16
4.2 Deskripsi Perusahaan Sampel Dalam Pengungkapan Ketentuan
Umum
Dalam mengungkapkan poin-poin ketentuan umum yang disyaratkan oleh PSAK 48 revisi 2009 seperti yang telah disebutkan pada bagian
landasan teori, terdapat perusahaan sampel yang memiliki pengungkapan yang lengkap, tetapi ada juga perusahaan sampel yang memiliki
pengungkapan yang tidak lengkap atau tidak memenuhi keenam poin yang disyaratkan PSAK 48 revisi 2009.
Gambar 3. Jumlah Perusahaan Sampel Menurut Pengungkapan Ketentuan Umum
Sumber: Hasil Pengolahan Data, 2014 Hanya sebagian kecil saja dari perusahaan sampel yang
mengungkapkan poin-poin ketentuan umum yang disyaratkan oleh PSAK 48 revisi 2009 secara lengkap. Dari 22 perusahaan yang mengungkapkan poin-
poin ketentuan umum secara lengkap, empat perusahaan berasal dari sub sektor perdagangan eceran yang termasuk dalam sektor berdasarkan
kelompok industri perdagangan, jasa, dan investasi serta tiga perusahaan berasal dari sub sektor batu bara yang termasuk dalam sektor berdasarkan
kelompok industri pertambangan dan juga tiga perusahaan berasal dari sub sektor property dan real estate yang termasuk dalam sektor berdasarkan
kelompok industri property dan real estate. Sedangkan 95 perusahaan sampel
17 81 memilih untuk tidak mengungkapkan sebagian atau seluruh poin-poin
ketentuan umum yang disyaratkan. Menurut peneliti, perusahaan sampel yang memilih untuk tidak mengungkapkan seluruh poin-poin ketentuan umum
dikarenakan perusahaan tersebut memiliki nilai goodwill yang sangat kecil jika dibandingkan dengan total aset yang dimiliki perusahaan, sehingga
manajer menganggap bahwa biaya untuk melakukan pengujian penurunan nilai atas goodwill yang dimiliki akan lebih besar daripada manfaat yang akan
diterima perusahaan ketika melakukan pengungkapan, oleh karena itu perusahaan tidak melakukan pengungkapan persyaratan ketentuan umum
karena perusahaan tidak melakukan pengujian penurunan nilai. Rata-rata persentase goodwill terhadap total aset perusahaan yang memiliki
pengungkapan ketentuan umum yang tidak lengkap adalah sebesar 3,68. Contoh perusahaan yang tidak mengungkapkan seluruh poin-poin ketentuan
umum adalah PT. Toba Bara Sejahtera Tbk, diperkirakan karena goodwill yang dimiliki hanya sebesar 0,01 dari keseluruhan aset yang dimiliki.
Tabel 4. Rata-Rata Pengungkapan Ketentuan Umum Perusahaan Sampel
Persyaratan Ketentuan Umum
Tidak Ungkap
Ungkap Total
1. Unit Penghasil Kas yang
mendapat alokasi goodwill Paragraf 80
23 19
94 80
117 2.
Jumlah tercatat goodwill yang dialokasikan ke unit
kelompok dari
unit Pargraf 129
30 25
87 74
117 3.
Peristiwa atau kondisi yang mengarah pada pengakuan
rugi penurunan
nilai Paragraf 125 a
77 65
40 34
117 4.
Waktu pengujian
penurunan nilai Paragraf 90
65 55
52 44
117 5.
Jumlah rugi penurunan nilai yang diakui Paragraf
125 b 34
29 83
70 117
18
Persyaratan Ketentuan Umum
Tidak Ungkap
Ungkap Total
6. Estimasi dasar yang
digunakan untuk mengukur jumlah terpulihkan suatu
Unit Penghasil Kas yang mendapat alokasi goodwill
Paragraf 129
59 50
58 49
117
Rata-Rata 48,33
41 68,67
58 117
Sumber: Hasil Pengolahan Data, 2014
Poin ketentuan umum yang banyak diungkapkan oleh perusahaan sampel adalah ketentuan umum poin kesatu Unit Penghasil Kas yang
mendapat alokasi goodwill, poin kedua jumlah tercatat goodwill yang dialokasikan ke unit, dan poin kelima jumlah rugi penurunan nilai yang
diakui. Jumlah perusahaan sampel yang mengungkapkan poin-poin tersebut berada di atas rata-rata pengungkapan keseluruhan ketentuan umum 58.
Karena apabila perusahaan telah mengalokasikan nilai goodwill yang dimiliki ke dalam Unit Penghasil Kas, biasanya mereka juga akan memerinci jumlah
yang dialokasikan ke dalam masing-masing Unit Penghasil Kas serta menyebutkan jumlah penurunan nilai yang diakui perusahaan. Namun,
sebagian besar perusahaan sampel yang melakukan pengungkapan poin ketentuan umum yang kelima mengungkapkan jumlah penurunan nilai 0
null atau tidak ada penurunan nilai.
19
Gambar 4. Jumlah Perusahaan Sampel Berdasarkan Pengungkapan Jumlah Penurunan Nilai
Goodwill
Sumber: Hasil Pengolahan Data, 2014
Dari 117 perusahaan sampel, 70 perusahann 60 mengungkapkan jumlah penurunan nilai atas goodwill yang mereka miliki sebesar 0 null atau
tidak ada penurunan nilai. Diduga karena sebagian besar perusahaan sampel mengungkapkan jumlah penurunan nilai 0 null, sehingga mereka merasa
tidak perlu untuk mengungkapkan poin ketentuan umum yang ketiga. Dari 117 perusahaan sampel di atas, hanya 40 perusahaan yang memiliki
pengungkapan ketentuan umum poin ketiga. Perusahaan yang tidak mengungkapkan poin ketiga adalah perusahaan yang tidak melakukan
pencadangan penurunan nilai. Diduga perusahaan tidak melakukan cadangan penurunan nilai karena sebagian besar perusahaan sampel memiliki nilai
goodwill yang relatif kecil apabila dibandingkan dengan total aset yang
dimiliki, sehingga manajer berpendapat tidak ada penurunan nilai untuk goodwill
yang dimiliki dan mereka tidak melakukan cadangan penurunan nilai. Sedangkan perusahaan yang mengungkapkan adanya penurunan nilai
goodwill, ada kemungkinan untuk memperoleh efisiensi pajak sebagai akibat
dari penurunan laba karena pengungkapan rugi penurunan nilai goodwill.
20
4.3 Deskripsi Perusahaan Sampel Dalam Memilih Opsi Metode Untuk