2.4 Kerangka Konseptual
Faktor yang mempengaruhi fertilitas di Desa Kandangtepus Kecamatan Senduro Kabupaten Lumajang dapat dilihat pada Gambar berikut :
Gambar 2.2 Kerangka konseptual
Berdasarkan Gambar 2.2 maka yang berfungsi sebagai variabel bebas adalah faktor pendapatan keluarga, tingkat pendidikan, usia kawin pertama, lama
pemakaian alat kontrasepsi, jenis alat KB, curah jam kerja, banyaknya anggota
keluarga, jumlah saudara kandung dari ibu dan keinginan ibu memiliki anak
terhadap fertilitas di Desa Kandangtepus Kecamatan Senduro Kabupaten Lumajang.
Pendapatan Keluarga
X1
Tingkat Pendidikan
X2
Usia Perkawinan pertama
X3
Lama pemakaian alat kontrasepsi
X4
FERTILITAS Y
Jenis alat KB
X5
Curah Jam Kerja
X6
Banyaknya anggota keluarga
X7
Jumlah saudara kandung dari ibu
X8 Keinginan ibu memiliki anak
X9
H1 H2
H3 H4
H5 H6
H7 H8
H9
2.5 Hipotesis Penelitian
Berdasarkan pada landasan teori dan dari hasil penelitian sebelumnya, maka hipotesis yang akan diajukan dalam penelitian ini adalah :
a. Pendapatan keluarga berpengaruh negatif terhadap variabel terikat fertilitas di Desa Kandangtepus Kecamatan Senduro Kabupaten
Lumajang; b. Pendidikan berpengaruh negatif terhadap variabel terikat fertilitas di Desa
Kandangtepus Kecamatan Senduro Kabupaten Lumajang; c. Usia perkawinan pertama berpengaruh positif terhadap variabel terikat
fertilitas di Desa Kandangtepus Kecamatan Senduro Kabupaten Lumajang;
d. Lama pemakaian alat kontrasepsi berpengaruh negatif terhadap variabel terikat fertilitas di Desa Kandangtepus Kecamatan Senduro Kabupaten
Lumajang; e. Jenis alat KB berpengaruh positif terhadap variabel terikat fertilitas di
Desa Kandangtepus Kecamatan Senduro Kabupaten Lumajang; f. Curah jam kerja berpengaruh positif terhadap variabel terikat fertilitas di
Desa Kandangtepus Kecamatan Senduro Kabupaten Lumajang; g. Banyaknya anggota keluarga berpengaruh positif terhadap variabel terikat
fertilitas di Desa Kandangtepus Kecamatan Senduro Kabupaten Lumajang;
h. Jumlah saudara kandung dari ibu berpengaruh positif terhadap variabel terikat fertilitas di Desa Kandangtepus Kecamatan Senduro Kabupaten
Lumajang; i. Keinginan ibu memiliki anak berpengaruh positif terhadap variabel terikat
fertilitas di Desa Kandangtepus Kecamatan Senduro Kabupaten Lumajang.
25
BAB 3. METODE PENELITIAN
Pada bab ini dibahas tentang metode penelitian yang digunakan sebagai pedoman penelitian, yang meliputi: 3.1 rancangan penelitian, 3.2 metode
pengumpulan data, 3.3 metode analisis data dan 3.4 definisi variabel operasional dan pengukurannya. Untuk lebih jelasnya, akan diuraikan sebagai berikut.
3.1 Rancangan Penelitian
3.1.1 Jenis Penelitian Rancangan penelitian adalah suatu usulan untuk memecahkan masalah dan
merupakan suatu rencana kegiatan yang dibuat oleh peneliti untuk memecahkan masalah, sehingga akan diperoleh data yang sesuai dengan tujuan penelitian.
Arikunto, 2006:12 Metode penelitian yang akan digunakan adalah metode penelitian
explanatory yaitu metode penelitian yang menjelaskan hubungan antara variabel melalui pengujian hipotesis Tjiptono, 2001:56. Pada penelitian ini akan
ldijelaskan hubungan variabel bebas dan variabel terikat serta mencari ada atau tidak pola hubungan atau pengaruh antara variabel pendapatan keluarga, tingkat
pendidikan, usia kawin pertama, lama pemakaian alat kontrasepsi, jenis alat KB,
curah jam kerja, banyaknya anggota keluarga, jumlah saudara kandung dari ibu dan keinginan ibu memiliki anak terhadap variabel terikat keputusan Ibu untuk
memiliki anak dan fertilitas di Desa Kandangtepus Kecamatan Senduro Kabupaten Lumajang.
3.1.2 Unit Analisis Unit analisis adalah unit yang akan diteliti atau dianalisis. Unit analisis
dari penelitian ini adalah analisis faktor pendapatan keluarga, tingkat pendidikan, usia kawin pertama, lama pemakaian alat kontrasepsi, jenis alat KB, curah jam
kerja, banyaknya anggota keluarga, jumlah saudara kandung dari ibu dan