ANALISIS DAN PEMBAHASAN

ANALISIS DAN PEMBAHASAN

Pengumpulan data penelitian ini dilaksanakan dari bulan Mei 2014 sampai bulan Juni 2014 terhadap responden yang pernah mengakses mobile advertising. Survei ini dilakukan dengan media kuesioner terhadap 500 responden yang telah ditargetkan di empat tempat universitas di kota Batam, yaitu Universitas Batam, Universitas Riau Kepulauan, Universitas Internasional Batam dan Universitas Putera Batam. Namun kuesioner yang terkembalikan dan dapat diolah yaitu sebanyak 450 data responden, karena 22 lembar kuesioner tidak terkembalikan dan 28 lembar kuesioner tidak terisi lengkap oleh responden.

Distribusi Kuesioner

Keterangan Jumlah Kuesioner yang disebarkan 500 Kuesioner yang tidak kembali 22 Kuesioner yang tidak lengkap 28 Kuesioner yang terkena outlier 60 Kuesioner yang digunakan dalam analisis 390 Sumber: Data primer diolah (2014)

Berdasarkan tabel 4.1 di atas, dapat dilihat tingkat pengembalian kuesioner sebesar 100% yaitu semua kuesioner dikembalikan. Pembagian responden dapat dilihat dari tabel 4.2 yang menunjukkan bahwa responden laki-laki yang berpartisipasi dalam penelitian sebesar 50,8%. Dalam pengelompokkan usia responden yang sudah ditentukan pada lingkup 18-34 tahun, mayoritas responden yang berpartisipasi adalah responden yang berusia 18-21 tahun sebesar 50,3% dari jumlah seluruh responden. Responden yang ikut berpartisipasi pada penelitian mayoritas adalah responden yang belum menikah dengan persentase sebesar 77,7%. Selain itu pada tabel 4.2 juga dapat terlihat bahwa menurut pengelompokkan responden berdasarkan pendapatan, responden dengan pendapatan Rp2.500.000 – Rp3.500.000 sebesar 34,9% ikut berpartisipasi pada penelitian ini. Menurut kelompok pekerjaan, responden didominasi oleh responden yang merupakan mahasiswa yang bekerja sebagai pegawai swasta dengan persentase sebesar 58,5%.

Hasil Uji Outlier

Dari hasil data pengujian terhadap 240 responden, jika data yang menyimpang yaitu data yang memiliki nilai z-score lebih kecil dari -3,0 atau lebih besar dari 3,0 maka data tersebut mengalami outlier (Hair et al., 1998). Hasil data menyatakan hasil uji data responden yang datanya menyimpang dari rata-rata yang nilai z-score sebanyak 60 responden.

Hasil Uji Validitas Data

Uji validitas dalam penelitian ini dilakukan terhadap 32 item pertanyaan yang melingkupi 3 pertanyaan untuk variabel hiburan (entertainment), 3 pertanyaan cara menyampaikan informasi (informativeness), 4 pertanyaan gangguan (irritation), 3 pertanyaan kredibilitas (credibility), 3 pertanyaan personalisasi (personalization), 9 pertanyaan interaktifitas (interactivity), 3 pertanyaan sikap (attitude) dan 4 pertanyaan keinginan membeli (purchase intention). Sebuah pertanyaan dianggap valid jika nilai muatan melebihi 0,5 (Hair et al., 1998). Setelah dilakukan uji validitas, dinyatakan bahwa semua item pertanyaan valid pada tabel 4.4 dan dapat digunakan untuk pengujian selanjutnya.

Hasil Uji R 2

Berdasarkan hasil uji R 2 pada Tabel 4.10 yang menunjukkan nilai adjusted R pada model regresi sebesar 0,617, berarti sebesar 61,7% dari variabel sikap (attitude) konsumen terhadap

mobile advertising dijelaskan oleh variabel hiburan (entertainment), informasi (informativeness), gangguan (irritation), kredibilitas (credibility), personalisasi (personalization) dan interaktifitas (interactivity) sebagai variabel independen. Sedangkan (100%-61,7% = 38,3%) dijelaskan oleh variabel lain yang tidak digunakan dalam penelitian ini. Sedangkan nilai SEE (Standard Error of Estimate) yang semakin kecil menyimpulkan bahwa model regresi semakin tepat dalam memprediksi variabel dependen. Nilai SEE sebesar 0,77857 berarti tingkat kesalahan penafsiran dari regresi adalah sebesar 0,77857.

2 2 Berdasarkan hasil uji R 2 pada tabel 4.11 diperoleh nilai R model 1 sebesar nilai R pada model regresi sebesar 0,022, berarti sebesar 2,2% dari variabel keinginan membeli (purchase

intention) konsumen terhadap produk atau jasa yang diiklankan pada mobile advertising dijelaskan oleh sikap (attitude) konsumen terhadap mobile advertising sebagai variabel intervening. Sedangkan (100%-2,2% = 97,8%) dijelaskan oleh variabel lain yang tidak digunakan pada model regresi. Nilai SEE sebesar 1,22009 berarti tingkat kesalahan penafsiran dari regresi adalah sebesar 1,22009.

Dokumen yang terkait

Analisis Komparasi Internet Financial Local Government Reporting Pada Website Resmi Kabupaten dan Kota di Jawa Timur The Comparison Analysis of Internet Financial Local Government Reporting on Official Website of Regency and City in East Java

19 819 7

Analisis komparatif rasio finansial ditinjau dari aturan depkop dengan standar akuntansi Indonesia pada laporan keuanagn tahun 1999 pusat koperasi pegawai

15 355 84

Analisis Komposisi Struktur Modal Pada PT Bank Syariah Mandiri (The Analysis of Capital Structure Composition at PT Bank Syariah Mandiri)

23 288 6

FREKWENSI PESAN PEMELIHARAAN KESEHATAN DALAM IKLAN LAYANAN MASYARAKAT Analisis Isi pada Empat Versi ILM Televisi Tanggap Flu Burung Milik Komnas FBPI

10 189 3

Analisis Sistem Pengendalian Mutu dan Perencanaan Penugasan Audit pada Kantor Akuntan Publik. (Suatu Studi Kasus pada Kantor Akuntan Publik Jamaludin, Aria, Sukimto dan Rekan)

136 695 18

Analisis Penyerapan Tenaga Kerja Pada Industri Kerajinan Tangan Di Desa Tutul Kecamatan Balung Kabupaten Jember.

7 76 65

Analisis Pertumbuhan Antar Sektor di Wilayah Kabupaten Magetan dan Sekitarnya Tahun 1996-2005

3 59 17

Analisis tentang saksi sebagai pertimbangan hakim dalam penjatuhan putusan dan tindak pidana pembunuhan berencana (Studi kasus Perkara No. 40/Pid/B/1988/PN.SAMPANG)

8 102 57

Analisis terhadap hapusnya hak usaha akibat terlantarnya lahan untuk ditetapkan menjadi obyek landreform (studi kasus di desa Mojomulyo kecamatan Puger Kabupaten Jember

1 88 63

DAMPAK INVESTASI ASET TEKNOLOGI INFORMASI TERHADAP INOVASI DENGAN LINGKUNGAN INDUSTRI SEBAGAI VARIABEL PEMODERASI (Studi Empiris pada perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Tahun 2006-2012)

12 142 22