2
Prasarana yang telah terfasilitasi berupa meja dan kursi siswa, meja dan kursi guru, papan tulis kapur, cermin, lemari sebagai tempat menyimpan mainan atau
peralatan dan media penunjang pembelajaran, jedor, kenthongan, gending, drum, papan bergambar transportasi, hewan, sayuran, dan lain sebagainya, serta,meja lipat.
Visi SLB Wiyata Dharma I: Terwujudnya anak berkebutuhan khusus cerdas,terampil, mandiri dan berakhlak
mulia
Misi SLB Wiyata Dharma I: 1.
Menanamkan pembiasaan siswa dalam kehidupan yang agamis. 2.
Menerapkan manajemen qolbu, yaitu mengatur, memilih dan memilah sikap yang harus diterapkan dalam kehidupan sehari-hari
3. Mengembangkan dan menerapkan pengetahuan dan keterampilan melalui
pengalaman langsung sesuai dengan bakat dan minat peserta didik. 4.
Mewujudkan pembelajaran yang efektif dan efisien 5.
Menumbuhkan semangat berkarya bagi semua warga sekolah 6.
Mendorong peserta didik untuk mengenali potensi dirinya 7.
Mengembangkan pendidikan life skill untuk menumbuhkan jiwa mandiri bagi peserta didik
8. Membimbing siswa berkepribadian luhur melalui pendidikan budaya dan
karakter bangsa
2. Kegiatan belajar mengajar
Kegiatan belajar mengajar bagi seluruh jenjang dimulai pukul 07.30. Kegiatan belajar mengajar dapat terlaksana dengan baik dan tenang. Seluruh siswa dapat
mengetahui jam masuk sekolah sehingga saat pukul 07.30, siswa sudah memasuki kelas masing-masing, Saat ini merupakan masa transisi Kurikulum Tingkat Satuan
Pendidikan KTSP ke kurikulum 2013 sehingga antar kelas dapat berbeda dalam
3
mengcu kurikulum, Pada jenjang sekolah dasar luar biasa, masih banyak kelas yang menggunakan KTSP sehingga masih adanya pembelajaran sesuai dengan mata
pelajaran. Di sisi lain, pada kelas I-A dan I-B atau kelas persiapan menuju kelas I dengan diisi siswa yang pertama masuk sekolah sudah menggunakan Kurikulum
2013, sehingga pembelajaran mengacu pada 8 tema yang sudah ditentukan dari Kurikulum 2013 anak tunarungu tanpa hambatan mental.
Pembagian waktu dalam Kegiatan Belajar Mengajar Di SLB Wiyata Dharma I
Kelas 1 hingga kelas 3 SMA Kelas I-A dan I-B
07.30-08.05 Sesi 1
07.30-07.40 Siswa masuk kelas dan
berdoa untuk memulai pelajaran
08.05-08.40 Sesi 2
08.40-09.15 Sesi 3
07.40-09.30 Proses
pembelajaran sesuai dengan tema
09.15-09.30 Istirahat
09.30-10.05 Sesi 4
09.30-09.50 Istirahat
10.05-10.40 Sesi 5
09.50-10.00 Menata kelas dan berdoa
untuk pulang 10.40-10.55
Istirahat 10.55-11.30
Sesi 6 11.30-12.05
Sesi 7
3. Potensi Siswa
Potensi siswa secara keseluruhan cukup bagus. Pendekatan yang digunakan untuk berkomunikasi adalah komunikasi total yang melibatkan seluruh kemampuannya
untuk melakukan interaksi dengan siswa maupun dengan guru. Selain kemampuan berkomunkasi, beberapa siswa dapat menggambar dengan bagus sehingga sering
memenangkan perlombaan menggambar baik tingkat kabupaten maupun provinsi. Pada jenjang SMALB, kemampuan motorik dan komunikasi yang baik dapat
4
mendukung proses mengasah keterampilan dibidang vokasional contohnya membuat mainan dari kayu dan papan triplex. Pada SDLB dan SMPLB, siswa juga dapat
memainkan tarian secara tim atau bersama-sama. Kemampuan ini diasah melalui penglihatan, hitungan, dan gerakan. Anak tunarungu yang tidak memiliki kemampuan
pendengaran pun masih mampu untuk mengikuti gerakan-gerakan tari yang melibatkan musik sebgai iringannya.
Jumlah Siswa di SLB Wiyata Dharma I Tahun Ajaran 20142015
Kelas Jumlah Siswa
Kelas 1A 3
Kelas 1B 4
Kelas 1-6 SDLB 21
Kelas 7-9 SMPLB 3
Kelas 10-12 SMALB 6
Kelas 3 C 11
JUMLAH TOTAL
48
4. Potensi Guru