Identifikasi Masalah Batasan Masalah

informasi yang diperoleh itu seorang pimpinan dapat segera mengambil kebijakan untuk kelangsungan organisasi atau perusahaan nya. Hal yang sama juga dialami oleh SMP SWASTA YAPENDAK AIR BATU yang dalam mengolah data nya seorang pimpinan kepala sekolah membutuhkan informasi yang cepat dan akurat untuk bisa memberikan kebijakan bagi para guru, pegawai, dan siswa. Namun, sampai saat ini di sekolah tersebut dalam pengolahan data akademik masih menggunakan metode atau cara manual, dimana semua data data siswa, data guru, administrasi, dan lain – lain disimpan dalam satu berkas akademik yang sangat kurang efisien untuk digunakan. Oleh karena itu, melihat masalah yang terjadi tersebut penulis mengangkat permasalahan ini ke dalam satu topik pembahasan yang di beri judul “ SMP SWASTA YAPENDAK AIR BATU “.

1.2. Identifikasi Masalah

Pada hakekatnya, sebagai manusia tentu saja memiliki keterbatasan untuk menyelesaikan pekerjaan. Hal ini disebabkan karena manusia mudah merasa jenuh saat bekerja serta daya ingat yang terbatas. Mengingat guru, siswa, dan pegawai termasuk golongan manusia tentu saja hal serupa juga dialami oleh mereka. Tentu hal ini akan menjadi penghambat bagi proses KBM Kegiatan Belajar Mengajar di sekolah itu. Dari realita inilah maka dapat dirumuskan masalah sebagai berikut : a. Para guru dan pegawai mengalami kesulitan dalam mengolah data siswa baik itu untuk pengolahan penmpatan kelas siswa, jadwal dan sebagainya, sebab guru dan pegawai harus mencari kembali data siswa yang telah di buat sebelumnya. Rizky Yudhistira : Sistem Informasi Akademik DI SMP Swasta YAPENDAK Air Batu, 2010. b. Banyak siswa merasa tidak nyaman dengan lambatnya informasi jadwal belajar yang terkadang terjadi pada awal semester baru. c. Akibat keterbatasan yang dimiliki manusia, tingkat kesalahan yang terjadi akan lebih tinggi dalam hal pengolahan data, sehingga data yang disajikan tidak akurat untuk digunakan.

1.3. Batasan Masalah

Untuk menghindari pembuatan Tugas Akhir yang tidak terarah dan sekaligus menghemat waktu maka penulis membuat batasan masalah antara lain: 1. Sistem yang akan di bangun ini hanya dapat di dikelola oleh administrator kepala sekolah dan di akses oleh member siswa, guru, pegawai, dan orang tua siswa, dan pengunjung di SMP SWASTA YAPENDAK AIR BATU. 2. Sistem yang di buat dalam tugas akhir ini difokuskan pada informasi penentuan jadwal mata pelajaran. 3. Input data yang dibahas mencakup data siswa, data guru, data pegawai, mata pelajaran, dan jadwal belajar. 4. Output yang dihasilkan sistem mencakup laporan data siswa, data guru, data pegawai, dan data mata pelajaran dalam bentuk file berekstensi pdf. 5. Aplikasi dirancang dengan bahasa pemrograman Visual Basic. 6. Database dibentuk dengan menggunakan Ms Access. Rizky Yudhistira : Sistem Informasi Akademik DI SMP Swasta YAPENDAK Air Batu, 2010.

1.4. Tujuan dan Manfaat