Pengertian Program Aplikasi Pengenalan Microsoft Visual Basic.NET 2008 Express Edition

Dalam arti seperti itu terdapat alat seperti slide rule, jenis kalkulator mekanik mulai dari abacus dan seterusnya, sampai semua komputer elektronik yang kontemporer. Istilah lebih baik yang cocok untuk arti luas seperti “komputer” adalah “yang mengolah informasi atau “sistem pengolah informasi”. Selama bertahun-tahun sudah ada beberapa arti yang berbeda dalam kata “ komputer”, dan beberapa kata yang berbeda tersebut sekarang disebut sebagai komputer. http:lid.wikipedia.orgwikiKomputer diakses tanggal 22 Februari 2013 Kata computer secara umum pernah dipergunakan untuk mendefenisikan orang yang melakukan perhitungan aritmatika, dengan atau tanpa mesin pembantu. Menurut Barnhart Concise Dictionary of Etymology, kata tersebut digunakan dalam bahasa Inggris pada tahun 1646 sebagai kata untuk “orang yang menghitung” kemudian menjelang 1897 juga digunakan sebagai alat hitung mekanis. Selama Perang Dunia II kata tersebut menunjuk kepada para pekerja wanita Amerika Serikat dan Inggris yang pekerjaannya menghitung jalan artileri perang dengan mesin hitung. http:id.wikipedia.orgwikiKomputer diakses tanggal 22 Februari 2013

2.3 Pengertian Program Aplikasi

Program aplikasi merupakan program yang dibuat untuk tujuan tertentu, misalnya untuk penjualan super market, untuk mengelola data pasien di rumah sakit, untuk mencetak kuitansi dan sebagainya Kaer Thalib 2004:8 Program aplikasi sangat banyak ragamnya karena disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing pembuat dan pemesannya.

2.4 Ruang Lingkup Teknologi Informasi

Teknologi Informasi dan Komunikasi mempunyai pengertian dari dua aspek, yaitu Teknologi Informasi dan Teknologi Komunikasi. Teknologi Informasi mempunyai pengertian luas yang meliputin segala hal yang berkaitan dengan proses, pengguna sebagai alat bantu, manipulasi, dan pengolahan informasi. Teknologi Komunikasi mempunyai segala hal yang berkaitan dengan penggunaan alat bantu untuk memproses dan mentransfer data dari perangkat yang satu Universitas Sumatera Utara ke yang lainnya. Karena itu Teknologi Informasi dan Komunikasi adalah suatu panduan yang tidak terpisahkan yang mengandung pengertian luas tentang segala aspek yang terkait dengan pemrosesan, manipulasi, pengelolaan, dan mentransfer informasi antar media dengan menggunakan teknologi tertentu http:www.scribd.comdoc5822417514Ruang-Lingkup- Teknologi-Informasi-dan -Komunikasi diakses tanggal 30 April 2013.

2.4.1 Pengembangan Sistem

Sistem merupakan suatu kesatuan yang terdiri dari interaksi subsistem yang berusaha untuk mencapai tujuan yang sama. Ada beberapa pengertian pakar system informasi. Berikut beberapa kutipan yang berkaitan dengan pengertian sistem, antara lain : 1. Menurut Fredick H. Wu, suatu sistem beroperasi dan berinteraksi dengan lingkungannya untuk mencapai sasaran tertentu. 2. Menurut M.J.Alexander, suatu sistem adalah suatu kelompok elemen – elemen baik bentuk fisik maupun bukan fisik yang menunjukkan suatu kumpulan saling berhubungan dan berinteraksi bersama-sama menuju suatu tujuan. 3. Menurut Jerry Fitz Gerald, andra F.Fitz dan Warre D. Stalling, suatu sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan dalam menyelesaikan masalah tertentu. 4. Menurut Richard F.Neuschel, suatu sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur- prosedur yang saling berhubungan dikembangkan sesuai dengan suatu skema yang berinteraksi untuk melakukan suatu kegiatan utama di dalam bisnis. Sistem adalah sekelompok elemen-elemen yang terintegrasi dengan maksud yang sama untuk mencapai suatu organisasi. Organisasi terdiri dari sejumlah sumber daya yang bekerja menuju tercapainya suatu tujuan tertentu oleh pemilik atau manajemennya. Raymond Mc.Leod Jr,2004;9 Sebuah system adalah sekelompok dua atau lebih komponen-komponen yang saling bekaitan interrelated atau subsistem-subsistem yang bersatu untuk mencapai tujuan yang sama common purpose. James A.Hall, 2001;5 Universitas Sumatera Utara Elemen atau karakteristik dari system adalah memiliki komponen, batas system boundary, lingkungan luar sistem environment, penghubung system interface, masukan sistem input, keluaran system output, pengolahan system system process, dan sasaran sistem.

2.4.2 Tahapan Studi Kelayakan

Berdasarkan tahapannya, studi kelayakan usaha dapat dilakukan melalui langkah-langkah sebagai berikut : 1. Tahap Penemuan Ide atau Perumusan Gagasan Tahap penemuan ide ialah tahap dimana wirausaha memiliki ide untuk merintis usaha barunya. Ide tersebut kemudian dirumuskan dan didentifikasi, misalnya kemungkinan-kemungkinan bisnis apa saja yang paling memberikan peluang untuk dilakukan dan menguntungkan dalam jangka waktu yang panjang. 2. Tahap Memformulasikan Tujuan, tahap ini adalah tahap perumusan visi dan misi bisnis. 3. Tahapan penelitian, yaitu proses sitematis yang dilakukan untuk membuat suatu keputusan apakah bisnis tersebut layak dilaksanakan atau tidak. Tahapan ini dilakukan sebagaimana prosedur penelitian ilmiah lainnya yaitu dimulai dengan mengumpulkan data, mengolah, menganalisis, dan menarik kesimpulan. Kesimpulan dalam studi kelayakan usaha hanya dua, yaitu dilaksanakan go atau tidak dilaksanakan no go

2.4.3 Tahapan Rencana Pendahuluan

Perencanaan pendahuluan merupakan perencanaan yang disusun jauh sebelum suatu proses produksi dilaksanakan oleh perusahaan. Perencanaan pendahuluan sering disebut dengan perencanaan dini, pra perencanaan, atau early planning. Universitas Sumatera Utara

2.4.4 Tahapan Analisis Sistem

Defenisi Analisis sistem adalah penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasi dan mengevaluasi permasalahn, kesempatan, hambatan yang terjadi dan kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat diusulkan perbaikan. Tahap analisis dilakukan setelah tahap perencanaan sistem dan sebelum tahap desain sistem. Tahap ini merupakan tahap yang kritis dan sangat penting, karena kesalahan dalam tahaap ini menyebabkan kesalahan pada tahap selanjutnya.

2.4.5. Tahap Perancangan Sistem

Defenisi Perancangan Sistem Menurut George M. Scott dalam buku Jogiyanto HM tahun 1991 halaman 196 dapat diuraikan sebagai berikut : George M.Scott memberikan defenisi mengenai perancangan sistem sebagai berikut : “Desain sistem menentukan bagaimana suatu sistem akan menyelesaikan apa yang mesin kerjakan, tahap ini menyangkut mengkonfigurasikan dari komponen-komponen perangkat lunak dan perangkat keras dari suatu sistem sehingga setelah instalsi dari sistem akan benar-benar memuaskan rancang bangun yang telah ditetapkan pada akhir analisis sistem.

2.4.6 Tahapan Implementasi Sistem

Pembuatan Program dan basis data, melakukan install dan menguji sistem. Pada tahapan ini akan diperoleh program aplikasi program dan komunikasi. Universitas Sumatera Utara

2.5 Pengertian Data, Database, dan Database Management System DBMS

2.5.1 Data

Data merupakan kumpulan kejadian yang diangkat dari suatu kenyataan fakta yang dapat berupa angka-angka, huruf, symbol-simbol khusus, atau gabungan dari ketiganya. Data masih belum dapat bercerita banyak sehingga perlu diolah lebih lanjut. Data juga merupakan kumpulan file atau informasi dengan tipe tertentu, baik suara, gambar, atau yang lainnya. Menurut kamus Oxford defenisi data adalah facts or information used in deciding or discussing something , yang artinya “Fakta atau informasi yang digunakan dalam menentukan atau mendiskusikan sesuatu”. Dan juga merupakan informasi yang disiapkan untuk disimpan oleh komputer. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia Data merupakan keterangan yang benar dan nyata atau keterangan atau bahan nyata yang dapat dijadikan bahasa kajian analisis atau kesimpulan. Data merupakan bahan yang akan diolah menjadi suatu bentuk yang lebih berguna dan bermanfaat. Proses pengolahan data yang disebut siklus pengolahan data Data Processing Cycle terdiri dari tiga proses yaitu : 1. Tahapan Input Tahapan input dilakukan dengan pemasukan data ke dalam proses komputer lewat alat input Input Device. 2. Tahapan Proses Tahapan proses dilakukan proses pengolahan data yang sudah dimasukkan yang dilakukan oleh data pemroses Process Device yang dapat berupa proses perhitungan, pengendalian, atau pencarian pada Storage. 3. Tahapan Output Tahapan output dilakukan proses penghasilan output dari hasil pengolahan data kea lat output Output Device yaitu berupa informasi. Gambar 2.1 Siklus Pengolahan Data INPUT PROCESSING OUTPUT Universitas Sumatera Utara

2.5.2 Database

Database adalah kumpulan seluruh sumber daya berbasis komputer milik organisasi dan sistem. Database yang dikendalikan oleh sistem manajemen database adalah satu set catatan data yang berhubungan dan saling menjelaskan. Raymon Mc.Leod, 1996 Database merupakan kumpulan data dan informasi dalam jumlah yang tidak sedikit. Oleh karena itu database harus disusun sebagai criteria terpola dengan jelas sejak dari awal. Database akan diubah dalam bentuk table dalam Microsoft Access atau PhpMySQL dengan memperhatikan file table, field, primary key, dan lainnya yang merupakan bagian dari database.

2.5.3 Database Management System DBMS

Basis data database merupakan kumpulan dari data yang saling berhubungan satu dengan lainnya. Database merupakan salah satu komponen yang penting dalam sistem informasi karena merupakan basis dalam menyediakan informasi bagi pemakai. Penerapan database dalam sistem informasi disebut dengan database system. Database Management System DBMS merupakan suatu alat berbasis komputer yang digunakan untuk menyimpan dan mengolah data yang bertujuan untuk menciptakan keadaan yang mudah dan efisien dalam pemakaian dan penyimpanan data. Dua tujuan utama konsep database adalah meminimumkan pengulangan data dan mencapai independensi data. Pengulangan data data redundancy adalah aplikasi data yang artinya data disimpan dalam beberapa file. Indepedensi data adalah kemampuan untuk membuat suatu struktur data tanpa membuat perubahan pada program yang memproses dalam table dan kamus data yang terpisah secara fisik dari program. Suatu Database Management System DBMS berisi suatu koleksi data yang saling berelasi dan satu kesatuan program yang berfungsi untuk mengakses data. Jadi DBMs terdiri dari suatu database dan set program untuk menambah daya, menghapus data, mengambil dan membaca data. Universitas Sumatera Utara

2.6 Konsep Dasar Sistem Penyewaan

2.6.1 Pengertian Penyewaan

Penyewaan adalah Pemindahan hak guna pakai suatu barang, benda atau jasa dari pihak pemilik barang atau benda kepada pihak penyewa dalam jangka waktu tertentu dengan pembayaran uang oleh pihak penyewa kepada pihak pemilik barang atau benda sesuai perjanjian kedua belah pihak. Sistem informasi penyewaan adalah suatu kumpulan informasi yang mendukung proses pemenuhan kebutuhan suatu perusahaan yang bertanggung jawab untuk menyediakan informasi penyewaan jasa barang dan transaksi data dalam suatu kesatuan proses yang saling terkait antar penyewa dan bersama-sama bertujuan untuk mendapatkan keuntungan.

2.7 Pengenalan Microsoft Visual Basic.NET 2008 Express Edition

Visual Basic Net 2008 adalah salah satu program berorientasi objek, selain itu ada pula program Java dan C++ yang juga berbasis objek. Program Visual Basic Net 2008 adalah produksi Microsoft Corp. Program ini biasanya dipaket bersama-sama dengan Visual C 2008 dan Visual C++ 2008 dalam paket Visual Studio 2008. Bahasa Visual Basic telah digunakan secara luas karena kemudahan penggunaannya bagi orang awam dan penulisan kode di dalamnya tidak terlalu rumit dibandingkan bahasa C, Delphi, dan Java. Visual Basic Net 2008 disingkat VBNet 2008 menawarkan banyak kemudahan dibandingkan versi-versi sebelumnya, antara lain teknik pemrograman dapat dibuat lebih terstruktur dan lebih banyak bantuan dalam pemprograman. Jauh lebih mudah untuk menguasainya dibandingkan dengan versinya yang terdahulu, yaitu Visual Basic 6 disingkat VB6. Universitas Sumatera Utara Ada banyak perubahan dalam VBNet 2008 ini dibandingkan VB6, antara lain yaitu sebagai berikut : 1. Bahasa pemprograman sekarang benar-benar bahasa berbasis objek Object Oriented Programming, sedangkan VB6 bukan bahasa berbasis objek. 2. Aplikasi dan komponen yang ditulis di VBNet 2008 mempunyai akses penuh ke Net Framework, sedangkan di VB6 tidak dikenal atau tidak digunakan Net Framework. 3. Semua aplikasi yang dibuat beroperasi dalam manajemen Common Language Runtime CLR. Net Framework sendiri yang sekarang sudah versi 3.5 adalah suatu himpunan file- file pustaka yang telah terorganisasi dan berguna sebagai fasilitas untuk sistem dan aplikasi. Seorang programmer tidak perlu lagi menghapal fungsi-fungsi Windows API untuk akses sistem seperti di dalam bahasa VB6 karena sudah diorganisasi oleh Net Framework. Semua fungsifungsi Windows API tersebut telah dijadikan objek-objek yang dapat dengan mudah digunakan dan ditemukan oleh programmer VBNet 2008. Pemrograman Berbasis Objek PBO sendiri adalah suatu pendekatan ke arah struktur pengembangan aplikasi berdasarkan objek, di mana objek tersebut dapat berupa prosedur, event, ataupun variabel. Objek satu dapat menjadi bawahan objek lainnya berdasarkan susunan fungsinya, artinya suatu objek terdepan terdiri atas beberapa objek yang memiliki tugas lebih sempit, dan antarobjek dapat saling berinteraksi dalam melaksanakan tugas tertentu. Common Language Runtime CLR adalah suatu runtime lingkungan yang memproses, melaksanakan, dan mengatur kode daras Visual Basic, mirip dengan runtime Visual Basic tradisional, yaitu vbrun300.dll atau msvbvm60.dll. Kemampuannya lebih ditingkatkan sehingga jalannya program yang dibuat lebih stabil dan penanganan kesalahan lebih baik, dengan tujuan supaya program dapat berjalan secara optimum. Universitas Sumatera Utara Gambar 2.2 Tampilan awal Visual Basic.Net 2008 Express Edition Jika kita ingin membuat aplikasi baru di sini source code-nya disebut solution, sebenarnya ada juga projek tetapi disamaratakan untuk mempermudah penjelasan, tekan tulisan Project di samping tulisan Create seperti gambar di atas. Jika ingin membuka solution yang telah ada sebelumnya, tekan tulisan Project di atasnya. Selain itu, kita juga dapat membuka solution terakhir dengan mengklik nama solution tersebut. Perbedaan solution dan projek adalah, solution dapat tersusun atas beberapa projek. Namun, seringkali solution hanya terdiri atas satu projek saja sehingga jika menyebut solution, sama saja dengan menyebut projek. Setelah kita menekan tulisan Project untuk membuat solution baru, maka akan muncul jendela seperti gambar berikut ini : Gambar 2.3 Jendela New Project Universitas Sumatera Utara Dalam jendela ini, kita diberikan pilihan untuk membuat aplikasi yang kita kehendaki, apakah berupa aplikasi biasa Windows Application, library kelas, aplikasi konsole aplikasi seperti tampilan DOS klasik, control windows, file library untuk control website, service windows, crystal report, atau hanya projek kosong belaka. Dalam hal ini, kita pilih aplikasi Windows biasa Windows Application. Beri nama projek tersebut, misalnya Sistem, lalu tekan tombol OK, maka kita akan dihadapkan pada jendela berikut ini : Gambar 2.4 Tampilan Desain View Tampilan ini terdiri atas beberapa kotak pembantu, yaitu: Toolbox, yang terdiri atas beberapa kontrol yang akan kita masukkan ke dalam form aplikasi kita. Kontrol-kontrol ini telah dikelompokkan berdasarkan kegunaannya, misalnya Common Controls, Containers, Dialogs, dan Printing. Solution Explorer, berguna untuk berpindah antar file penyusun solution kita, dalam rangka memasukkan kode-kode programnya ke dalam file-file penyusun tersebut. File penyusun tersebut dapat berupa file form, file modul ataupun file class, yang masing-masing punya kegunaan tersendiri. Selain itu, dengan Solution Explorer kita dapat dengan mudah mengorganisasikan file-file tersebut, misalnya dengan pengelompokan fungsi ataupun jenis file ke dalam suatu folder. Dalam Solution Explorer tersebut, kita dapat membuat folder dan memasukkan file-file ke dalamnya. Universitas Sumatera Utara Properties, berguna untuk mengatur properti kontrol objek control form ataupun kontrol-kontrol yang berasal dari toolbox. Sifat properties ini adalah default dari control tersebut. Di dalam kode program yang kita masukkan, nilai-nilai properties ini umumnya dapat kita ubah. Selain adanya kotak-kotak pembantu tersebut, ada juga beberapa tab pembantu yang sangat berguna bagi kita, yaitu tab Error List. Jika kita membuat kesalahan dalam kode sekalipun aplikasi belum dijalankan, tab ini akan memberitahukan kesalahan tersebut kepada kita, seperti gambar berikut ini : Gambar 2.5 Tampilan Error List Dalam gambar tersebut diberitahukan bahwa objek dengan nama salah belum dideklarasikan dalam kode kita sehingga objek tersebut tidak dikenal. Untuk mengetahui lokasinya, kita cukup menekan gambar bulatan merah silang pada error yang ingin kita temukan. Kita kembali ke dalam projek membuat aplikasi Sistem, yang berguna untuk menampilkan pesan Sistem. Dalam jendela desain tersebut, ambil seret control Button ke dalam form1, seperti gambar berikut. Universitas Sumatera Utara Gambar 2.6 Memasukkan tombol Buttom ke dalam form aplikasi

2.8 Data Flow Diagram