3. Bagaimanakah respon siswa terhadap proses pembelajaran kooperatif tipe
TPS dan pembelajaran kooperatif tipe STAD berbantuan teknik probing? 4.
Bagaimana ketuntasan belajar siswa dalam proses pembelajaran kooperatif tipe TPS dan pembelajaran kooperatif tipe STAD dengan bantuan teknik
probing? 5.
Bagaimana bentuk proses penyelesaian masalah siswa dalam menyelesaikan masalah pada masing-masing pembelajaran?
1.5 Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah yang dikemukakan di atas, tujuan penelitian adalah :
1. Menelaah apakah ada perbedaan peningkatan kemampuan pemahaman
matematika siswa SMA yang mendapat pembelajaran melalui model pembelajaran kooperatif tipe TPS dengan siswa yang mendapat
pembelajaran kooperatif tipe STAD berbantuan teknik probing. 2.
Menelaah apakah ada perbedaan peningkatan kemampuan komunikasi matematika siswa SMA yang mendapat pembelajaran melalui model
pembelajaran kooperatif tipe TPS dengan siswa yang mendapat pembelajaran kooperatif tipe STAD berbantuan teknik probing.
3. Mengetahui respon siswa terhadap proses pembelajaran kooperatif tipe
TPS dan pembelajaran kooperatif tipe STAD berbantuan teknik probing. 4.
Mengetahui ketuntasan belajar siswa dalam proses pembelajaran kooperatif tipe TPS dan pembelajaran kooperatif tipe STAD dengan
bantuan teknik probing. 5.
Mengetahui proses penyelesaian masalah siswa dalam menyelesaikan masalah pada masing-masing pembelajaran.
1.6 Manfaat Penelitian
Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat yang menyeluruh baik terhadap peneliti, siswa, institusi pendidikan dan pengembangan
ilmu pengetahuan, adapun manfaat yang diharapkan adalah : 1.
Bagi peneliti, melatih kemampuan melaksanakan penelitian serta memperluas pemahaman peneliti tentang teknik-teknik pembalajaran dalam
meningkatkan kualitas proses pembelajaran matematika. 2.
Bagi siswa, dengan model pembelajaran yang dilakukan dalam penelitian ini diharapkan siswa lebih terbantu untuk menumbuh kembangkan
kemampuan pemahaman dan komunikasi di kalangan siswa. 3.
Bagi institusi pendidikan, menjadi bahan masukan bagi guru-guru matematika agar lebih memperhatikan sistim pengajaran sehingga
menimbulkan interaksi positif dalam kelas. 4.
Bagi pengembangan ilmu pengetahuan, hasil penelitian ini dapat dijadikan bukti empiris yang dapat mendukung kajian secara teoritis manakah
diantara pembelajaran kooperatif tipe TPS atau STAD dengan menggunakan teknik probing yang paling tepat diterapkan dalam
pembelajaran.
1.7 Defenisi Operasional
1. Teknik probing dalam penelitian ini adalah pembelajaran dengan cara
mengajukan suatu pertanyaan kepada siswa baik pertanyaan kognitif, konvergen maupun divergen, evaluatif, dan apabila siswa mengalami
kebuntuan menjawab, guru membimbing melalui pertanyaan-pertanyaan