mempengaruhi kesejahteraan mereka UNDP, Human Development Report, 1995
2.3 Indeks Pembangunan Manusia IPM
IPM diperkenalkan oleh United Nations Development Programme UNDP pada tahun 1990 dan dipublikasikan secara berkala dalam laporan
tahunan Human Development Report HDR. IPM menjelaskan bagaimana penduduk dapat mengakses hasil pembangunan dalam memperoleh
pendapatan, kesehatan, pendidikan, dan sebagainya. Menurut Badan Pusat Statistik 2015, Indeks Pembangunan Manusia IPM mengukur capaian
pembangunan manusia berbasis sejumlah komponen dasar kualitas hidup. Sebagai ukuran kualitas hidup, IPM dibangun melalui pendekatan tiga dimensi
dasar.Dimensi tersebut mencakup umur panjang dan sehat; pengetahuan, dan kehidupan yang layak.Ketiga dimensi tersebut memiliki pengertian sangat luas
karena terkait banyak faktor.Untuk mengukur dimensi kesehatan, digunakan angka harapan hidup waktu lahir.
Selanjutnya untuk mengukur dimensi pengetahuan digunakan gabungan indikator angka melek huruf dan rata-rata lama sekolah.Adapun
untuk mengukur dimensi hidup layak digunakan indikator kemampuan daya beli masyarakat terhadap sejumlah kebutuhan pokok yang dilihat dari rata-rata
besarnya pengeluaran per kapita sebagai pendekatan pendapatan yang mewakili capaian pembangunan untuk hidup layak.
Umur IPM merupakan indikator penting untuk mengukur keberhasilan dalam upaya membangun kualitas hidup manusia masyarakatpenduduk.IPM
dapat menentukan peringkat atau level pembangunan suatu wilayahnegara.
a. Pengukuran Indeks Pembangunan Manusia
Indeks pembangunan manusia memiliki tiga indikator dasar yang digunakan untuk menghitung indeks manusia suatu negara, yakni:
1. Tingkat kesehatan yang diukur adalah harapan hidup saat lahir tingkat kematian bayi
2. Tingkat pendidikan diukur dengan angka melek huruf dengan bobot dua pertiga
3. Indeks hidup layak yang diukur dengan tingkat pengeluaran per kapita per tahun.
Dalam mengukur indeks pembangunan manusia menggunakan
rumus sebagai berikut :
IPM = 13 Indeks X
1
+ Indeks X
2
+ Indeks X
3
…………. 1
Dimana: X
1
= Indeks kesehatan X
2
= Indeks pendidikan X
3
= Indeks standar hidup layak
Langkah awalnya adalah menghitung terlebih dahulu indeks ketiap komponen, yang diberi nilai antara 0 terendah dan 1 terbaik dan dalam
rangka memberi kemudahan dalam menganalisa biasanya indeks ketiga konponen tersebut dikalikan 100.
b. Komponen-komponen IPM