oleh perkembangan teknologi dan semakin mendorong upaya upaya pembaharuan
dalam proses belajar.
8
2.2.2 Ciri ciri media pembelajaran
Gerlach Ely 1971 dalam Arsyad 1997 mengemukakan tiga ciri media pembelajaran:
a. Ciri Fiksatif Fixative Property Media pembelajaran memiliki kemampuan untuk merekam,
menyimpan, melestarikan, dan merekonstruksi suatu peristiwa atau objek.
b. Ciri Manipulatif Manipulative Property Media
pembelajaran dapat
memanfaatkan kecanggihan
teknologi untuk memanipulasi suatu peristiwa atau objek. Peristiwa yang berlangsung lama, dapat dipersingkat atau hanya menampilkan
kejadian penting. Objek-objek dalam dunia nyata dapat dimanipulasi sehingga menjadi model model dalam bentuk 3 Dimensi 3D.
c. Ciri Distributif Distributive Property Media pembelajaran digunakan agar kejadian atau objek pada
suatu tempat dapat disebarkan ke tempat lain dengan mudah. Kejadian atau objek tersebut dapat dihadirkan di ruang kelas tanpa siswa harus
mengunjunginya secara langsung, contohnya melalui film, foto dan rekaman video.
9
2.2.3 Faktor Pemilihan Media Pembelajaran