Pelaksaan Penelitian Pengamatan BAHAN DAN METODE

19 2.500 rpm selama 5 – 10 menit hingga cairan terpisah dari endapannya. Cairannya dimasukkan ke labu ukur 250 mL, lalu ditambahkan aquades sampai tera. Sampel sari buah tersebut kemudian dimasukkan ke dalam botol sampel ± 100 mL dan dibekukan di freezer sambil menunggu analisis berikutnya. Analisis asam bebas dilakukan dengan titrasi 0,1 N NaOH dan fenolftalein sebagai indikator dan hasilnya dinyatakan dalam g asam sitrat100 g daging buah. 3.5.6. Tingkat kemanisan Tingkat kemanisan buah diperoleh dari perbandingan nilai kandungan padatan terlarut dengan asam bebas. Padatan terlarut terdiri dari berbagai macam senyawa, terutama asam dan gula, asam dan gula ini yang menentukan rasa manis pada buah jambu biji ‘Crystal’.

3.6 Analisis dan Interpretasi Data

Data dianalisis dengan menggunakan ANOVA. Analisis data dilanjutkan dengan uji Beda Nyata Terkecil BNT pada taraf nyata 5 SAS System for Windows V6.12. 30

V. KESIMPULAN DAN SARAN

5.1. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan sebagai berikut. 1. Aplikasi AVG konsentrasi 1,25 ppm tidak meningkatkan masa simpan buah jambu biji ‘Crystal’, sementara mutu buah kekerasan buah, susut bobot, padatan terlarut, dan kemanisan sama dengan kontrol kecuali asam bebas yang berbeda nyata lebih rendah; 2. Aplikasi kitosan 2,5 memperpanjang masa simpan 11 hari lebih lama dibandingkan dengan kontrol yang hanya bertahan 8 hari dan mutu buah jambu biji ‘Crystal’ kekerasan buah, susut bobot, asam bebas, dan kemanisan mampu dipertahankan sama dengan kontrol; 3. Penyimpanan suhu dingin 20,58 o C tidak meningkatkan masa simpan buah, sementara mutu buah jambu biji ‘Crystal’ kekerasan buah, susut bobot, padatan terlarut, asam bebas, dan kemanisan sama dengan kontrol; 4. Kombinasi perlakuan menggunakan AVG 1,25 ppm, dan kitosan 2,5 yang ditempatkan pada suhu dingin 20,58 o C merupakan kombinasi perlakuan terbaik, karena meningkatkan masa simpan dan mempertahankan mutu buah 30 jambu biji ‘Crystal’ kekerasan buah, susut bobot, padatan terlarut, asam bebas, dan kemanisan selama 17 hari dibandingkan dengan kontrol.

5.2. Saran

Penelitian selanjutnya pada buah jambu biji ‘Crystal’ diharapkan dilakukan pada suhu yang lebih rendah, kelembapan relatif yang tinggi, dan menggunakan konsentrasi AVG yang lebih tinggi agar mampu meningkatkan masa simpan dan mempertahankan mutu buah jambu biji ‘Crystal’ lebih maksimal. 31 PUSTAKA ACUAN Abu-Goukh. A. A., dan H. A. Bashir. 2003. Changes in pectic enzymes and cellulase activity during guava fruit ripening. Journal of Food Chemistry 83: 213 – 218. Bashir. H. A., dan A. A. Abu-Goukh. 2003. Compositional changes during guava fruit ripening. Journal of Food Chemistry 80: 557 – 563 Cetinbas, M., dan K. Fatma. 2011. Effects of aminoethoxyvinylglycine on harvest time dan fruit quality of ‘Monroe’ peaches. Journal of Agricultural Sciences 17: 177 – 189. Dhyan. C., H. S. Sumardi, dan S. Bambang. 2014. Pengaruh pelapisan lilin lebah dan suhu penyimpanan terhadap kualitas buah jambu biji Psidium guajava L.. Jurnal Bioproses Komoditas Tropika 21: 80 – 90 El Ghaouth, A., R. Ponnampalam, F. Castaigne, dan J. Arul. 1992. Chitosan coating to extend the storage life of tomatoes. Journal Horticultural Science 279: 1016 – 1018. Farikha. I. N., A. Choirul, dan W. Esti. 2013. Pengaruh jenis dan konsentrasi bahan penstabil alami terhadap karakteristik fisika kimia buah naga merah Hylocereus polyrhizus selama penyimpanan. Jurnal Teknosains 21: 30 – 38. Gray, J., S. Picton, J.Shabbeer, W.Schuch, dan D. Grierson. 1992. Molecular biology of fruit ripening dan its manipulation with ethylene gene. Plant Molecular Biology 19: 69 – 87. Hong. K., X. Jianghui, Z. Lubin, S. Dequan, dan G. Deqiang. 2012. Effects of chitosan coating on postharvest life and quality of guava Psidium guajava L. fruit during cold storage. Scientia Horticultural 144: 172 – 178. Julianti, E. 2011. Pengaruh tingkat kematangan dan suhu penyimpanan terhadap mutu buah terong beldana Cyphomdanra betacea. Jurnal Hortikultura Indonesia 21: 14 – 20.