Uji Coba Validitas Skala Optimisme
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
Nilai koefisien korelasi berkisar dari 0 sampai 1. Semakin tinggi nilai koefisien korelasinya berarti semakin kuat korelasinya dan sebaliknya
semakin rendah nilai koefisien korelasinya maka semakin lemah pengaruh kedua variabel.
Uji korelasi dapat menghasilkan korelasi yang bersifat positif + dan negatif. Jika korelasinya positif + menunjukkan adanya hubungan yang
searah semakin tinggi variabel bebas maka semakin tinggi pla nilai variabel terikatnya dan sebaliknya. Jika korelasinya negative - menunjukkan
adanya hubungan yang bersifat tidak searah berbanding terbalik artinya semakin tinggi nilai variabel bebas maka semakin rendah nilai variabel
terikatnya. Sebelum analisa data dilakukan maka uji prasyarat yang harus dipenuhi
untuk penggunaan teknik analisis product moment sebagai berikut: 1.
Uji Normalitas Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah data baik variabel
independent mapun variabel dependent terdistribusikan secara normal atau tidak. Untuk pengujian normalitas menggunakan bantuan program
Statistical Package for Social Science SPSS versi 16.00 for windows. Adapun uji normalitas data yang digunakan adalah Kolmogrov Smirnov.
Dengan menggunakan taraf signifikansi 0,05 maka ketentuan mengenai kenormalan data diindikasikan dengan:
a. Apabila nilai P lebih besar dari 0.05 Sig 0.05 maka artinya data
terdistribusi secara normal.
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
b. Apabila nilai P lebih kecil dari 0.05 Sig 0.05 maka artinya data
tidak terdistribusi secara normal. 2. Uji Linieritas
Uji linieritas dilakukan ntuk mengetahui apakah variabel hardiness dan optimisme memiliki hubungan yang linier antara variabel
bebas dengan variabel terikat. Selain itu, uji linieritas ini juga diharapkan dapat mengetahui taraf signifikansi penyimpangan dari
linieritas hubungan tersebut. Kaidah yang digunakan untuk mengetahui linieritas hubungan antara variabel bebas dengan variabel terikat adalah
a. Apabila nilai P lebih besar dari 0.05 Sig 0.05 maka artinya ada
hubungan secara linier antara variabel dependent dan independent. b.
Apabila nilai P lebih kecil dari 0.05 Sig 0.05 maka artinya tidak ada hubungan secara linier dependent dan independent.
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id