Kemudian hasil dari seleksi tersebut menjadi acuan dalam melakukan penempatan jurusan.
3. Rektor
1. Pembuatan soal
Sistem mengirimkan kepada Rektor soal yang telah disusun oleh bagian penmaru, kemudian Rektor melalui sistem memutuskan apakah
soal tersebut sudah dapat digunakan atau masih harus dibenahi. Selanjutnya sistem membaca decision apakah soal disetujui atau tidak,
apabila disetujui maka Rektor mendapatkan salinan soal tes tulis, namun apabila tidak maka sistem mengirimkan informasi bahwa soal
masih harus diperbaiki. 2.
Daftar ulang Sistem memberikan laporan yang berisikan informasi tentang data
calon mahasiswa baru, data soal, data nilai, data penempatan jurusan dan data mahasiswa baru.
4.1.3 Hasil Analisis Kebutuhan Data
Sesuai dengan hasil dari analisis operasional yang dibutuhkan untuk membangun sistem informasi. Terdapat beberapa fungsi yang tidak perlu
dilakukan karena digantikan oleh sistem yang dibuat, maupun fungsi yang perlu ditambah untuk menyempurnakan sistem yang ada.
1. Analisis Kebutuhan Penmaru
a. Fungsi pendaftaran
Kebutuhannya adalah sebagai berikut: -
Data calon mahasiswa -
Data pembayaran b.
Fungsi mengelola pembuatan soal untuk tes tulis Kebutuhannya adalah sebagai berikut:
- Data soal
- Data kategori soal
- Data kunci jawaban
c. Fungsi seleksi
Kebutuhannya adalah sebagai berikut: -
Data jawaban mahasiswa -
Data kunci jawaban -
Data memilih -
Data kuota -
Data calon mahasiswa -
Data sesi -
Data periode -
Data menghasilkan -
Data nilai 2.
Analisis Kebutuhan Calon Mahasiswa Baru a.
Fungsi Tes Kebutuhannya adalah sebagai berikut:
- Data soal
- Data jawaban mahasiswa
- Data nilai
b. Fungsi daftar ulang
Kebutuhannya adalah sebagai berikut: -
Data mahasiswa -
Data memilih 3.
Analisis Kebutuhan Rektor a.
Fungsi pembuatan soal Kebutuhannya adalah sebagai berikut:
- Data soal
- Data kategori soal
- Data kunci jawaban
b. Fungsi daftar ulang
Kebutuhannya adalah sebagai berikut: -
Data mahasiswa -
Data fakultas -
Data jurusan
4.1.4 Hasil Analisis Ketersediaan
Analisis ketersediaan disini digunakan untuk menjawab pertanyaan kapan pengguna penmaru dan Rektor dapat mengoperasikan sistem penerimaan
mahasiswa baru ini. Berdasarkan wawancara, observasi dengan pihak INKAFA sesuai dengan tahap yang telah dilakukan pada subbab 3.1.4, dan tahap analisis yang
dilakukan didapatkan hasil bahwa INKAFA membutuhkan sistem yang berjalan hanya menginginkan sistem penerimaan mahasiswa baru ini dapat dioperasikan setiap
hari selama 24 jam dalam kurun waktu dua bulan, sebab dalam lima belas hari pada
bulan pertama digunakan untuk melakukan persiapan penerimaan mahasiswa baru. Sedangkan hari yang tersisa digunakan untuk seluruh rangkaian proses penerimaan
mahasiswa baru.
4.1.5 Hasil Analisis Kapasitas