commit to user
3 PT. Sari Warna Asli Unit I merupakn perusahaan yang bergerak di
bidang pengolahan kain mentah grey yang akan memenuhi pasar lokal dan eksport. PT Sari Warna Asli mengolah berbagai macam jenis grey.
Dalam penelitian ini, penulis memilih jenis kain dengan merek dagang Erro Golden Mella sebagai bahan penelitian. Dalam penelitian ini, penulis
memilih jenis kain dengan merek dagang Erro Golden Mella sebagai bahan penelitian. Karena produksi kain Erro Golden Mella sangat
fluktuatif maka diperlukan peramalan produksi untuk membuat perencanaan produksi. Tanpa adanya perubahan – perubahan drastis
terhadap permintaan kain Erro Golden Mella yang tidak diikuti kesiapan PT. Sari Warna Asli Unit I dalam berbagai hal seperti pengadaan bahan
baku dan cadangan pengaman safety stock. Selama ini PT. Sari Warna Asli Unit I belum melaksanakan
peramalan produksi secara efektif dan efisien untuk menentukan perencanaan produksi. Berdasarkan latar belakang diatas maka penulis
mengambil judul : ”PERAMALAN JUMLAH PRODUKSI KAIN ERRO GOLDEN MELLA PADA PT. SARI WARNA ASLI UNIT I, DESA KEMIRI,
KEBAKRAMAT, KARANGANYAR”
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan tinjauan latar belakang diatas, maka permasalahan yang dapat dirumuskan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
commit to user
4 1. Bagaimanakah hasil peramalan jumlah produksi kain Erro Golden
Mella pada bulan maret 2010 dengan menggunakan metode Moving Average 3 bulanan, 5 bulanan dan Metode Exponential Smoothing
dengan a
=0.10, a
=0.50, a
=0.90? 2. Metode manakah yang paling baik di antara metode – metode di atas
untuk meramalkan jumlah produksi kain Erro Golden Mella pada bulan maret 2010 berdasarkan forecast errornya ?
C. Tujuan Penelitian
1. Untuk mengetahui hasil peramalan jumlah produksi kain Erro Golden Mella dengan menggunakan metode Moving Average dan Exponential
Smoothing. 2. Untuk menemukan metode yang paling baik dalam meramalkan
jumlah produksi berdasarkan forecast errornya
D. Manfaat Penelitian
1. Bagi Penulis a. Menambah pengetahuan dan wawasan mengenai peramalan
suatu produk terutama yang terjadi pada PT. Sari Warna Asli Unit I, Kebakkramat.
commit to user
5 b. Sebagai sarana penerapan ilmu peramalan yang telah diperoleh
dengan kenyataan dan situasi yang ada pada PT. Sari Warna Asli Unit I, Kebakkramat.
2. Bagi Perusahaan a. Menentukan metode peramalan yang paling sesuai untuk
diterapkan pada PT. Sari Warna Asli I b. Sebagai bahan pertimbangan bagi perusahaan dalam menentukan
kebijakan – kebijakan perusahaan dalam peramalan bahan baku untuk proses produksi.
3. Bagi Pembaca a. Sebagai sarana penambah pengetahuan dan wawasan dalam
bidang produksi khususnya peramalan. b. Memberikan informasi atau gambaran tentang PT. SARI WARNA
ASLI UNIT I, DESA KEMIRI, KEBAKRAMAT, KARANGANYAR.
E. Metode Penelitian
Metode penelitian mengemukakan secara tertulis tata kerja dari suatu penelitian. Metode ini terdiri dari :
1. Desain Penelitian Dalam penelitian ini penulis menggunakan desain kasus yaitu dengan
melakukan penelitian pada PT. Sari Warna Asli Unit I. Penelitian menggunakan desain kasus ini mempunyai alasan sebagai berikut :
commit to user
6 a. Desain kasus dapat dilakukan apabila pertanyaan menjadi
permasalahan utama penelitian dengan keharusan membuat deskripsi atau analisis tentang peramalan jumlah produksi kain
Erro Golden Mella untuk menjawab pertanyaan tersebut. b. Desain kasus dapat dilakukan dengan biaya rendah.
c. Desain kasus digunakan untuk semua jenis penelitian. 2. Obyek Penelitian
Penelitian dilaksanakan pada PT. Sari Warna Asli Unit I yang merupakan perusahaan tekstil yang beralamatkan di desa Kemiri,
Kebakkramat, Karanganyar. 3. Sumber data
Sumber data dalam penelitian ini adalah data sekunder, yaitu data yang diperoleh dari sumber – sumber lain yang masih berkaitan
dengan masalah yang sedang diteliti, dengan cara mempelajari literatur, referensi serta teori yang berhubungan dengan penelitian ini.
Dalam hal ini data sekunder yang diperoleh dari perusahaan antara lain :
a. Data produksi kain Erro Golden Mella bulan Januari 2009 – Februari 2010.
b. Data nama – nama dan kegunaan mesin. c. Data sejarah dan perkembangan perusahaan
d. Struktur organisasi e. Lokasi perusahaan
commit to user
7 4. Teknik Pengumpulan data
a. Wawancara Suatu cara pengumpulan data yang dilakukan dengan melakukan
tanya jawab langsung dengan manajer ataupun karyawan di PT. Sari Warna Asli Unit I untuk mendapatkan penjelasan tentang
berbagai macam jenis kain yang diproduksi oleh PT. Sari Warna Asli I.
b. Observasi Pengumpulan data dengan cara melakukan pengamatan dan
pencatatan melalui kunjungan langsung berupa magang kerja untuk data – data yang diperlukan dari perusahaan yang
berhubungan dengan proses produksi kain Erro Golden Mella. c. Studi Pustaka
Mengumpulkan data – data dengan cara membaca serta memahami buku teori dan laporan – laporan tugas akhir yang
berhubungan dengan penelitian penggunaan peramalan dengan metode Moving Average dan Exponential Smoothing.
5. Teknik Analisis Analisis digunakan untuk membandingkan tingkat keseluruhan
peramalan dengan menggunakan metode – metode peramalan, menurut Heizer dan Render 2001 metode tersebut adalah :
commit to user
8
Peramalan Kuantitatif
Yaitu menggunakan
berbagai model
matematisnya yang
menggunakan data historis variabel kausal untuk meramalkannya. 1. Model Seri Waktu Time Series
a. Moving Average rata – rata bergerak Bermanfaat jika kita mengasumsikan bahwa permintaan
pasar tetap stabil sepanjang waktu. Dalam metode ini nilai data satu tahun yang dinilai rata – ratanya, dihitung nilai
data tahun yang mendahului dan nilai data tahun berikutnya, Djarwanto 2001.
Menurut Render dan Heizer 2001 rumus Moving average adalah sebagai berikut :
Moving Average = n
å
sebelumnya periode
n data
Permintaan
n = periode waktu … bulan b Exponential Smoothing Penghalusan Eksponensial
Exponential Smoothing merupakan teknik rata – rata bergerak. Exponential Smoothing mencakup pemeliharaan
data masa lalu yang sangat sedikit. Menurut Render dan Heizer 2001 rumus Exponential
Smoothing adalah sebagai berikut : Ft = F
t-1
+
a
A
t-1
– F
t-1
commit to user
9 Dimana :
F
t
= peramalan baru F
t-1
= peramalan sebelumnya
a
= konstanta penghalusan pembobot 1
³ £
a
A
t-1
= permintaan aktual periode sebelumnya. Permasalahan umum yang dihadapi dalam metode ini
adalah bagaimana
memilih
a
yang tepat
untuk meminimumkan kesalahan peramalan. Karena berlaku
a
1 maka dapat menggunakan panduan berikut : 1. Apabila pola historis dari data aktual sangat
bergejolak atau tidak stabil dari waktu ke waktu maka pilih nilai
a
yang mendekati satu. 2. Apabila pola historis dari data aktual permintaan
tidak berfluktuasi atau relatif stabil maka pilih
a
yang mendekati nol.
Pengukuran Kesalahan Peramalan
1 Kesalahan dalam peramalan mempengaruhi keputusan melalui dua cara :
a Kesalahan dalam memilih teknik peramalan b Kesalahan
dalam mengevaluasi
keberhasilan menggunakan teknik peramalan.
commit to user
10 2 Rumus yang sering digunakan dalam menghitung kesalahan,
yaitu Mean Absolute Deviation MAD dan Mean Square Error MSE. Mean Absolute Deviation rata – rata kesalahan absolut
dan Mean Square Error adalah ukuran deviasi peramalan dan tidak mempertimbangkan apakah kesalahan itu negatif atau
positif. Mean Absolute Deviation =
n peramalan
kesalahan S
Rumus Mean Square Error menurut Render dan Heizer 2001 Mean Square Error =
n peramalan
kesalahan
2
S
Dimana : S
= jumlah n = periode
commit to user
11
F. Alur Pemikiran