UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PASSING BAWAH BOLA VOLI MENGGUNAKAN GAYA MENGAJAR RESIPROKAL PADA SISWA-SISWI KELAS X SMA NEGERI 1 PURBA TAHUN AJARAN 2016-2017.

(1)

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PASSING BAWAH BOLA VOLI MENGGUNAKAN GAYA MENGAJAR RESIPROKAL

PADA SISWA-SISWI KELAS X SMA NEGERI 1 PURBA TAHUN AJARAN 2016-2017

Skripsi

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

OLEH

WELDA PUTRI DIEN PURBA NIM : 6123111092

FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN UNIVERSITAS NEGERI MEDAN


(2)

(3)

(4)

i

ABSTRAK

WELDA PUTRI DIEN PURBA, NIM 6123111092 Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Passing Bawah Bola Voli Dengan Menggunakan Gaya Mengajar Resiprokal Pada Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Purba Tahun Ajaran 2016/2017.

Pembimbing Skripsi : BUDI VALIANTO

Skripsi Medan : Fakulatas Ilmu Keolahragaan Unimed

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan hasil belajar passing bawah bola voli melalui gaya mengajar resiprokal pada siswa kelas X SMA Negeri 1 Purba Tahun Ajaran 2016/2017.

Lokasi penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 1 Purba Jl. Besar Simarjarunjung, Kec. Purba Kab. Simalungun tahun ajaran 2016/2017, waktu penelitian dilaksanakan pada bulan Oktober 2016 dengan jumlah siswa 28 orang. Metode penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK). Instrumen penelitian ini adalah tes hasil belajar keterampilan gerak passing bawah bola voli yang berbentuk portofolio. Analisis data dilakukan dengan mereduksi data dan memaparkan data dalam bentuk tabel sehingga dapat dicari nilai rata-rata dan persentase ketuntasan belajar.

Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa menggunakan metode mengajar resiprokal berpengaruh terhadap peningkatan hasil belajar passing bawah bola voli siswa kelas X SMA Negeri 1 Purba tahun ajaran 2016/2017. Nilai rata-rata siswa pada data awal adalah 65,82 (tidak tuntas), pada tes siklus I nilai rata-rata siswa meningkat menjadi 69,64 (tidak tuntas), pada pelaksanaan tes siklus II nilai rata-rata siswa telah mencapai 71,42 (tuntas). Persentase ketuntasan belajar siswa pada tes awal adalah 21,5 %, pada tes siklus I meningkat menjadi 57,14 % dan pada siklus II persentase ketuntasan belajar siswa telah mencapai 85,71%. Peningkatan nilai rata-rata hasil belajar dari tes awal hingga tes siklus II yaitu 5,6 dan peningkatan klasikal dari tes awal hingga tes siklus II adalah 64,21 %. Berdasarkan hasil analisis data dapat dikatakan bahwa melalui gaya mengajar resiprokal dapat memberikan peningkatan hasil belajar passing bawah bola voli.


(5)

ii

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur serta terima kasih penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini yang berjudul “Upaya meningkatkan hasil belajar passing bawah bola voli dengan menggunakan gaya mengajar Resiprokal pada siswa kelas X SMA Negeri 1 Purba Tahun Ajaran 2016/2017.

Penulis menyadari, keberadaan skripsi ini bagai setetes air di laut yang tak punya apa-apa, namun dalam penyelesaiannya sangat banyak mendapat bantuan dan dorongan dari berbagai pihak. Selanjutnya penulis sadar bahwa selaku manusia biasa tak luput dari kesalahan “Tak ada gading yang tak retak”. Tidak ada manusia yang tidak punya kesalahan, kalau tidak punya kesalahan bukanlah manusia. Oleh karena itu, penulis menyampaikan mohon maaf yang setinggi -tingginya dan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah membantu penulis baik moril maupun materia sehingga penulis dapat menyelesaikan kuliah tepat pada waktunya dengan pembuatan skripsi ini. Secara khusus saya ucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada :

1. Dr. Syawal Gultom, M.Pd. selaku Rektor Universitas Negeri Medan

2. Dr.Budi Valianto, M.Pd selaku Dekan FIK UNIMED, Sekaligus menjadi dosen pembimbing skripsi saya

3. Drs. Suharjo, M.Pd. selaku Wakil Dekan I FIK UNIMED 4. Drs. Mesnan, M.Kes. selaku Wakil Dekan II FIK UNIMED 5. Dr. Samsul Gultom, M.Pd. selaku Wakil Dekan III FIK UNIMED 6. Drs. Suryadi Damanik, M.Kes. selaku Ketua Prodi PJKR FIK UNIMED 7. Usman Nasution, S.Pd, M.Pd. selaku Sekretaris Prodi PJKR FIK UNIMED 8. Dosen FIK UNIMED yang juga turut serta membantu saya dalam

penyelesaian skripsi ini.Staf Administrasi FIK UNIMED yang turut serta dalam membantu menyelesaikan skripsi ini.

9. Terima kasih kepada Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Purba, Bapak Sabarman Haloho,S.pd yang telah mengizinkan saya untuk melakukan penelitian di sekolah tersebut. Bapak Don Juano Tambunan, M.Pd selaku guru Penjas dan sebagai motivator bagi sipenulis, serta Bapak/Ibu Dewan Guru dan Staf Tata Usaha yang telah banyak membantu selama melakukan penelitian.

10. Teristimewa penulis ucapkan kepada kedua orang tua tercinta buat Ayahanda J. Purba dan Ibunda alm. L.br Sinaga dengan sepenuh hati telah memberikan doa, dukungan, kasih sayang, semangat dan dorongan baik secara moril dan material, mengasuh dan mendidik hingga dapat mengantar penulis sampai kejenjang sarjana.

11. Kepada abang kakak ipar saya, J.purba/ L.silaban dan Jhon warisman Purba kakak-kakak abang ipar saya, Remsina purba,S.Pd/ W.Siadari A.Md, Parnita Purba A.Md/ D.Silalahi, Sariani Purba S.Pd dan Donna purba S.Pd yang sudah mendukung saya dalam bentuk motivasi dan materialnya.

12. Kepada keponakan saya, Rajolio purba, Edit Sahara Purba, Bunga Purba, Syena Purba, Gerardo siadari, Hio siadari, Feby Silalahi dan kevin Silalahi.


(6)

iii

13. Teman-teman seperjuangan PJKR Reg B 2012, terkhusus sahabat-sahabat saya Jumika Haloho S.Pd, Perdana Sihotang S.Pd, Arimanto Sihombing S.Pd dan Andri Bawena dan sekaligus membantu saya dalam penelitian, terimakasih buat kebersamaan yang tak akan tergantikan.

14. Geng Dantob 13, k’Ernita Gultom S.Pd, erlupiana solin, Gustina Sijabat, Bincar Tampubolon S.Pd, k’aldi, bg Iwan Turnip, Santi Aritonang, k’judika Aritonang S.Pd dan semua teman-teman yang tidak dapat saya sebut satu persatu, terimakasi buat motivasi dan dorongannya.

15. Kepada teman-teman PPL sipispis yang telah mendukung saya dalam penulisan skripsi,.

16. Kepada adik-adik siswa kelas X IPS SMA Negeri 1 Purba Tahun Ajaran 2016/2017 yang telah bersedia meluangkan waktunya dalam pelaksanaan penelitian.

17. Kepada Try Frans Tampubolon A.Md yang sudah membantu penulis dan menemani penulis dalam setiap proses penyelesaian skripsi.

18. thanks untuk kawan-kawan seperjuangan selama masa kuliah, Putri Aulia,

Dea Valencia Tarigan, Nurika, Okprianto, dan seluruhnya yang tidak bisa disebutkan satu persatu, penulis ucapkan Terimakasih. Semoga kita makin sukses.

Akhirnya, semoga Tuhan Yang Maha Esa membalas semua kebaikan dan kemurahan hari bapak/ibu, saudar/I sekalian. Akhir kata penulis berharap semoga skripsi ini dapat berguna dan bermanfaat bagi kita semua.

Medan, Januari 2017 Penulis,

Welda Putri Dien Purba

NIM. 6123111092


(7)

iv DAFTAR ISI

Halaman

ABSTRAK ... i

KATA PENGANTAR ... ii

DAFTAR ISI ... iv

DAFTAR TABEL ... vi

DAFTAR GAMBAR ... vii

DAFTAR LAMPIRAN ... viii

BAB I PENDAHULUAN ... 1

A. Latar Belakang Masalah ... 1

B. Identifikasi Masalah ... 6

C. Pembatasan Masalah ... 6

D. Rumusan Masalah ... 6

E. Tujuan Penelitian ... 7

F. Manfaat Penelitian ... 7

BAB II LANDASAN TEORITIS ... 8

A. Kajian Teori ... 8

1. Hakekat Pendidikan Jasmani... 8

2. Hakekat Hasil Belajar ... 9

3. Hakekat Permainan Bola voli ... 10

4. Hakekat Passing Bawah ... 15

5. Hakekat Gaya Mengajar ... 23

6. Hakekat Resiprokal ... 26

B. Kerangka berpikir... 41

C. Hipotesis tindakan ... 43

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 45

A. Lokasi Dan Waktu Penelitian ... 45

B. Subjek Dan Objek Penelitian ... 45

C. Metode Penelitian... 45

D. Desain Penelitian ... 46

E. Instrumen Penelitian... 52

F. Teknik Analisis Data ... 55

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 58


(8)

v

B.Pembahasan Hasil Penelitian ... 59

1. pelaksanaan siklus I ... 60

2. pelaksanaan siklus II ... 67

C.Pembahasan Proses Penelitian ... 74

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 77

A.Kesimpulan ... 77

B.Saran ... 77


(9)

vi

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 2.1 Keunggulan Dan Kelemahan Resiprokal ... 40

Tabel 3.1 Portofolio Penilaian Hasil Belajar Passing Bawah Bola Voli... 53

Tabel 4.1 Deskripsi Data Penelitian ... 58

Tabel 4.2 Deskripsi proses awal passing bawah bola voli ... 59

Tabel 4.3 Pengamatan Kegiatan Guru Siklus I ... 63

Tabel 4.4 Pengamatan Kegiatan Siswa Siklus I ... 64

Tabel 4.5 Pengamatan Kegiatan Guru Siklus II ... 72

Tabel 4.6 Pengamatan Kegiatan Siswa Siklus II ... 72


(10)

vii

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 2.1 Lapangan Permainan Bola Voli ... 14

Gambar 2.2 Net Bola Voli ... 15

Gambar 2.3 Bola Voli ... 15

Gambar 2.4 Sikap lengan dan tangan pada fase persiapan ... 20

Gambar 2.5 Fase Pelaksanaan ... 21

Gambar 2.6. Sikap lanjutan ... 22

Gambar 3.1. skema siklus penelitian tindak kelas ... 46

Gambar 4.1. ketuntasan proses tes awal... 60

Gambar 4.2. Ketuntasan proses tes siklus I... 64

Gambar 4.3 Ketuntasan proses tes siklus II ... 70 Gambar 4.4 Perbandingan ketuntasan proses belajar siswa setiap siklus . 73


(11)

viii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Hal

1. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I ... 76

2. Rencana Pelaksanaan Pembelajran Siklus II ... 81

3. Lembar Kerja Siswa ... 86

4. Format Penilaian ... 89

5. Data Observasi Tes Passing bawah ... 93

6. Lembar Observasi Siklus I ... 95

7. Lembar Observasi Siklus II ... 98

8. Penilaian Proses Hasil Belajar passing bawah Siklus I ... 101

9. Penilaian Proses Hasil Belajar passing bawah Siklus II ... 104

10. Tingkat Ketuntasan belajar siswa awal ... 107

11. Tingkat Ketuntasan Belajar Siswa Siklus I ... 109

12. Tingkat Ketuntasan Belajar Siswa Siklus II... 113

13. Total Peningkatan Hasil Belajra Siswa ... 116

14. Format Penilaian Portofolio ... 115

15. Lembar Observasi Penilaian Kriteria Guru dan Siswa Siklus I ... 119

16. Lembar Observasi Penilaian Kriteria Guru dan Siswa Siklus II ... 121

17. Susunan Kepanitiaan Pengambilan Data ... 125

18 .Dokumentasi Penelitian ... 126


(12)

1 BAB I PENDAHULUAN A.Latar Belakang Masalah

Peningkatan kualitas pendidikan merupakan kebutuhan mutlak , terutama dalam menghadapi perubahan dan perkembangan sistem pendidikan yang sedemikian pesat saat ini. Upaya meningkatkan kualitas pendidikan bukan masalah yang sederhana, tetapi memerlukan penanganan yang multi dimensi dengan melibatkan pihak yang terkait. Dalam konteks ini, kualitas pendidikan bukan hanya terpusat pada pencapaian target kurikulum semata akan tetapi menyangkut semua aspek yang secara langsung maupun tidak, turut menunjang terciptanya manusia-manusia pembangun yang seutuhnya.

Untuk mengarahkan peserta didik menuju perubahan merupakan suatu pekerjaan berat. Pekerjaan ini membutuhkan suatu pekerjaan yang mantap, berkesinambungan serta cara penerapannya kepada peserta didik, sehingga peserta didik dapat mengalami perubahan yang diinginkan. Untuk penggunaan gaya mengajar dalam proses belajar mengajar merupakan salah satu bentuk atau cara pendekatan yang bisa diharapkan untuk meningkatkan hasil belajar.

Mengingat pendidikan selalu berhubungan dengan upaya pembinaan manusia maka keberhasilan pendidikan sangat tergantung pada unsur manusia. Unsur manusia yang paling menentukan keberhasilan pendidikan dalam pelaksanaan pendidikan adalah guru. Peran guru dalam proses belajar mengajar sangat besar. Proses kegiatan belajar mengajar yang merupakan proses aktivitas yang betujuan untuk membawa para peserta didik pada suatu perubahan tingkah


(13)

2

laku yang diinginkan. Seorang guru professional hendaknya merancang dan memahami landasan, karasteristik siswa, serta tujuan berdasarkan kompetisi yang ingin dicapai sehingga pembelajaran dapat terlaksana menjadi konduksif. Peran guru juga tidak terlepas dari sekolah. Sekolah yang sering kita sebut sebagai tempat atau wabah menuntut ilmu penget ahuan dan keterampilan bagi peserta didik, dimana mereka diharapkan menjadi terampil dan siap, sesuai dengan sasaran nasional dalam sektor pendidikan.

Dalam upaya untuk meningkatkan sumber daya manusia, pendidikan nasional memiliki seperangkat mata pelajaran yang diajarkan kepada siswa disuatu lembaga pendidikan ataupun sekolah. Seperangkat mata pelajaran yang diatur dalam kurikulum pendidikan nasional yang diajarkan di sekolah dasar (SD), sekolah menegah pertama (SMP), dan sekolah menengah tingkat atas (SMA), memiliki berbagai jenis mata pelajaran, salah satu diantaranya adalah pendidikan jasmani.

Dalam pendidikan jasmani berlangsung proses belajar mengajar yang bertujuan bukan hanya untuk meningkatkan keterampilan gerak dasar, kebugaran jasmani yang baik, namun juga meningkatkan sifat-sifat yang efektif dan kemampuan kognitif siswa. Hal ini berarti pendidikan jasmani bukan hanya berperan meningkatkan kebugaran jasmani namun juga membantu daya fikir siswa dalam belajar.

Didalam pembelajaran jasmani terdapat sebuah kurikulum yang bertujauan untuk mempermudah guru dalam menyusun atau mengatur rencana dalam pembuatan bahan pembelajaran. Didalam kurikulum pendidikan jasmani


(14)

3

terdapat beberapa bahan pembelajaran yang dapat dilakukan sesuai dengan standart kompetensi dasar yang sudah ditetapkan.

Bola voli merupakan salah satu materi yang diajarkan pada mata pelajaran pendidikan jasmani kelas X SMA NEGERI 1 PURBA, teknik-teknik dasar bola voli adalah kunci dari sebuah permainan bola voli, diantaranya adalah servis, passing, smash, dan blok. Passing dalam bola voli dibagi menjadi 2 bagian yaitu, passing bawah dan passing atas. Passing bawah merupakan teknik yang paling mendasar. Melakukan passing bawah dengan baik bukan hal yang mudah. Bagi siswa pemula sering sekali dalam melakukan passing bawah tidak sempurna bahkan tidak menutup kemungkinan bolanya lari dari penguasaan.

Dari hasil pengamatan peneliti yang dilakukan di SMA Negeri 1 Purba, menunjukkan bahwa pada saat pelaksanaan pembelajaran masih rendahnya kemampuan siswa dalam melakukan passing bawah bola voli, contohnya pada proses pembelajaran passing bawah masih banyak siswa yang belum memahami cara melakukan teknik gerakan passing bawah yang benar. Kebanyakan siswa belum mengetahui teknik gerakan passing bawah dan melakukan passing bawah dengan cara memukul bola tidak tepat pada bagian proksimal tangan sehingga bola tidak menentu arahnya. Hal ini disebabkan karena kurang efesiennya proses pembelajaran passing bawah bola voli, dimana sering dijumpai banyak siswa yang tidak berperan aktif, siswa lebih banyak menonton temannya daripada melakukannya. Hal ini disebabkan kurangnya berperan aktifnya siswa dalam mengikuti pembelajaran, kurang meratanya materi yang disampaikan oleh guru, dan kurang mandirinya si siswa dalam mengikuti pembelajaran sehingga proses


(15)

4

belajar mengajar kurang maksimal. Begitu juga dengan lembar observasi kegiatan guru pada waktu mengajar pendidikan jasmani disekolah, penampilan guru rapi, bersih, pakaian sesuai pada waktu mengajar di lapangan, pada saat guru membuka pelajaran guru melakukan orientasi dan ada usaha guru untuk memotivasi siswa, pada saat pengelolaan kelas upaya guru melarang siswa ribut. Saat proses interaksi dengan siswa guru bersikap tegas dan guru bersikap objektif. Pada saat pembelajaran guru juga kurang bervariasi dalam mengajar.

Berdasarkan wawancara dengan guru pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan, ternyata dari 28 siswa kelas X-C tahun ajaran 2015/2016, hanya 6 (21,4%) orang saja yang dapat melakukan passing bawah dengan tepat, selebihnya 22 (78,6%) orang belum memikliki ketuntasan belajar. Dan berdasaarkan peripikasi data siswa ada kemungkinan sama dengan siswa kelas X-C tahun ajaran 2016/2017 (siswa baru). Hal ini juga diperjelas dari hasil nilai sub harian materi passing bawah bola voli SMA Negeri 1 Purba banyak siswa belum mencapai kriteria ketuntasan minimal (KKM). Ketuntasan hasil belajar di SMA Negeri 1 Purba standardnya nilai 70 tetapi banyak siswa yang tidak bisa mencapai nilai tersebut.

Dari permasalahan diatas dapat disimpulkan bahwa hasil belajar siswa masih tergolong rendah maka dari itu menggunakan gaya mengajar dalam proses belajar mengajar passing bawah bola voli merupakan salah satu cara atau pendekatan yang bisa diharapkan untuk meningkatkan hasil belajar siswa, namun pada umumnya seperti pada materi passing bawah bola voli SMA Negeri 1 Purba guru hanya dapat menjangkau beberapa siswa saja, sementara siswa yang lain


(16)

5

hanya dapat melihat dan kurang mendapat materi yang di ajarkan oleh guru tersebut.

Ada beberapa macam gaya mengajar, ada gaya mengajar komando (Commando Style), gaya mengajar Latihan (Practice Style), gaya mengajar Timbal Balik (Reciprocal Style), gaya mengajar periksa diri (Shelfcheck Style),

gaya mengajar Inklusi (Inclusion Style), gaya mengajar Penemuan Terpimpin (Convergen Style), gaya mengajar modifikasi (Modification Style).

Untuk mengatasi masalah tersebut, dan untuk meningkatkan hasil belajar passing bawah bola voli diperlukan metode yang cocok di setiap pembelajaran, yakni dengan menggunakan gaya mengajar resiprokal. Pada dasarnya pembelajaran resiprokal dikembangkan dalam usaha meningkatkan aktivitas bersama sejumlah siswa dalam satu kelompok selama pembelajaran. Aktivitas pembelajaran resiprokal menekankan pada kesadaran siswa untuk belajar berfikir memcahkan masalah, belajar untuk mengaplikasikan pengetahuan dan keterampilan serta saling memberitahukan pengetahuan, konsep keterampilan tersebut pada siswa yang membutuhkan dan setiap siswa merasa senang menyumbang pengetahuannya kepada orang lain dalam suatu pemikiran mereka sendiri dan menyebut koreksi antara pengalaman mereka dalam diskusi kelompok, dalam membangun pengetahuan, dan dalam materi maupun pemecahan masalah.

Berdasarkan uraian permasalahan diatas maka peneliti tertarik untuk


(17)

6

Bawah Bola Voli Menggunakan Gaya Mengajar Resiprokal Pada Siswa-Siswi Kelas X Sma Negeri 1 Purba Tahun Ajaran 2016-2017”

B.Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang masalah diatas makan dapat di identifikasikan beberapa masalah yang dihadapinya, yaitu :

1. Hasil belajar yang dicapai oleh siswa tergolong rendah.

2. Metode mengajar guru dalam pembelajaran passing bawah kurang tepat.

3. Siswa kurang dilatih dalam berfikir kreatif sehingga aktivitas belajar siswa masih rendah.

4. Siswa kurang dilibatkan secara aktif dalam proses belajar mengajar.

C. Pembatasan Masalah

Untuk lebih mengarahkan peneliti ini hanya terfokus dan spesifik maka masalah dibatasi hanya pada peningkatan hasil belajar passing bawah bola voli menggunakan gaya mengajar resiprokal pada siswa kelas X SMA Negeri 1 Purba Tahun Ajaran 2016-2017

D. Rumusan Masalah

Bertitik tolak dari latar belakang masalah dan identifikasi masalah maka dapat dirumuskan permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimanakah upaya meningkatkan hasil belajar passing bawah bola voli menggunakan gaya mengajar resiprokal pada siswa kelas X SMA Negeri 1 Purba Tahun Ajaran 2016-2017?


(18)

7

E. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah, maka tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan hasil belajar passing bawah bola voli menggunakan gaya mengajar resiprokal pada siswa kelas X-3 SMA Negeri 1 Purba.

F. Manfaat Penelitian

Adapun tujuan penelitian ini akan diuraikan di bawah ini :

1. Sebagai masukan bagi peneliti sebagai calon guru yang kelak akan mengajarkan passing bawah pada siswa.

2. Bagi peneliti, penelitian ini bermanfaat untuk memperkaya ilmu pengetahuan tentang bagaimana proses pelaksanaan pembelajaran dengan benar

3. Bagi guru, berguna sebagai upaya untuk memperbaiki kesulitan belajar khususnya pada pembelajaran penjas

4. Bagi siswa, agar dapat melakukan passing bawah dengan aktif dan berpartisipasi dalam proses belajar mengajar

5. Bagi sekolah adanya peningkatan kualitas pendidikan dan pengajaran yang berakibat terhadap peningkatan kualitas siswa dan guru, sehingga pada akhirnya mampu meningkatkan kualitas sekolah secara keseluruhan.


(19)

77 BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan

Dari hasil penelitian dan pembahasan maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut “Melalui penerapan metode gaya mengajar resiprokal dapat meningkatkan hasil belajar passing bawah bola voli pada sisiwa kelas X-C SMA Negeri 1 Purba Tahun Ajaran 2016/2017”.

B. Saran

Sebagai saran yang dapat diberikan peneliti adalah sebagai berikut:

1. Disarankan kepada guru Pendidikan Jasmani agar mempertimbangkan penggunaan metode mengajar resiprokal untuk dapat meningkatkan hasil belajar dengan materi yang disesuaikan.

2. Diharapkan kepada guru pendidikan jasmani sebaiknya menjelaskan lebih rinci lagi bagaimana proses passing bawah bola voli sebenarnya.

3. Aktivitas belajar siswa sangat perlu diperhatikan untuk memfokuskan siswa pada pembelajaran.

4. Kepada mahasiswa FIK UNIMED yang ingin melakukan penelitian selanjutnya, hendaknya untuk dapat mencoba menggunakan metode mengajar resiprokali pada materi yang akan diteliti.

5. Bagi yang akan melakukan penelitian dengan kajian yang sama dapat menjadikan sikripsi ini sebagai bahan acuan dan rujukan.


(20)

75

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, Suharsimi (2012), Penelitian Tindak Kelas, Jakarta : PT. Bumi Aksara Adinata, Harya (2013), Strategi Belajar Mengajar, Bandung: Departemen

Pendidikan.

Nuril Ahmadi (2007). Panduan Olahraga Bola Voli. Era Pustaka Utama.

Agus Krisyanto (2010). Penelitian Tindakan Kelas (PTK) Dalam Pendidikan Jasmani & Kepelatihan Olahraga. Cetakan 1. Surakarta. UNS Pres.

Ateng, H. Abdulkadir, (1992), Asas dan landasan pendidikan jasmani, Depertemen Pendidikan Dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Proyek Pembinaan Tenaga Kependidikan.

Dimyati (2013), Belajar & Pembelajaran, Jakarta : PT. Asdi Mahasatya

Husdarta, dkk (2000), Belajar Dan Pembelajaran, Departemen Pendidikan Dan Kebudayaan Direktoral Jenderal Pendidikan Dasar Dan Menengah

______, (2013), Belajar Dan Pembelajaran, Bandung : Alfabet

Irwansyah, (2011), Pendidikan Jasmani dan Kesehatan, Yogjakarta: Pustaka Belajar Kusyanto, Yanto, (2000), Panduan Menguasai Pendidikan Jasmani Dan

Kesehatan 1, Bandung: Ganeca Exact.

Mosston, Muska, (2008), Teacing Physical Education, Columbs : Charles E and Merril Publishing Company

Muhajir, 2004. Pendidikan Jasmani, Teori dan Praktek. Jakarta : Erlangga.

Naisah. (1992). Pengembangan Kurikulum Penjas. Bandung: Departeman Pendidikan Kebudayaan.


(21)

76

Roji, (1989), Pendidikan Jasmani, Jakarta : PT. Intan Pariwara

Slameto (2003), Belajar Dan Faktor-faktor Yang Mempengaruhinya. Jakarta: PT. Rineka Cipta.

Suharsono (1983), Permainan Dan Metodik, Percetakan negara RI. Jakarta. Suharno. 1981. Panduan Olah Raga Bola Voli. Surakarta. Era Pustaka Utama. Suryo, broto, 2009. Proses belajar mengajar di sekolah. Jakarta: Rineka cipta

Sukikanta (1979), Permainan Dan Metodik Buku I, Bandung : Remadja karya offset Supandi, (1992). Strategi Belajar Mengajar Pendidikan Jasmani Dan Kesehatan.

Jakarta : Departement pemdidikan dan kebudayaan direktorad jenderal pendidikan tinggi proyek pengembangan lembaga pendidikan tenaga kependidikan

Suprijono, Agus, (2010), Cooperative Learning, Yogyakarta : Pustaka Pelajar

Wahjoedi. (2001). Landasan Evaluasi Pendidikan Jasmani. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.


(1)

5

hanya dapat melihat dan kurang mendapat materi yang di ajarkan oleh guru tersebut.

Ada beberapa macam gaya mengajar, ada gaya mengajar komando (Commando Style), gaya mengajar Latihan (Practice Style), gaya mengajar Timbal Balik (Reciprocal Style), gaya mengajar periksa diri (Shelfcheck Style),

gaya mengajar Inklusi (Inclusion Style), gaya mengajar Penemuan Terpimpin (Convergen Style), gaya mengajar modifikasi (Modification Style).

Untuk mengatasi masalah tersebut, dan untuk meningkatkan hasil belajar passing bawah bola voli diperlukan metode yang cocok di setiap pembelajaran, yakni dengan menggunakan gaya mengajar resiprokal. Pada dasarnya pembelajaran resiprokal dikembangkan dalam usaha meningkatkan aktivitas bersama sejumlah siswa dalam satu kelompok selama pembelajaran. Aktivitas pembelajaran resiprokal menekankan pada kesadaran siswa untuk belajar berfikir memcahkan masalah, belajar untuk mengaplikasikan pengetahuan dan keterampilan serta saling memberitahukan pengetahuan, konsep keterampilan tersebut pada siswa yang membutuhkan dan setiap siswa merasa senang menyumbang pengetahuannya kepada orang lain dalam suatu pemikiran mereka sendiri dan menyebut koreksi antara pengalaman mereka dalam diskusi kelompok, dalam membangun pengetahuan, dan dalam materi maupun pemecahan masalah.

Berdasarkan uraian permasalahan diatas maka peneliti tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul “Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Passing


(2)

Bawah Bola Voli Menggunakan Gaya Mengajar Resiprokal Pada Siswa-Siswi Kelas X Sma Negeri 1 Purba Tahun Ajaran 2016-2017”

B.Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang masalah diatas makan dapat di identifikasikan beberapa masalah yang dihadapinya, yaitu :

1. Hasil belajar yang dicapai oleh siswa tergolong rendah.

2. Metode mengajar guru dalam pembelajaran passing bawah kurang tepat.

3. Siswa kurang dilatih dalam berfikir kreatif sehingga aktivitas belajar siswa masih rendah.

4. Siswa kurang dilibatkan secara aktif dalam proses belajar mengajar.

C. Pembatasan Masalah

Untuk lebih mengarahkan peneliti ini hanya terfokus dan spesifik maka masalah dibatasi hanya pada peningkatan hasil belajar passing bawah bola voli menggunakan gaya mengajar resiprokal pada siswa kelas X SMA Negeri 1 Purba Tahun Ajaran 2016-2017

D. Rumusan Masalah

Bertitik tolak dari latar belakang masalah dan identifikasi masalah maka dapat dirumuskan permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimanakah upaya meningkatkan hasil belajar passing bawah bola voli menggunakan gaya mengajar resiprokal pada siswa kelas X SMA Negeri 1 Purba Tahun Ajaran 2016-2017?


(3)

7

E. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah, maka tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan hasil belajar passing bawah bola voli menggunakan gaya mengajar resiprokal pada siswa kelas X-3 SMA Negeri 1 Purba.

F. Manfaat Penelitian

Adapun tujuan penelitian ini akan diuraikan di bawah ini :

1. Sebagai masukan bagi peneliti sebagai calon guru yang kelak akan mengajarkan passing bawah pada siswa.

2. Bagi peneliti, penelitian ini bermanfaat untuk memperkaya ilmu pengetahuan tentang bagaimana proses pelaksanaan pembelajaran dengan benar

3. Bagi guru, berguna sebagai upaya untuk memperbaiki kesulitan belajar khususnya pada pembelajaran penjas

4. Bagi siswa, agar dapat melakukan passing bawah dengan aktif dan berpartisipasi dalam proses belajar mengajar

5. Bagi sekolah adanya peningkatan kualitas pendidikan dan pengajaran yang berakibat terhadap peningkatan kualitas siswa dan guru, sehingga pada akhirnya mampu meningkatkan kualitas sekolah secara keseluruhan.


(4)

77 BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan

Dari hasil penelitian dan pembahasan maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut “Melalui penerapan metode gaya mengajar resiprokal dapat meningkatkan hasil belajar passing bawah bola voli pada sisiwa kelas X-C SMA Negeri 1 Purba Tahun Ajaran 2016/2017”.

B. Saran

Sebagai saran yang dapat diberikan peneliti adalah sebagai berikut:

1. Disarankan kepada guru Pendidikan Jasmani agar mempertimbangkan penggunaan metode mengajar resiprokal untuk dapat meningkatkan hasil belajar dengan materi yang disesuaikan.

2. Diharapkan kepada guru pendidikan jasmani sebaiknya menjelaskan lebih rinci lagi bagaimana proses passing bawah bola voli sebenarnya.

3. Aktivitas belajar siswa sangat perlu diperhatikan untuk memfokuskan siswa pada pembelajaran.

4. Kepada mahasiswa FIK UNIMED yang ingin melakukan penelitian selanjutnya, hendaknya untuk dapat mencoba menggunakan metode mengajar resiprokali pada materi yang akan diteliti.

5. Bagi yang akan melakukan penelitian dengan kajian yang sama dapat menjadikan sikripsi ini sebagai bahan acuan dan rujukan.


(5)

75

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, Suharsimi (2012), Penelitian Tindak Kelas, Jakarta : PT. Bumi Aksara Adinata, Harya (2013), Strategi Belajar Mengajar, Bandung: Departemen

Pendidikan.

Nuril Ahmadi (2007). Panduan Olahraga Bola Voli. Era Pustaka Utama.

Agus Krisyanto (2010). Penelitian Tindakan Kelas (PTK) Dalam Pendidikan Jasmani & Kepelatihan Olahraga. Cetakan 1. Surakarta. UNS Pres.

Ateng, H. Abdulkadir, (1992), Asas dan landasan pendidikan jasmani, Depertemen Pendidikan Dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Proyek Pembinaan Tenaga Kependidikan.

Dimyati (2013), Belajar & Pembelajaran, Jakarta : PT. Asdi Mahasatya

Husdarta, dkk (2000), Belajar Dan Pembelajaran, Departemen Pendidikan Dan Kebudayaan Direktoral Jenderal Pendidikan Dasar Dan Menengah

______, (2013), Belajar Dan Pembelajaran, Bandung : Alfabet

Irwansyah, (2011), Pendidikan Jasmani dan Kesehatan, Yogjakarta: Pustaka Belajar Kusyanto, Yanto, (2000), Panduan Menguasai Pendidikan Jasmani Dan

Kesehatan 1, Bandung: Ganeca Exact.

Mosston, Muska, (2008), Teacing Physical Education, Columbs : Charles E and Merril Publishing Company

Muhajir, 2004. Pendidikan Jasmani, Teori dan Praktek. Jakarta : Erlangga.

Naisah. (1992). Pengembangan Kurikulum Penjas. Bandung: Departeman Pendidikan Kebudayaan.


(6)

Roji, (1989), Pendidikan Jasmani, Jakarta : PT. Intan Pariwara

Slameto (2003), Belajar Dan Faktor-faktor Yang Mempengaruhinya. Jakarta: PT. Rineka Cipta.

Suharsono (1983), Permainan Dan Metodik, Percetakan negara RI. Jakarta. Suharno. 1981. Panduan Olah Raga Bola Voli. Surakarta. Era Pustaka Utama. Suryo, broto, 2009. Proses belajar mengajar di sekolah. Jakarta: Rineka cipta

Sukikanta (1979), Permainan Dan Metodik Buku I, Bandung : Remadja karya offset Supandi, (1992). Strategi Belajar Mengajar Pendidikan Jasmani Dan Kesehatan.

Jakarta : Departement pemdidikan dan kebudayaan direktorad jenderal pendidikan tinggi proyek pengembangan lembaga pendidikan tenaga kependidikan

Suprijono, Agus, (2010), Cooperative Learning, Yogyakarta : Pustaka Pelajar

Wahjoedi. (2001). Landasan Evaluasi Pendidikan Jasmani. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.


Dokumen yang terkait

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PASSING BAWAH BOLA VOLI DENGAN MENGGUNAKAN GAYA MENGAJAR INKLUSI PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 PERBAUNGAN TAHUN AJARAN 2015/2016.

0 2 21

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PASSING BAWAH BOLA VOLI DENGAN MENGGUNAKAN GAYA MENGAJAR PENUGASAN PADA SISWA KELAS XI SMA NEGERI 1 PERBAUNGAN TAHUN AJARAN 2015/2016.

0 2 20

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PASSING ATAS BOLA VOLI MELALUI PENERAPAN GAYA MENGAJAR RESIPROKAL PADA SISWA KELAS X TKR SMK NEGERI 1 PULAU RAKYAT KABUPATEN ASAHAN TAHUN AJARAN 2015/2016.

0 2 22

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PASSING BAWAH BOLA VOLI MELALUI PENERAPAN GAYA MENGAJAR INKLUSIPADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 PEGAJAHAN TAHUN AJARAN 2016/2017.

0 3 23

UPAYA HASIL BELAJAR PASSING BAWAH PERMAINAN BOLA VOLI MELALUI MENINGKATKAN PENERAPAN GAYA MENGAJAR RESIPROKAL PADA SISWA KELAS X SMA SWASTA SANTA MARIA TARUTUNG TAHUN AJARAN 2015/2016.

0 2 22

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PASSING BAWAH BOLA VOLI DENGAN MENGGUNAKAN GAYA MENGAJAR RESIPROKAL PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 3 KUALUHULU KABUPATEN LABUHANBATU UTARA TAHUN AJARAN 2015/2016.

0 2 86

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PASSING BAWAH PERMAINAN BOLA VOLI MELALUI PENERAPAN GAYA MENGAJAR RESIPROKAL PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 HAMPARAN PERAK TAHUN AJARAN 2014/2015.

0 3 22

UPAYA MENINGKATAN HASIL BELAJAR PASSING BAWAH DALAM PERMAINAN BOLA VOLI DENGAN MENGGUNAKAN GAYA MENGAJAR RESIPROKAL PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 PEGAJAHAN KABUPATEN SERDANG BEDAGAI TAHUN AJARAN 2014/2015.

0 5 24

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PASSING BAWAH PERMAINAN BOLA VOLI DENGAN MENGGUNAKAN METODE PEMBELAJARAN RESIPROKAL PADA SISWA KELAS X SMA SWASTA PERSIAPAN STABAT TAHUN AJARAN 2013/2014.

0 1 19

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PASSING ATAS BOLA VOLI MELALUI PENERAPAN GAYA MENGAJAR RESIPROKAL PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 BANGUN PURBA KABUPATEN DELISERDANG TAHUN AJARAN 2011/2012.

0 1 16