MVC Pada PHP
Aryo Pinandito, ST, M.MT Fajar Pradana, S.ST, M.Eng
Issa Arwani, S.Kom, M.Sc
1. PENDAHULUAN
1.1 Pengantar 1.2 Tujuan
1.3 Definisi
2. Penerapan MVC pada PHP 2.1. Layer controller
2.2. Layer model
2.3. Layer view 3. MVC pada framework PHP
1. PENDAHULUAN
1.1 Pengantar
OOP Object Oriented Programming atau Pemorgraman Berbasis Objek telah
berkembang pesat selaras dengan perkembangan PHP versi 5. Perkembangan PHP ke arah OOP mendorong perancangan web dengan php kearah model
arsitektur MVC. Saat ini, arsitektur MVC adalah pola yang paling banyak digunakan untuk aplikasi web. Model ini yang awalnya digunakan untuk
pertama kalinya di
Smalltalk dan kemudian diadopsi dan dipopulerkan oleh Java, saat ini ada lebih dari selusin kerangka framework web PHP
berdasarkan pola MVC. Model-View-Controller atau MVC adalah sebuah metode untuk membuat
sebuah aplikasi dengan memisahkan data Model dari tampilan View dan
cara bagaimana memprosesnya Controller. Dalam implementasinya
kebanyakan framework dalam aplikasi website adalah berbasis arsitektur MVC.
MVC memisahkan pengembangan aplikasi berdasarkan komponen utama yang membangun sebuah aplikasi seperti manipulasi data, antarmuka pengguna,
dan bagian yang menjadi kontrol dalam sebuah aplikasi web.
1.2 Tujuan
Penguasaan materi dalam modul ini dirancang agar mahasiswa mampu untuk :
Menjelaskan dan memahami tentang definisi dan konsep penerapan arsitektur MVC pada PHP.
Penerapan masing-masing layer arsitektur MVC pada layer dengan
contoh studi kasus.
Menjelaskan dan memahami beberapa framework MVC dengan PHP.
Halaman 1
MODUL
12
SEL F-
PR OP
AG ATI
NG EN
TRE PR
EN EU
RIA L
ED UC
ATI ON
DE VEL
OP ME
NT
1.3 Konsep penerapan arsitektur MVC pada web
Ada beberapa model penerapan Arsitektur MVC dalam perancangan aplikasi berbasis web. Model yang paling sederhana adalah model
server side MVC. Model ini biasa terjadi pada aplikasi web tradisional, yang tidak melibatkan client side seperti
Javascript, Java applet, flash dan lain-lain.
Server Side MVC menyerahkan keseluruhan proses bisnis pada server, aplikasi pada sisi pengguna hanya dapat menerima. MVC jenis ini kadang-kadang disebut juga dengan
nama thin client.
Gambar 12.1 Arsitektur MVC client-server
Php merupakan salah satu bahasa pemrograman yang banyak digunakan untuk mengembangkan web bisa kita terapkan dalam model
server side MVC. Secara umum tetap ada tiga layer yang akan dirancang yaitu;
1. Model mewakili struktur data. Biasanya model berisi fungsi-fungsi yang membantu
seseorang dalam pengelolaan basis data seperti memasukkan data ke basis data, pembaruan data dan lain-lain.
2. View adalah bagian yang mengatur tampilan ke pengguna. Bisa di katakan berupa
halaman web atau dalam pemrograman kita kenal dengan halaman tempat interaksi antara manusia dan komputer
User Interface. 3.
Controller merupakan bagian yang menjembatani model dan view. Controller berisi perintah-perintah yang berfungsi untuk memproses suatu data dan mengirimkannya ke
halaman web.
Gambar 12.2 Proses MVC
Dalam Sequence Diagram MVC berikut dapat diamati aliran data selama permintaan.
Gambar 12.3 Sequence Diagram MVC
2. Penerapan Arsitektur MVC pada PHP