commit to user
2.6. Pengertian Basis Data
Basis data terdiri atas dua kata, yaitu basis dan da ta. Basis kurang lebih dapat diartikan sebagai markas atau gudang, tempat bersarang atau
berkumpul. Sedangkan data adalah repesentasi fakta dunia nyata yang mewakili suatu objek seperti manusia pegawai, siswa, pembeli, pelanggan,
barang, hewan peristiwa, konsep, keadaan, dan sebagainya, yang direkam dalam bentuk angka, huruf, simbol, teks, bunyi, atau kombinasinya.
Basis data dapat didefiniskan dalam sejumlah sudut pandang seperti: 1. Himpunan kelompok data arsip yang saling berhubungan yang
diorganisasi sedemikian rupa agar kelak dapat dimanfaatkan kembali dengan cepat dan mudah.
2. Kumpulan data yang saling berhubungan yang disimpan secara bersama sedimikian rupa dan tanpa pengulangan redudansi yang tidak perlu,
untuk memenuhi berbagai kebutuhan. 3. Kumpulan file atau table atau arsip yang saling berhubungan yang
disimpan dalam media penyimpanan elektronis. Fathansyah, 1999 : 1-6
2.7. Microsoft Visual Basic 6.0
2.7.1. Pengertian Visual Basic 6.0
Microsoft Visual Basic 6.0 merupakan salah satu bahasa pemrograman yang dapat digunakan untuk menyusun dan membuat
program aplikasi pada lingkungan sistem operasi windows. Program aplikasi dapat berupa program database, program grafis, dan lain-
lain. Di dalam Visual Basic 6.0 sudah terdapat komponen-komponen yang sangat membantu pembuatan program aplikasi.
Untuk dapat menyusun dan membuat suatu suaatu program aplikasi dari Visual Basic, tentunya user harus mengetahui fasilitas-
fasilitas yang disediakan oleh Visual Basic agar proses penyusunan dan pembuatan program aplikasi dapat berjalan dengan lancar.
Suhata, 2005 : 3
commit to user
2.7.2. Komponen-komponen Visual Basic 6.0
Beberapa istilah dan komponen-komponen yang ada dalam Visual Basic 6.0 adalah sebagai berikut:
1. MenuBar MenuBar berfungsi memilih tugas-tugas tertentu seperti
memulai, memilih, mengakhiri suatu aplikasi dan lain sebagainya.
2. ToolBarSpeedBar ToolBarSpeedBar memiliki fungsi yang tidak jauh berbeda
dengan MenuBar. Hanya saja ToolBarSpeedBar penggunaannya lebih praktis dan cepat.
3. Jendela ToolBox ToolBox berisikan kumpulan komponen-komponen yang
akan ditempelkandiletakkan dalam form dan digunakan untuk mendesain form sehingga membentuk user interface. ToolBox
Standart mempunyai banyak pilihan komponen, diantaranya Label, CommandButton, TextBox, CheckBox, ComboBox, List
Box, Timer, Image, Shape, Line dan masih banyak lagi, yang masing- masing mempunyai kegunaannya.
4. Jendela Form Designer Jendela Form Designer berfungsi untuk merancang dan
mendesain user interface dan disini pula kontrol-kontrol komponen dari ToolBox diletakkanditempelkan.
5. Jendela Kode Editor Jendela Kode Editor secara umum berguna untuk
menuliskan listing program dalam pembuatan suatu aplikasi. 6. Jendela Project
Jendela Project berfungsi untuk melihat kontrol-kontrol apa saja yang berada di dalam form tersebut secara hirarki seperti
Windows Ekplorer.
commit to user 7. Jendela Properties
Jendela ini digunakan untuk memanipulasi kontrol-kontrol yang sudah ada dalam form. Jendela Properties ini memiliki dua
halaman yang masing- masing disebut Alphabetic nama properti dan Catagorized pilihan properti.
8. Jendela Form Layout Jendela ini secara langsung menampilkan tata letak layout
form pada project. Malik, 2007 : 2-7
commit to user
BAB III DESAIN DAN PERANCANGAN
2.1. Deskripsi Sistem
Deskripsi sistem yang sudah berjalan pada SMA Negeri 8 Surakarta sebagai berikut:
1. Pendataan siswa Siswa memberikan data siswa ke bagian tata usaha, bagian tata
usaha melakukan pendataan siswa. 2. Pendataan guru
Guru memberikan data guru ke bagian tata usaha, kemudian bagian tata usaha melakukan pendataan guru.
3. Pendataan pelajaran dan jadwal mengajar guru Wakasek kurikulum memberikan data pelajaran dan jadwal
mengajar guru ke bagian tata usaha dan bagian tata usaha melakukan pendataan pelajaran dan jadwal mengajar guru.
4. Pendataan kelas Wakasek kesiswaan memberikan data kelas ke bagian tata usaha
dan bagian tata usaha melakukan pendataan kelas. 5. Pendataan nilai
Guru yang mengampu mata pelajaran memberikan data nilai ke bagian tata usaha. dari data nilai tersebut bagian tata usaha membuatkan
daftar nilai yang kemudian diserahkan ke wali ke las. wali kelas setelah menerima daftar nilai, membuat ledger rangkap dua yang diserahkan ke
kepala sekolah untuk ditandatangani. setelah ledger ditandatangani kepala sekolah, ledger tersebut diserahkan ke bagian tata usaha, bagian
tata usaha mengarsipkan lembar pertama ledger dan lembar kedua diserahkan ke wali kelas yang digunakan wali kelas untuk membuat
raport. raport tersebut diserahkan ke siswa pada saat pergantian semester dan kenaikan kelas.