32
BAB III METODE PENELITIAN
A. Metode Penelitian
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan Survei. Metode deskriptif menurut Moch. Nazir
2003: 54, adalah: Suatu metode untuk meneliti status sekelompok manusia, suatu objek,
suatu set kondisi, suatu sistem pemikiran ataupun suatu kelas peristiwa pada masa sekarang. Tujuan dari penelitian deskriptif ini adalah untuk
membuat deskripsi, gambaran atau lukisan secara sistematis, faktual, dan akurat mengenai fakta-fakta, sifat-sifat serta hubungan antar
fenomena yang diselidiki. Sedangkan pengertian metode survei menurut Moch. Nazir 2003: 56, adalah:
Metode survei adalah penyelidikan yang diadakan untuk memperoleh fakta-fakta dari gejala-gejala yang ada dan mencari keterangan-
keterangan secara factual, baik tentang institusi sosial, ekonomi, atau politik dari suatu kelompok ataupun suatu daerah. Metode survey
membedah dan menguliti serta mengenal masalah-masalah serta mendapatkan pembenaran terhadap keadaan dan praktek-praktek yang
sedang berlangsung. Metode survei menurut Sugiyono 2002: 3 adalah:
Penelitian yang dilakukan pada populasi besar maupun kecil, tetapi data yang dipelajari adalah data dari sampel yang diambil dari populasi
tersebut, sehingga ditemukan kejadian-kejadian relative, distribusi, dan hubungan-hubungan antar variabel, sosiologis maupun psikologis.
B. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan di SMK Negeri 2 Pengasih. Pemilihan lokasi penelitian ini didasari karena SMK Negeri 2 Pengasih merupakan salah satu
SMK Negeri yang berpredikat sebagai sekolah rintisan berstandar internasional yang terakreditasi A di Yogyakarta. Penelitian ini berlangsung selama 2 bulan
dari bulan September sampai dengan bulan Oktober 2013.
33
C. Populasi dan Sampel 1. Populasi
Sugiyono 2011: 117 mengemukakan populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas: obyek subyek yang mempunyai kualitasdan
karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas X Paket
Keahlian Gambar Bangunan SMK Negeri 2 Pengasih, dan sebagai sumber data adalah guru pengampu mata pelajaran statika di SMK Negeri 2 Pengasih.
2. Sampel
Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut Sugiyono, 2011: 118. Dalam penelitian ini sampel diambil
menggunakan teknik sampling jenuh. Sampling jenuh adalah teknik penentuan sampel bila semua anggota populasi digunakan sebagai sampel Sugiyono,
2011: 124. Hal ini dipilih karena berdasarkan data dari jumlah siswa adalah 32 orang, sedangkan syarat minimal dalam pengambilan sampel adalah 30 orang,
maka dari itu diambil semua, dan sebagai sumber data adalah guru pengampu mata pelajaran statika di SMK Negeri 2 Pengasih.
Subyek pada penelitian ini adalah guru mata pelajaran statika SMK Negeri 2 Pengasih. Obyek pada penelitian ini adalah mata pelajaran statika.
D. Teknik Pengumpulan Data
Dalam melakukan analisis pengolahan data, peneliti menggunakan metode angket, wawancara, dan observasi. Angket kuesioner, merupakan
metode pengumpulan data yang pokok, yang dimaksudkan untuk mengungkap data mengenai: 1 nilai-nilai karakter yang dikembangkan melalui pembelajaran,
2 nilai karakter yang sering terimplementasikan dalam mata pelajaran statika
34 oleh guru statika, dan 3 Karakter yang paling dominan terimplementasikan dari
ke 18 Grand Design karakter yang dibuat oleh pemerintah. Untuk memperoleh data yang valid juga dilakukan analisis dokumen
silabus, RPP dan dokumen penilaian serta wawancara tak terstruktur untuk melakukan konfirmasi validasi mengenai fakta-fakta yang ditemukan melalu
analisis dokumen dan angket.
E. Instrumen Penelitian