Instrumen Penilaian Kognitif PENUTUP

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Nama Sekolah : SMA Negeri 1 Jogonalan Mata Pelajaran : Ekonomi KelasSemester : X1 satu Alokasi Waktu : 2 x 45 menit Standar Kompetensi : 1. Memahami permasalahan ekonomi dalam kaitannya dengan kebutuhan manusia, kelangkaan, dan sistem ekonomi. Kompetensi Dasar : 1.5 Mengidentifikasi sistem ekonomi untuk memecahkan masalah ekonomi. Indikator : 1.5.1 Mendeskripsikan pengertian sistem ekonomi. 1.5.2 Mendeskripsikan ciri-ciri, kebaikan dan keburukan sistem ekonomi tradisional. 1.5.3 Mendeskripsikan ciri-ciri, kebaikan dan keburukan sistem ekonomi pasar. 1.5.4 Mendeskripsikan ciri-ciri, kebaikan dan keburukan sistem ekonomi komando. 1.5.5 Mendeskripsikan ciri-ciri, kebaikan dan keburukan sistem ekonomi campuran.

I. Tujuan Pembelajaran

1. Peserta didik dapat mendeskripsikan pengertian sistem ekonomi. 2. Peserta didik dapat mendeskripsikan ciri-ciri, kebaikan dan keburukan sistem ekonomi tradisional. 3. Peserta didik dapat mendeskripsikan ciri-ciri, kebaikan dan keburukan sistem ekonomi pasar. 4. Peserta didik dapat mendeskripsikan ciri-ciri, kebaikan dan keburukan sistem ekonomi komando. 5. Peserta didik dapat mendeskripsikan ciri-ciri, kebaikan dan keburukan sistem ekonomi campuran.

II. Materi Pembelajaran

1. Pengertian Sistem Ekonomi

Sistem ekonomi adalah perpaduan dari aturan-aturan atau cara-cara yang merupakan satu kesatuan dan digunakan untuk mencapai tujuan dalam perekonomian. Aturan-aturan sistem perekonomian harus dapat menjawab permasalahan barang apa yang harus diproduksi, bagaimana cara memproduksi, dan untuk siapa barang tersebut diproduksi. 2. Sistem Ekonomi Tradisional Sistem ekonomi tradisional merupakan sistem ekonomi yang diterapkan oleh masyarakat tradisional. Masyarakat seperti ini adalah masyarakat terpencil atau terisolasi yang tidak mempunyai peradaban atau taraf hidup yang tinggi dan tidak mengenal teknologi. Dalam sistem ekonomi ini, masyarakat yang bersangkutan memproduksi sendiri barang-barang yang mereka butuhkan dengan cara sederhana. Mereka tidak mengenal perdagangan dan semua aktivitas dilakukan menurut adat istiadat dan kebiasaan secara turun-temurun. Ciri-ciri sistem ekonomi tradisional : a Kegiatan ekonomi bertumpu pada sektor agraris. b Pertukaran dilakukan dengan sistem barter barang dengan barang. c Rumah tangga produksi menyatu dengan rumah tangga konsumsi. Dengan kata lain, produsen mengkonsumsi sendiri barang produksinya. d Tidak mengenal pembagian kerja. e Tidak mengenal perdagangan. Kebaikan sistem ekonomi tradisional : 1 Tidak terjadi persaingan karena semuanya dilakukan berdasarkan kebiasaan. 2 Anggota masyarakat tidak terbebani target tertentu karena kegiatan dilakukan hanya untuk memenuhi kebutuhan sendiri. Keburukan sistem ekonomi tradisional : 1 Masyarakat berbuat hanya sekedar untuk memenuhi kebutuhan hidup, tidak untuk meningkatkan kesejahteraan. 2 Tidak bertujuan untuk mencari keuntungan. 3 Menganggap tabu terjadinya perubahan sehingga sulit untuk berkembang. 4 Tidak memperhitungkan efisiensi dan penggunaan sumber daya. 3. Sistem Ekonomi Pasar Dalam sistem ekonomi ini, segala sesuatunya ditentukan oleh kondisi pasar. Pengaturan dan pengambilan keputusan mengenai produksi, distribusi, dan konsumsi dapat dilakukan oleh semua orang dengan sebebas-bebasnya karena semuanya berdasarkan mekanisme pasar, yaitu hubungan antara permintaan demand dan penawaran supply. Harga ditentukan oleh kekuatan dalam pasar. Pemerintah cenderung lepas tangan terhadap pengalokasian sumber daya. Setiap orang bebas berusaha, berdagang, dan mempunyai hak milik. Dengan kata lain, perekonomian pasar adalah persaingan bebas atau kapitalisme. Ciri-ciri sistem ekonomi pasar : a Setiap orang bebas memiliki barang, termasuk barang modal. b Setiap orang bebas menggunakan barang dan jasa yang dimilikinya. c Aktivitas ekonomi bertujuan untuk mendapatkan keuntungan atau laba. d Semua aktivitas ekonomi dilakukan oleh masyarakat swasta. e Pemerintah tidak melakukan intervensi campur tangan dalam pasar. f Persaingan dilakukan secara bebas. g Oleh karena persaingan bebas, modal menjadi berperan penting dalam kegiatan ekonomi. Kebaikan sistem ekonomi pasar : 1 Inisiatif dan kreativitas masyarakat dalam mengatur kegiatan ekonomi dapat ditumbuhkembangkan. 2 Setiap individu bebas memiliki kekayaan dan sumber daya produksi. 3 Muncul barang-barang bermutu tinggi, karena barang yang kurang bermutu tidak akan laku di pasaran. 4 Efisiensi dan efektivitas tinggi, karena setiap tindakan didasarkan atas motif ekonomi. Keburukan sistem ekonomi pasar : 1 Sulit melakukan pemerataan pendapatan. 2 Pemilik sumber daya produksi atau pemilik modal mengeksploitasi golongan pekerja, sehingga ia akan semakin kaya. Akibatnya, orang kaya semakin kaya dan yang miskin semakin miskin.