TABEL 4.6. Hasil Uji Multikolinearitas
Coefficientsa
model Unstandardized
Coefficients Standardi
zed Coefficien
ts t
Sig. Collinearity
Statistics B
Std. Error
Beta Tolerance
VIF 1 Constant
-,019 ,041
-,469 ,640
KAP -,001
,005 -,016
-,151 ,880
,823 1,215
LEV ,036
,012 ,299
3,000 ,003
,902 1,108
SIZE ,004
,003 ,112
1,075 ,285
,824 1,214
SPREAD ,006
,000 ,012
,116 ,908
,904 1,106
Sumber : Data sekunder yang diolah
Berdasarkan pada tabel 4.6 diketahui bahwa terjadi multikolinearitas karena nilai tolerance dari variabel independen
investment opportunity set dan ukuran perusahaan lebih kecil dari 0,10 dan nilai VIF lebih besar dari 10. VIF masing-masing variabel
independen adalah kualitas audit sebesar 1,215; leverage sebesar 1,108; ukuran perusahaan sebesar 1,214; asimetri informasi sebesar
1,106. Oleh karena itu disimpulkan bahwa tidak terjadi multikoloniaritas antar variabel independen dalam model regresi.
1. ANALISIS REGRESI LINIER BERGANDA
Analisis regresi linier berganda digunakan untuk menguji hipotesis tentang pengaruh variabel independen kualitas audit, leverage,
ukuran perusahaan, dan asimetri informasi terhadap variabel dependen manajemen laba secara simultan maupun parsial. Hasil analisis regresi
linier berganda dapat dilihat pada Tabel berikut :
Tabel 4.7 Hasil Analisis Regresi
Coefficients
a
model Unstandardized
Coefficients Standardi
zed Coefficien
ts t
Sig. Collinearity
Statistics B
Std. Error
Beta Tolerance
VIF 1 Constant
-,019 ,041
-,469 ,640
KAP -,001
,005 -,016
-,151 ,880
,823 1,215
LEV ,036
,012 ,299
3,000 ,003
,902 1,108
SIZE ,004
,003 ,112
1,075 ,285
,824 1,214
SPREAD ,006
,000 ,012
,116 ,908
,904 1,106
Sumber : Data sekunder yang diolah
Dari Tabel 4.7. maka dibuat persamaan regresi sebagai berikut : MB = -0,019 - 0,001KAP + 0,036LEV +0,004SIZE +0,006SPREAD
Berdasarkan analisis diatas dapat diketahui bahwa variabel kualitas audit KAP memiliki pengaruh ke arah negatif terhadap manajemen
laba sedangkan variabel leverage LEV, ukuran perusahaan SIZE, dan asimetri informasi SPREAD memiliki pengaruh ke arah positif
terhadap manajemen laba.
C. HASIL PENELITIAN UJI HIPOTESIS
1. Uji Koefisien Determinasi Adjusted R
2
Uji koefisien determinasi adjusted R
2
digunakan seberapa jauh kemampuan variabel-variabel dependen. Hasil uji koefisien determinasi
dalam penelitian ini ditunjukkan pada tabel berikut :