mengambil kebijakan yang dianggap perlu guna menyeimbangkan penggunaan modal. Dari rasio ini kinerja manajemen akan terlihat apakah sesuai tujuan perusahaan untuk memaksimalkan nilai perusahaan.
Profitabilitas mengukur kemampuan perusaahaan untuk menghasilkan laba. Rasio profitabilitas menunjukkan bahwa keberhasilan perusahaan dalam menghasilkan keuntungan serta dapat
mempengaruhi nilai perusahaan. Dengan banyaknya investor yang membeli saham perusahaan maka akan menaikkan harga saham perusahaan tersebut sehingga akan meningkatkan nilai perusahaan. Rasio
profitabilitas menunjukkan keberhasilan perusahaan dalam menghasilkan keuntungan. Profitabilitas merupakan salah satu yang dapat mempengaruhi nilai perusahaan. Dengan banyaknya investor yang
membeli saham perusahaan maka akan menaikkan harga saham perusahaan tersebut sehingga meningkatkan nilai perusahaan.
Gambar 2.1 Kerangka Pemikiran
Leverage
Profitabilitas Nilai Perusahaan
Likuiditas
2.12 Hipotesis
Secara sederhana hipotesis bisa didefinisikan sebagai pernyataan atau jawaban sementara terhadap rumusan penelitian. Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan secara empiris analisis faktor-faktor yang
mempengaruhi nilai perusahaan pada perusahaan yang masuk dalam indeks LQ-45 periode tahun 2007 sampai tahun 2011.
. Berdasarkan tinjauan teoritis dan kerangka pemikiran yang telah diuraikan sebelumnya, maka hipotesis
yang akan diuji dalam penelitian ini adalah :
1. Leverage berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan pada perusahaan yang masuk dalam indeks saham LQ-45 di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2007-2011.
2. Profitabilitas berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan pada perusahaan yang masuk dalam indeks saham LQ-45 di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2007-2011.
3. Likuiditas berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan pada perusahaan yang masuk dalam indeks saham LQ-45 di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2007-2011.
4. Leverage, profitabilitas dan likuiditas secara simultan berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan pada perusahaan yang masuk dalam indeks saham LQ-45 di Bursa Efek Indonesia pada
tahun 2007-2011.
III. METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Tipe penelitian ini adalah penelitian penjelasan explanatory research. Menurut Singarimbun dan Efendi 1995:5, explanatory research adalah penelitian pengujian hipotesis, penelitian ini
ditujukan untuk menjelaskan hubungan kausal antara variabel-variabel penelitian dan menguji hipotesis yang dirumuskan. Dengan pertimbangan data yang diperlukan telah tersedia, maka
penelitian ini juga termasuk dalam studi empiris pada perusahaan-perusahaan di Bursa Efek Indonesia BEI yang masuk dalam indeks saham LQ-45,
yaitu sebanyak 45 perusahaan
.
3.2 Populasi dan Sampel
Sugiyono 2009:115 menjelaskan bahwa populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyeksubyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk
dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulan. Populasi dari penelitian ini adalah perusahaan-perusahaan di Bursa Efek Indonesia BEI yang masuk dalam indeks saham LQ-45 tahun 2007 sampai 2011, yaitu
sebanyak 45 perusahaan.
Menurut Sugiyono 2009:116 sampel adalah bagian dari jumlah karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Ini berarti sampel merupakan sebagian dari populasi untuk mewakili karakteristik populasi yang
diambil untuk keperluan penelitian. Pemilihan sampel dilakukan dengan menggunakan metode purposive sampling yaitu teknik pengambilan sampel sumber data dengan pertimbangan tertentu. Di dalam
purposive sampling, populasi yang akan dijadikan sampel penelitian adalah populasi yang memenuhi
kriteria sampel tertentu atau judgement sampling. Ini dilakukan dengan tujuan untuk mendapatkan sampel yang representatif sesuai dengan kriteria yang ditentukan.
Kriteria yang dijadikan untuk penentuan sampel dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Perusahaan yang terdaftar di BEI yang masuk dalam indeks saham LQ-45 dari tahun 2007 sampai
tahun 2011. 2. Menyediakan laporan tahunan lengkap selama tahun 2007 sampai 2011.
3. Memiliki data yang lengkap terkait dengan variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian.
Berdasarkan kriteria-kriteria tersebut, dengan menggunakan teknik purposive sampling, maka diperoleh sebanyak 10 perusahaan yang memenuhi kriteria sebagai sampel penelitian, yaitu:
Tabel 3.1 Daftar Sampel Penelitian
NO KODE
Nama Perusahaan
1 AALI
PT Astra Agro Lestari Tbk 2
ANTM PT Aneka Tambang Tbk
3 ASII
PT Astra International Tbk 4
INCO PT International Nickel Tbk
5 INDF
PT Indofood Tbk