Sosial
Social
Kutai Kartanegara Dalam Angka 2010 149
Tabel Table
4.5.7
BANYAKNYA ANGGOTA PEMINJAM DAN PENGUNJUNG PERPUSTAKAAN MENURUT BULAN
Number Of Members. Borrower And Visitors Of Library By Month 2009
B U L A N ANGGOTA BARU
PEMINJAM PENGUNJUNG
Months New Members
Borrower Visitors
[1] [2]
[3] [4]
1. Januari 7
138 205
2. Februari 15
162 249
3. Maret 3
153 278
4. April 18
148 270
5. Mei 26
173 280
6. Juni 24
182 363
7. Juli 18
192 388
8. Agustus 6
218 397
9. September 8
187 339
10. Oktober 54
268 477
11. Nopember 53
348 653
12. Desember 28
305 591
JUMLAH Total 2009
260 2.474
4.490 2008
208 2.334
4.891
Sumber :
Perpustakaan Daerah Kabupaten Kutai Kartanegara Source
: Regional Library. Kutai Kartanegara Regency
Sosial
Social
Kutai Kartanegara Dalam Angka 2010 150
Tabel Table
4.5.8 BANYAKNYA JUDUL BUKU TERSEDIA DAN PEMINJAMAN BUKUBAHAN
PUSTAKA MENURUT JENIS BUKU Number Of Title Of Book. Available And Borrower By Kind Of Book
2009 JENIS BUKU
JUDUL BUKU BUKU YANG
TERSEDIA BUKU YANG
DIPINJAM Kind Of Book
Title Of Book Available Books
Borrowered Book
[1] [2]
[3] [4]
1. Karya Umum 838
1.294 411
2. Filsafat 354
630 538
3. A g a m a 1.078
2.227 734
4. Ilmu Sosial 1.804
3.683 677
5. B a h a s a 488
1.194 340
6. Ilmu Murni 850
1.755 334
7. Ilmu Terapan 1.945
3.997 553
8. Kesenian 283
894 266
9. Kesusasteraan 258
534 567
10. Geografi Sejarah 310
601 276
11. Fiksi dan Ilmu Anak anak 608
1.575 -
12. Koleksi Referensi 1.061
1.501 -
13. Majalah Buletin 14
42 -
14. Surat Kabar 9
36 -
JUMLAH Total 2009
9.900 19.963
4.696 2008
9.860 19.963
3.373
Sumber :
Perpustakaan Daerah Kabupaten Kutai Kartanegara Source
: Regional Library. Kutai Kartanegara Regency
Pertanian
Agriculture
Kutai Kartanegara Dalam Angka 2010 151
5.1. PADI, PALAWIJA DAN HORTIKULTURA
Perkembangan luas panen dan produksi padi di Kutai Kartanegara pada tahun 2009
mengalami penurunan dari tahun sebelumnya. Secara riil luas panen padi turun dari 45.014 ha
pada tahun 2008 menjadi 42.734 ha di tahun 2009 atau naik sebesar 5,07 persen.
Tenggarong Seberang adalah daerah yang memiliki luas panen dan produksi padi
sawah terbesar yaitu dengan luas panen 7.813 ha dan menghasilkan 52,50 kwha sehingga
produksi padi sawah yang dicapai sebesar 41.018 ton dalam tahun 2009. Ini berarti 21,57
persen produksi padi sawah di Kutai Kartanegara dihasilkan oleh Kecamatan
Tenggarong Seberang. Tabang adalah daerah yang memiliki luas panen dan produksi terbesar
dari jenis padi ladang yaitu dengan luas panen 1.836 ha dan menghasilkan 34,12 kwha
sehingga produksi padi ladang yang dicapai sebesar 6.264 ton di tahun 2009.
Tanaman palawija di Kutai Kartanegara antara lain jagung, ubi kayu, ubi jalar, kacang
tanah, kedelai dan kacang hijau. Produksi jagung, kacang tanah, kedelai, dan kacang
hijau meningkat sedangkan produksi palawija lain mengalami penurunan. Untuk jenis sayuran
seperti sawi, kacang panjang, cabe besar, cabe rawit, tomat, terong, buncis, ketimun, dan
kangkung, jumlah produksi tahun ini meningkat jika dibandingkan dengan tahun lalu.
Sedangkan jenis bayam mengalami penurunan. Sedangkan, produksi buah-buahan tertinggi
5.1. RICE PLANT, FOOD CROPS AND HORTICULTURE
The development of harvested area and paddy production in Kutai Kartanegara
decreased in 2009 than the year before. The harvested area of paddy decreased from
45,014 hectares in 2008 to 42,734 hectares in 2009 or increased 5,07 percents.
Tenggarong Seberang is a region that had the largest harvested area and production
of wetland paddy with harvested area of 7,813 hectares and production of 52.50 quintals per
hectare, this brought the production of wetland paddy to reach 41,018 ton in 2009, which
means that 21.57 percents production of wetland paddy in Kutai Kartanegara is
produced by Tenggarong Seberang. Tabang is a region that had largest harvested area and
production of dryland paddy with harvested area of 1,836 hectares and production of 34.12
quintals per hectare, so, this brought the production of dryland paddy to reach 6,264 ton
in 2009. Food crop in Kutai Kartanegara are
maize, cassava, sweet potato, peanut, soybean and green bean. The production of maize,
peanut, soybean, and green bean increase, while the others food crop decrease. For
vegetables like petsay, bean, chili, tomatoes, eggplant, french beans, cucumbers, and
swamp cabbages the production increase if compared with last year. While the production
of spinach decrease. In fruits production,
Pertanian
Agriculture
Kutai Kartanegara Dalam Angka 2010 152
dihasilkan oleh pisang yaitu sebanyak 62.039 ton.
5.2. PERKEBUNAN
Jenis-jenis tanaman perkebunan yang dikembangkan di Kutai Kartanegara antara lain:
karet, kelapa, kopi, lada, cengkeh, coklat, kelapa sawit dan lainnya yang merupakan
gabungan dari beberapa tanaman perkebunan. Usaha tanaman perkebunan ini terbagi menjadi
perkebunan besar pemerintah, perkebunan besar swasta dan perkebunan rakyat.
Luas tanaman perkebunan rakyat secara keseluruhan tahun 2009 adalah 52.295,05 ha
dengan produksi sebesar 28.176,95 ton. Produksi terbesar dihasilkan oleh tanaman
kelapa sawit yang produksinya mencapai 9.854,70 ton dari luas tanam 10.846,50 ha
dangan 6.905 petani. Produksi karet terbesar berada di Kecamatan Samboja. Kemudian
peringkat kedua dan ketiga adalah lada dan kelapa dengan produksi masing-masing
sebesar 7.974,95 ton dan 5.020,00 ton dari luas tanaman 10.409,25 ha dan 11.985,50 ha.
5.3. KEHUTANAN
Hutan Kutai Kartanegara, tahun 2009 menurut tata guna hutan kesepakatan
mencapai luas 2.720.631 hektar. Ini terbagi menjadi Kawasan Budidaya Kehutanan KBK
dan Kawasan Hutan Non Budidaya Kehutanan KBNK dengan luas 1.073.009 Ha. Kawasan
Budidaya Kehutanan dibagi menjadi enam yaitu Production banana is the highest production is
62.039 ton.
5.2. ESTATE
The kinds of estate plant developed in Kutai Kartanegara are rubber, coconut, coffee,
pepper, clove, cocoa, oil palm, etc. They are combination of many estate plants. Estate plant
projects are divided to Government Estate, Private Estate and People Estate.
The whole people estate area in Kutai Kartanegara 2009 is 52.295,05 hectares with
the production of 28.176,95 ton. The largest portion both for area planted or production is oil
palm which reached 9.854,70 ton in 10.846,50 hectares area planted with 6.905 farmers. The
largest production of oil palm is located in Samboja. Then the runner up and third winner
production are pepper and coconut, each of them is 7.974,95 ton and 5.020,00 ton of area
planted is 10.409,25 hectares and 11.985,50 hectares.
5.3. FORESTRY
Forest area in Kutai Kartanegara 2009 rby forest land use consensus eached
2,720,631 hectares. It is divided to cultivation forest area and non-cultivation forest area
reached 1.073.009 hectare. The cultivation forest area divided into six, there are protection
forest 231,959 hectare, park and reserve
Pertanian
Agriculture
Kutai Kartanegara Dalam Angka 2010 153
hutan lindung 231.959 Ha, hutan suaka alam dan wisata 11.621 Ha, hutan Taman Nasional
53.286, hutan produksi terbatas 61.380 Ha, hutan produksi tetap 507.614 Ha, dan hutan
fungsi khusus 781.762 Ha.
5.4. PETERNAKAN
Pada tahun 2009, populasi ternak di Kutai Kartanegara adalah 31.585 ekor. Populasi
terbesar adalah sapi potong yaitu sebanyak 18.875 ekor atau 59,76 persen dari total
keseluruhan populasi ternak sapi potong, kerbau, kambing, dan babi.
Pemotongan hewan ternak untuk konsumsi bisa dilakukan dirumah potong
hewan dan di luar rumah potong hewan. Untuk jenis unggas, pada akhir tahun
2009 menunjukkan populasi sebesar 8.110.155
ekor dari 4 jenis unggas yang dibudidayakan ayam buras, ayam potong, ayam ras petelur
dan itik dan yang terbanyak adalah ayam potong sebesar 6.719.909 ekor.
forest 11.621 hectare, National Park Forest 53.286 hectare, limited production forest
61.380 hectare, non convertible forest 507.614 hectare and spesific function forest
781.762 hectare.
5.4. LIVESTOCK
In 2009, the population of livestock in Kutai Kartanegara is 31,585 heads. The largest
portion is cow, it reached 18,875 heads or 59.76 percent from the total kind of livestock
population cow, buffalo, goat, and pig. Livestock Slaughtering for consumption
can be carried out slaughtered house and out of slaughtered house.
For kinds of poultry, the end of 2009 showed the population were 8,110,155 poultry
of 4 kinds of cultivated poultry domestic hens, broiler, layers, duskes and the most number is
broiler in the amount of 6,719,909 broiler.
Pertanian
Agriculture
Kutai Kartanegara Dalam Angka 2010 154
PENJELASAN TEKNIS
1. Data Penggunaan Lahan dikumpulkan setiap awal tahun, meliputi :
a Lahan Sawah mencakup sawah pengairan, tadah hujan, sawah pasang
surut, rembesan, lebak dan sebagainya.
b Lahan untuk bangunan dan halaman sekitarnya adalah Lahan yang terdapat
di sekitar bangunan dan biasanya diberi pagar atau batas, tanpa
memperhatikan ditanami atau tidak. Bila lahan sekitar rumah tersebut tidak
jelas batas-batasnya dengan tegal kebun, dimasukkan ke dalam kebun
tegal.
c
Tegal kebun ladang huma adalah Lahan kering yang ditanami tanaman
musiman atau tahunan seperti padi ladang, palawija hortikultura dan
letaknya terpisah dengan halaman sekitar rumah.
d Tambak adalah Lahan yang biasanya dipergunakan untuk
memelihara ikan, udang atau binatang
air lainnya. Letak
tambak ini tidak jauh dari laut dan airnya asin atau payau.
TECHNICAL EXPLANATION
1. Using of soil data is collected every year, consist of :
a Wetland area, involves irrigated rice
field, rice seepage rice field in swampy area, etc.
b Land for building and yard environs;
Area is surrounding the building and usually is built fence or boundary,
without look at planted or not. If land boundary of house environs is unclear
with dry-fieldplantation, so it is involved plantationdry-field.
c Dryfieldplantationdryland
newly cleared land; Dryland is seasonal plant or annual plant such as
dryland paddy, crops plantedhorticulture and its location is
separated from yard house environs. d
Fishpond; Land is usually used to raise fish, shrimp or another. Location of
fishpond is not far from the sea and its water is salty or briny.
Pertanian
Agriculture
Kutai Kartanegara Dalam Angka 2010 155
e Kolam tebat empang adalah Lahan yang diper-gunakan untuk
pemeliharaan pembenihan ikan dan biota air lainnya.
f Lahan yang sementara tidak
diusahakan adalah Lahan yang biasanya diusahakan tetapi untuk
sementara lebih dari satu tahun dan kurang dari dua tahun tidak
diusahakan. g Lahan untuk tanaman kayu-kayuan
adalah lahan yang ditumbuhi kayu- kayuan bambu, baik yang tumbuh
sendiri maupun yang sengaja di- tanami, misalnya semak-semak dan
pohon-pohon yang hasil utamanya kayu. Disini tidak termasuk lahan
kehutanan. 2. Data luas panen tanaman pangan
dikumpulkan dari seluruh Kecamatan di Kabupaten Kutai Kartanegara setiap
bulan oleh Dinas Pertanian Tanaman Pangan.
3. Data luas panen dan produksi sayur- sayuran yang dicatat adalah yang
dipanen sekaligus. 4. Produksi per hektar padi, jagung, ubi
kayu, ubi jalar, kacang tanah, kacang kedelai diperkirakan melalui sampel
survei ubinan dengan plot 2,5 X 2,5 m2. Setiap ubinan mewakili 100 hektar.
e Fishponddam; land is used for
seedingcultivation of fish and another. f
Land is not managed for a while; land is usually managed for a while more
than a year and less than two years is not managed.
g Land for various trees; land is grown by
various treesbamboo, either self-grow or planted expressly, such as bushes
2. Data of harvested area for food plants is collected at whole sub districts in Kutai
Kartanegara every month. 3. Data of harvested area and production for
vegetables is harvested vegetables at once.
4. Productions per hectare for rice plant, corn, cassava, sweet potato, peanut, and
soybean are predicted by tile survey sample with plot 2.5 x 2.5 m. Every tile
represented 100 hectares of harvested area. Realization of tile is adjusted with
harvested time.
Pertanian
Agriculture
Kutai Kartanegara Dalam Angka 2010 156
5 Padi sawah adalah padi yang ditanam di
lahan sawah.
6 Padi Ladang adalah padi yang ditanam di
tegalkebunladang atau huma. 7
Wujud produksi padi dan palawija adalah kering giling Padi, pipilan kering
Jagung, ubi basah ubi kayu dan ubi jalar dan biji kering kacang tanah dan
kedelai.
8 Faktor konversi dari gabah kering giling ke
beras sebelum tahun 1989 adalah 68 persen, mulai tahun 1989 menjadi 65
persen.
9 Pengeluaran adalah yang benar-benar
digunakan untuk mendapatkan produksi tersebut dan bukan dicadangkan. Penge-
luaran tidak mencakup nilai bagi hasil, sewa tanah dan perkiraan sewa tanah
milik sendiri, dan biaya selamatan.
10 Nilai Produksi adalah perkiraan nilai
ditingkat petani. Apabila pe-tani menjual hasil pertaniannya di pasar maka nilai
penjualan harus dikurangi dengan ongkos pemasaran.
11 Perkebunan besar adalah usa-ha
perkebunan yang dilakukan oleh badan usaha atau badan hukum di atas tanah
negara yang mendapat izin usaha di instansi yang berwenang. Diluar batasan
tersebut merupakan perkebunan rakyat.
5. Wetland paddy is paddy that is planted in
the wetland.
6. Dryland paddy is paddy that is planted in the dryfield plantation dryland or newly
cleared land.
7. Concrete of production for paddy and food crops are mill dry paddy, dry shelled
corn, wet tuber cassava and sweet potato and dry seed peanut and
soybean 8
Conversion factors of mill dry unhulled to rice before 1989 is 68 percents, then from
1989 it becomes 65 percents.
9 Export is used for getting products and un-
reserved. Export is not involved sharing value, land rental, and prediction of own
land rental and ceremonial meal cost
.
10 Production value is prediction of value in farmer level. If the farmers sell his yield in
the market so selling value must be reduced marketing cost.
11
Private estate is estate business that is done by business firm or law firm on the
state land which get business license in the competent department. Out of borders
form people estate.
Pertanian
Agriculture
Kutai Kartanegara Dalam Angka 2010 157
12 Bentuk produksi perkebunan adalah : karet
kering karet, daun kering teh dan tembakau, biji kering kopi dan coklat,
kulit kering kayu manis dan kina, serat kering rami, bunga kering cengkeh,
refined sugar tebu dari perkebunan besar, gula mangkok tebu dari
perkebunan rakyat, equivalent kopra kopra, biji dan bunga pala serta minyak
daun sereh. 12 Concrete of estate production is dry rubber
rubber, dry leaf tea and tobacco, dry seed coffee and cocoa, dry bark
cinnamon and quinine, dry fiber hemp, dry flower clove, refined sugar sugar
cane from private estate, bowl sugar sugar cone from people estate,,
equivalent copra copra, seed and flower nutmeg and leaf oil citronella.
Pertanian
Agriculture
Kutai Kartanegara Dalam Angka 2010 158
GAMBAR Figure : 5.1. LUAS PANEN PADI SAWAH DAN PADI LADANG Hektar
Area Harvested Wetland Paddy and Dryland Paddy Hectare 2008-2009
39.779
5.235 37.514
5.220 5.000
10.000 15.000
20.000 25.000
30.000 35.000
40.000
ha
2008 2009
Tahun
Padi Sawah Padi Ladang
GAMBAR Figure : 5.2. PRODUKSI PADI SAWAH DAN PADI LADANG Ton
Production Wetland Paddy and Dryland Paddy Ton 2008-2009
206.222
16.678 190.146
16.449 50.000
100.000 150.000
200.000 250.000
ton
2008 2009
Tahun Padi Sawah
Padi Ladang
Pertanian
Agriculture
Kutai Kartanegara Dalam Angka 2010 159
GAMBAR Figure : 5.3. LUAS PANEN TANAMAN PALAWIJA Hektar
Area Harvested Food Crop Hectare 2007-2009
200 400
600 800
1.000 1.200
1.400 1.600
1.800
Ha
2007 2008
2009
Jagung Ubi Kayu
Ubi Jalar Kacang Tanah
Kedelai Kacang Hijau