Teknik Pengumpulan Data METODE PENELITIAN
Hal ini dapat dilakukan dengan cara wawancara, dan dokumentasi terhadap pihak-pihak dan beberapa karyawan yang terkait dalam sistem
informasi akuntansi penerimaan kas di SMK Islam Secang. 2.
Langkah kedua, adalah melakukan analisis yang berkaitan dengan fungsi, dokumen, catatan yang digunakan, dan jaringan prosedur yang ada di
dalam SMK Islam Secang. Analisis ini terkait dengan kelemahan yang terdapat dalam fungsi, dokumen, catatan, dan jaringan yang prosedur yang
digunakan oleh SMK Islam Secang. Langkah kedua ini akan berupa deskripsi yang akan menjelaskan secara keseluruhan mengenai kelemahan
yang terdapat di dalam fungsi, dokumen, catatan, dan jaringan prosedur. Fungsi, dokumen, catatan, dan jaringan prosedur yang terdapat di SMK
Islam Secang tidak semuanya memiliki kelemahan, yang tidak memiliki kelemahan akan dijelaskan juga di dalam langkah kedua ini bahwa fungsi,
dokumen, catatan, dan jaringan prosedur yang ada sudah berjalan baik. Kelemahan yang terdapat di dalam fungsi, dokumen, catatan, dan jaringan
prosedur akan dilakukan rekomendasi yang akan dibahas pada langkah ketiga.
Hal ini dapat dilakukan dengan cara menceritakan kelemahan yang terdapat di dalam fungsi, catatan, dokumen, dan jaringan prosedur yang
terkait dengan siklus penerimaan kas dalam bentuk narasi. 3.
Langkah ketiga, adalah melakukan rekomendasi terhadap kelemahan yang berhasil didapatkan dari langkah kedua di atas. Kelemahan yang didapat
berasal dari fungsi, dokumen, catatan, dan jaringan prosedur yang
berlangsung di SMK Islam Secang. Rekomendasi ini berupa perbaikan dari fungsi, dokumen, catatan, dan jaringan prosedur yang berjalan di
perusahaan, dilihat dari kelemahan yang ada. Rekomendasi pada langkah ketiga ini tidak dilaksanakan apabila ada fungsi, dokumen, catatan, dan
jaringan prosedur yang sudah baik dalam pelaksanaannya dan sesuai dengan sistem yang terdapat di perusahaan. Rekomendasi yang dilakukan
diharapkan mampu untuk menjadi penilaian tersendiri bagi perusahaan yang masih memiliki kelemahan dari fungsi, dokumen, catatan, dan
jaringan prosedur terutama dalam siklus penerimaan kas. Fungsi, dokumen, catatan, dan jaringan prosedur yang sudah baik tidak akan
dilakukan rekomendasi, karena tidak ada kelemahan yang terdapat didalamnya. Rekomendasi hanya akan dilakukan apabila masih terdapat
kelemahan dari setiap masing-masing fungsi, dokumen, catatan, dan jaringan prosedur yang ada.
Hal ini dapat dilakukan dengan cara memaparkan kelemahan yang terdapat di dalam fungsi, catatan, dokumen, dan jaringan prosedur yang
terkait dengan siklus penerimaan kas dalam bentuk narasi. 4. Cara untuk mengambil kesimpulan evaluasi sistem informasi akuntansi
penerimaan kas dengan metode analisis deskriptif adalah: a. Bagan alir atau flowchart merupakan cara pengambilan kesimpulan
pertama dengan menggambarkan sistem penerimaan kas yang berjalan di SMK Islam Secang sesuai dengan jaringan prosedur yang ada di
perusahaan. Flowchart akan memudahkan dalam membaca alur sistem