Keterbukaan Informasi Publik Kerangka Teori
kepadamasyarakat serta setelah dipertimbangkan dengan pertimbangan untuk melindungi kepentingan yang lebih besar. Setiap informasi publik
harus dapat diperoleh oleh setiap pemohon informasi publik dengan cepat, tepat waktu, biaya ringan dan cara sederhana.
Menurut Endang Retnowati 2012 : 57 sifat informasi yang wajib disediakan dan diumumkan adalah Maximum Acces Limited Exemption,
yakni akses seluas-luasnya terhadap informasi publik dengan pengecualian yang ketat dan terbatas. Menurut ketentuan Pasal 17 UU KIP diatur
pengecualian informasi, informasi yang dikecualikan antara lain :
1
Informasi publik yang apabila dibuka dan diberikan kepada pemohon informasi publik dapat menghambat proses penegakan hukum, yaitu
informasi yang dapat :
a
Menghambat proses peneyelidikan dan penyidikan suatu indak pidana
b
Mengungkapkan identitas informas, pelapor, saksi, danatau korban yang mengetahui adanya tindak pidana
c
Mengungkapkan data intelijen kriminal dan rencana-rencana yang berhubungan dengan pencegahan dan penanganan segala bentuk
kejahatan transnasional
d
Membahayakan keselamatan dan kehidupan penegak hukum danatau keluarganya
e
Membahayakan keamanan peralatan, sarana, danatau prasarana penegak hukum.
2
Informasi publik yang apabila dibuka dan diberikan kepada pemohon informasi publik dapat mengganggu kepentingan perlindungan hak
atas kekayaan intelektual dan perlindungan dari persaingan usaha tidak sehat
3
Informasi publik yang apabila dibuka dan diberikan kepada pemohon informasi publik dapat membahayakan pertahanan dan keamanan
negara
4
Informasi publik yang apabila dibuka dan diberikan kepada pemohon informasi publik dapat mengungkapkan kekayaan alam Indonesia
5
Informasi publik yang apabila dibuka dan diberikan kepada pemohon informasi publik dapat merugikan ketahanan ekonomi nasional
6
Informasi publik yang apabila dibuka dan diberikan kepada pemohon informasi publik dapat merugikan kepentingan hubungan luar negeri
7
Informasi publik yang apabila dibuka dan diberikan kepada pemohon informasi publik dapat mengungkapkan isi akta otentik yang bersifat
pribadi dan kemauan terakhir ataupun wasiat seseorang
8
Informasi publik yang apabila dibuka dan diberikan kepada pemohon informasi publik dapat mengungkap rahasia pribadi
9
Memorandum atau surat-surat antar badan publik atau intra badan publik, yang menurut sifatnya dirahasiakan kecuali atas putusan
Komisi Informasi atau pengadilan
10
Informasi yang tidak boleh diungkapkan berdasarkan undang-undang.
Sesuai tujuan keterbukaan informasi publik yaitu untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik good governance melalui prinsip-
prinsip akuntablilitas, transparan, dan supremasi hukum serta melibatkan partisipasi aktif masyakarat dalam setiap proses kebijakan pemerintah. Hal
ini menunjukan bahwa perlunya diimplementasikan oleh badan publik dengan menyediankan informasi secara transparan dan terbuka kepada
masyarakat sesuai UU No 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik.