digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
71
b. Sampel
Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Bila populasi besar, dan peneliti tidak mungkin
mempelajari semua yang ada pada populasi, misalnya keterbatasan dana, tenaga dan waktu. Maka, peneliti dapat menggunakan sampel yang
diambil dari populasi itu. Apa yang dipelajari dari sampel itu, kesimpulannya akan dapat diberlakukan untuk populasi. Untuk itu sampel
yang diambil dari populasi harus betul – betul representatif mewakili
89
. Teknik pengambilan sampel menggunakan probability sampling
dengan simple random sampling. Probability sampling adalah teknik pengambilan sampel yang memberikan peluang sama bagi setiap anggota
populasi untuk dipilih menjadi anggota sampel
90
. Dengan cara mengambil sampel dari setiap kelas sub populasi dari setiap kelas tersebut diambil
sesuai dengan sampel penelitian, cara pengambilan sampel ini dengan cara acak sistem undian.
Menurut Suharsimi Arikunto bahwa apabila subjeknya kurang dari 100, lebih baik diambil semua. Namun jika subjeknya besar dapat diambil
antara 10-15 atau 20-25 atau lebih.
91
Dengan demikian peneliti ingin mengambil sampel sebanyak 30 dari jumlah 296 peserta didik yaitu 296
89
Ibid.,h.118.
90
Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan, Ibid., hal. 120
91
Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan dan Praktek, Jakarta: PT. Rineka Cipta, 2006, Cet.ke-13, h. 93.
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
72
x 30100 = 88.8 dan penulis membulatkan menjadi 90 peserta didik yang diambil dengan menggunakan sampel random, atau sampel acak. Adapun
jumlah sampel adalah 90 siswa kelas VII SMP Negeri 4 Surabaya.
4. Variabel dan Indikator Penelitian
Variabel adalah objek penelitian atau apa saja yang menjadi titik perhatian saat penelitian.
92
Variabel dalam penelitian ini adalah: a.
Variabel Bebas atau Independent Variable X Adalah Variabel yang mempengaruhi variabel lain. Variabel bebas
dalam penelitian ini adalah Pengaruh Habit Forming Pembiasaan. Dengan indikator:
1 Pelaksanaan Kegiatan Keagamaan
2 Pemberian Tugas
3 Pemberian Bimbingan Belajar Pada Waktu Tertentu
4 Berperilaku Terpuji
5 Keteladanan
b. Variabel terikat atau dependent variable Y
Adalah variabel yang dipengaruhi. Variabel terikat dalam penelitian ini adalah Motivasi Belajar. Dengan indikator nilai yang meliputi:
1 Tekun dalam mengerjakan tugas;
2 Tidak mudah putus asa dalam berbagai masalah;
92
Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek, Jakarta: PT. Rineka Cipta, 2002, cet. XII, h.96.
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
73
3 Tidak menyukai sesuatu yang instant Kurang kreatif;
4 Teguh pada pendirian.
5. Instrument Penelitian
Dalam penelitian ini menggunakan variabel Habit Forming Pembiasaan dengan motivasi belajar siswa. Adapun kisi-kisi instrumentnya
sebagai berikut:
Tabel 3.5 Kisi
– kisi Instrument Penelitian
No. Variabel Sub
Variabel Indikator
Deskriptor Jumlah
Item No. Item
1. Metode
Habit Forming
Pembiasaan Melaksanakan
Kegiatan Keagamaan
Selalu melaksanakan
kegiatan- kegiatan keagamaan yang
dilaksanakan secara rutin dan
terprogram sesuai dengan jadwal
yang telah ditentukan.
4 1 - 4
Pemberian Tugas Mengerjakan
tugas-tugas yang 4
5 – 8
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
74
diberikan baik di dalam kegiatan
belajar-mengajar maupun diluar
kegiatan belajar- mengajar;
karyawisata, outdoor class dan
yang lainnya.
Pemberian Bimbingan
Belajar Pada Waktu Tertentu
Penyampaian materi yang
disampaikan oleh Bapak dan Ibu
Guru baik didalam maupun diluar
kelas. Materi tambahan
yang dilaksanakan saat kegiatan
pembiasaan dilakukan.
4 9
– 12
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
75
Berperilaku Terpuji
Dapat menghargai dan menghormati
BapakIbu Guru, Karyawan dan staff
sekolah juga teman sebaya yang ada di
lingkungan sekolah baik sikap, ucapan
dan tingkah laku. 4
13 - 16
Keteladanan Mampu melakukan
hal-hal yang baik, yang berguna bagi
dirinya sendiri juga orang lain
disekitar, seperti; berbahasa yang
baik, rajin membaca, datang
tepat waktu disiplin, memuji
keberhasilan orang 4
17 - 20
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
76
lain dan sebagainya.
2. Motivasi
Belajar Di dalam
Kelas Tekun dalam
mengerjakan tugas
Selalu mengerjakan tugas yang
diberikan Bertanya jika ada
sesuatu hal yang tidak dimengerti
8 21 - 28
Tidak mudah putus asa dalam
berbagai masalah
Selalu berusaha dan terus mencoba
memcahkan soal yang dikerjakan
Berani mencoba hal
– hal baru yang belum diberikan
Selalu ada solusi, ide baru yang
solutif saat menyelesaikan soal
yang sulit 7
29 - 35
Tidak menyukai Selalu mencari
8
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
77
sesuatu yang instant Kurang
kreatif sumber dan
pengetahuan darimana jawaban
itu didapat Lebih
mengedapankan proses daripada
hasil akhir dari sebuah masalah
36 - 43
Teguh pada pendirian
Selalu percaya diri dengan
kemampuan yang dimiliki
Tidak mudah terpengaruh oleh
pendapat teman Berfikir dua kali
saat mengambil keputusan
7 44 - 50
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
78
6. Metode Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data merupakan langkah yang paling strategis dalam penelitian, karena tujuan utama dari penelitian adalah mendapatkan
data. Tanpa mengetahui teknik pengumpulan data, maka peneliti tidak akan mendapatkan data yang memenuhi standar data yang diterapkan
93
. Ada beberapa metode yang digunakan dalam pengumpulan data dalam
penelitian ini dengan tujuan agar peneliti memperoleh data yang akurat sehingga mempermudah dalam penyusunan skripsi ini.
1 Metode Wawancara Interview
Interview atau Wawancara adalah suatu alat pengumpulan informasi dengan cara mengajukan sejumlah pertanyaan secara lisan untuk dijawab
secara lisan pula. Wawancara interview sering disebut juga dengan kuesioner lisan adalah sebuah dialog yang dilakukan oleh pewawancara
untuk memperoleh informasi dari terwawancara
94
. Ciri utama interview adalah kontak langsung dengan tatap muka antara pencari informasi
dengan sumber informasi
95
. Adapun yang akan menjadi sumber wawancara disini adalah guru mata pelajaran PAI.
2 Metode Angket Kuisioner
Yaitu pemberian daftar pertanyaan kepada responden yang dilengkapi dengan beberapa alternatif jawaban yang tersedia. Kuisioner
93
Sugiyono, Memahami Penelitian Kualitatif, Bandung: Alfabeta, 2010, h. 62.
94
Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian;Suatu Pendekatan Praktik,Ibid.
h.126.
95
Margono, Metode Penelitian Pendidikan, Ibid. h.165.
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
79
merupakan teknik pengumpulan data yang efisien bila peneliti secara pasti tahu variable yang akan diukur dan tahu apa yang bisa diharapkan
dari responden
96
. Pada penelitian ini, peneliti menggunakan kuesioner, maksudnya peneliti sudah menyiapkan alternatif jawaban yang tersedia.
Angket ini digunakan untuk memperoleh data tentang Pengaruh Habit Forming Pembiasaan Terhadap Motivasi Belajar Mata Pelajaran PAI
Siswa Kelas VII di SMP Negeri 4 Surabaya”. Dalam pelaksanaannya,
angket ini penulis tujukan kepada siswa.
3 Metode Dokumentasi
Dokumentasi merupakan suatu teknik pengumpulan data dengan menghimpun dan menganalisis dokumen-dokumen, baik dokumen tertulis,
gambar maupun elektronik
97
. Dokumentasi adalah suatu cara pengumpulan data dengan menggunakan dokumen-dokumen sebagai sumber data yang
berupa catatan, transkrip, notulen, dan lain-lain
98
. Metode ini di gunakan untuk mencari data siswa dan latar belakang sekolah, data guru, siswa, dan
lain-lain terkait SMP Negeri 4 Surabaya. Adapun alasan peneliti menggunakan metode ini adalah karena dengan metode ini akan lebih
mudah memperoleh data yang di perlukan dalam waktu singkat, karena biasanya data ini sudah tersusun dan di simpan dengan baik.
96
Zainal Arifin, Penelitian Pendidikan: Metode dan Paradigma Baru, Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2011, h. 228.
97
Nana Syaodih Sukmadinata, Metodologi Penelitian Pendidikan, Bandung: Remaja Rosdakarya, 2009, h.221.
98
Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian;Suatu Pendekatan Praktik,Ibid. h.31.
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
80
7. Teknik Pengolahan Data
Setelah data yang dikumpulkan sudah lengkap, maka teknik yang diolah
sebagai berikut:
a. Editing
Hasil angket yang telah terkumpul diperiksa satu persatu. b.
Klasifikasi Data Setelah semua angket yang terkumpul diperiksa serta diberi tanda, maka
selanjutnya data tersebut dikelompokkan dan diklasifikasikan sesuai dengan aspek masalah yang ada.
c. Skoring
Yakni tahap pemberian skor terhadap hasil angket yang telah diperiksa atau di koreksi.
8. Teknik Analisis Data
Analisis data
adalah proses
mengatur urutan
data, dan
mengorganisasikannya ke dalam suatu pola, kategori dan satuan uraian dasar. Tujuan dari analisis data adalah untuk mencari kebenaran dari data-data yang
telah diperoleh sehingga dari sini bisa ditarik kesimpulan dari hasil penelitian yang telah dilakukan. Untuk menganalisis data yang telah terkumpul dari
hasil penelitian yang bersifat kuantitatif ini, maka penulis menggunakan analisis statistik dengan langkah-langkah sebagai berikut:
1. Analisis Pendahuluan
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
81
Pada tahap ini data yang diperoleh dari angket yang disebarkan selama penelitian dan dimasukkan dalam tabel pada setiap variabel dan
diberi skor nilai pada setiap alternatif jawaban responden yaitu dengan menggunakan data tersebut ke dalam angka-angka kuantitatif. Dan data
selanjutnya diperoleh data dari Habit Forming Pembiasaan. Analisis ini dilakukan dengan cara memberi nilai pada setiap item
jawaban pada pertanyaan angka untuk responden dengan menggunakan kriteria sebagai berikut:
1 Alternatif jawaban SS diberi nilai 4
2 Alternatif jawaban S diberi nilai 3
3 Alternatif jawaban TS diberi nilai 2
4 Alternatif jawaban STS diberi nilai 1
2. Analisis Uji Hipotesis
Analisa ini bertujuan untuk menganalisis data kuantitatif. Dalam analisis ini data yang dianalis oleh peneliti adalah data motivasi belajar
siswa. Dan dianalisis dengan menggunakan perhitungan Regresi, dengan langkah-langkah sebagai berikut :
a. Statistik uji yang digunakan adalah:
Y = a + bX Dimana :
Y = Variabel terikat atau dependent variable X = Variabel Bebas atau Independent Variable
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
82
a = Konstanta b
= Koefesien Regresi Untuk mencari a dan b dengan rumus dibawah ini :
a = Σy Σx² – Σx Σxy
nΣx² – Σx² b = N
Σxy – Σx Σy N
Σx² – Σx² 1
Keberartian Dan Kelinieran Model Persamaan Regresi Uji keberartian dan kelinieran model persamaan regresi digunakan untuk
menguji signifikan dan linier tidaknya model persamaan yang diperoleh. Apabila model tersebut signifikan dan linier, maka persamaan tersebut dapat
digunakan untuk memprediksi motivasi berprestasi apabila puasa Senin Kamis diketahui. Untuk analisis ini digunakan tabel sebagai berikut;
Tabel 3.6 Persiapan Analisis Regresi
Sumber Variasi Dk
JK RK
F hitung Total
N JK T
- Regresi a
1 JK a
RK a = JKa: 1 Regresi a¦b
1 JK a¦b
RK a¦b = JK a¦b : 1 Residu
n-2 JK S
RK S = JK S : n-2 Tuna cocok
k-2 JK TC
RKTC = JKTC: k-
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
83
2 Galat E
n-k JK E
RKE = JKE : n-k Keterangan:
JK T = Y²
JKa = JKa¦b = b
JKS = JKT – JK a – JK a¦b
JKE =
JKTC = JKS – JK E
Untuk uji keberartian model regresi, apabila F hitung F tabel dengan dk 1: n-2 maka dapat disimpulkan bahwa model yang diperoleh signifikan.
Untuk uji kelinieran, apabila F hitung F tabel dengan dk k2 : n-k, maka dapat disimpulkan bahwa model regresi tersebut berbentuk linier.
2 Menentukan Koefisien Korelasi Dan Sumbangan Efektif Determinasi Koefisien korelasi digunakan untuk menentukan derajat hubungan antara
motivasi berprestasi dengan puasa senin kamis, sedangkan sumbangan efektif untuk mengetahui besarnya sumbangan yang diberikan puasa senin
kamis terhadap motivasi berprestasi. Koefisien korelasi dan sumbangan efektif ditentukan dengan rumus sebagai berikut.
Koefisien korelasi
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
84
Sumbangan efektif
3 Uji Keberartian Koefisien Korelasi Untuk menguji signfikansi koefisien korelasi yang diperoleh diuji
menggunakan statistik t sebagai berikut:
Apabila dengan dk n-2 maka dapat disimpulkan
bahwa koefisien korelasi tersebut tidak signifikan.
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
85
BAB IV ANALISIS DATA
A. Deskripsi Data Hasil Penelitian
Dalam bab ini akan dianalisis data-data yang diperoleh dari lapangan, yaitu berupa data-data empiris untuk menjawab masalah yang telah dirumuskan
dalam bab I terdahulu. Dengan demikian ada dua hal akan dianalisis data tentang Habit Forming Pembiasaan dan Motivasi Belajar.
Dibawah ini adalah hasil dari proses wawancara yang dilakukan oleh peneliti, yaitu;
No. Variabel Sub
Variabel Pertanyaan
Jawaban
1. Sekolah
Kondisi Obyektif
Sarana Prasarana
1. Bagaimana sarana dan
prasarana yang ada di sekolah?
Sarana dan prasarana sudah cukup
memadai tapi harus diperbaiki lagi
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
86
2. Apakah selama ini
sudah mencukupi untuk kebutuhan yang
dibutuhkan siswa? Sudah, tetapi masih
ada beberapa yang harus diperbaiki lagi
3. Kegiatan rutin apa saja
yang dilakukan di SMP Negeri 4?
Pembisaan sholat dhuha, sholat
dhuhur, sholat jumat, dan SKI
2. Guru
Peran Guru terhadap
kegiatan rutin di
sekolah 4.
Bagaimana peran
setiap guru
dalam mengawal siswa untuk
melakukan kegiatan
rutin di sekolah? Peran setiap guru
berbeda, sesuai dengan jadwal.
Seperti; mengisi materi saat
keputrian, mengawasi wudhu
para siswa sampai merapikan shaf
shalat 5.
Apakah semua guru berperan dalam hal ini,
Sesuai dengan jadwal piket yang
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
87
atau hanya guru tertentu saja ?
telah ditentukan begitupun
seterusnya.
6. Apa yang dilakukan
guru tersebut jika ada beberapa siswa yang
kurang disiplin dalam kegiatan rutin
tersebut? Dalam mensiasati
tersebut, dipercepat untuk waktu sholat
dhuha dan diberi waktu selama 3
menit, jika ada komando
“assholaatu jaami’ah” maka
semua siswa akan bergegas ke shaf
shalat
7. Apakah ada materi
khusus terkait motivasi yang
diberikan oleh guru secara inten ?
Jika masalah motivasi, pihak
sekolah mendatangkan
motivator dari luar, seperti dari
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
88
kepolisian mengenai tata tertib lalu lintas,
miras dan narkoba dari BNN juga dari
lembaga-lembaga bimbingan belajar
ternama untuk motivasi belajarnya.
8. Apakah ada hasil
khusus untuk mata pelajaran PAI setelah
siswa melaksanakan kegiatan rutin ?
Masih ada kesinambungan
antara pembiasaan- pembiasaan yang
dilakukan dengan mata pelajaran PAI
3. Siswa
Peran Siswa terhadap
kegiatan rutin di
sekolah 9.
Apakah semua siswa kelas VII mengikuti
semua kegiatan rutin di sekolah ?
Ya, semua siswa mengikuti semua
kegiatan rutin yang ada di Sekolah ini.
10. Materi apa saja yang
disampaikan dalam kegiatan tersebut?
Sebagian besar materi yang
disampaikan
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
89
mengarah pada agama, tentang
perilaku dan kebiasaan kita
sehari-hari.
11. Bagaimana tanggapan
sebagian siswa setelah mengikuti kegiatan
rutin disekolah? Rasanya selalu ada
yang berbeda, dari yang semula tidak
diketahui menjadi tahu, ternyata
sebegitu semua aturan kehidupan
sudah diatur dalam agama.
12. Untuk mengatasi
kejenuhan kegiatan rutin , apa yang kamu
lakukan? Saya tidak jenuh
melakukan kegiatan rutin ini, karena
sudah terbiasa, awalnya terpaksa
lama-lama akan menjadi terbiasa.