Pengukuran stack sel bahan bakar Jumlah sel

 Distribusi bahan bakar dan oksidan Gambar 2-17 mengilustrasikan sebuah stack sel bahan bakar PEM. Gambar 2.17 Skema dari sebuah Stack sel bahan bakar PEM Sumber : Colleen Spiegel, 2008

2.7.1 Pengukuran stack sel bahan bakar

Pengukuran dari sebuah stack sel bahan bakar sangatlah sederhana, terdapat dua variabel independen yang harus dipertimbangkan tegangan dan daya. Syarat yang diketahui adalah tenaga maksimum, tegangan, danatau daya. Kembali bahwa tenaga output adalah produk dari tegangan stack dan daya Sumber : Colleen Spiegel, 2008: W PC = V st . I 2.19 Pertimbangan lainnya yang membantu ketika mendesain sebuah stack sel bahan bakar adalah daya dan berat jenis daya. Kebanyakan variabel ini tidak tersedia pada awalnya, dan dapat dihitung dari tenaga output yang diinginkan, tegangan stack, efisiensi, dan volume dan juga batasan berat. Daya adalah produk dari berat jenis daya dan area aktif dari sel Sumber : Colleen Spiegel, 2008 : I = i A cell 2.20 Universitas Sumatera Utara Sebagaimana disebutkan sebelumnya, potensial sel dan berat jenis daya berhubungan dengan kurva polarisasi Sumber : Colleen Spiegel, 2008 : V cell = fi 2.21 Gambar 2.18 menunjukkan contoh kurva polarisasi untuk sel bahan bakar PEM tunggal dari literatur. Kebanyakan pengembang fuel cell menggunakan teganan sebesar 0,6 sampai 0,7 V pada daya nominal. Sistem sel bahan bakar dapat dengan mudah didesain pada tegangan nominal sebesar 0,8 V per sel atau lebih tinggi apabila desain tersebut benar, material, kondisi operasi, kesetimbangan bentuk, dan peralatan elektronik yang digunakan dipilih. Gambar 2.18. Kurva polarisasi untuk sel bahan bakar PEM sel tunggal Sumber : Colleen Spiegel, 2008

2.7.2 Jumlah sel

Jumlah sel di dalam stack kebanyakan ditentukan oleh kebutuhan tegangan maksimal dan tegangan operasi yang diinginkan. Potensial stack total adalah jumlah dari tegangan stack atau produk dari rata - rata potensial sel dan banyaknya sel didalam stack adalah Sumber : Colleen Spiegel, 2008 : ∑ ̅ 2.22 Area sel harus didesain untuk mendapatkan daya yang diinginkan untuk stack . Ketika hal ini dikalikan dengan total voltase stack, daya maksimum yang dihasilkan untuk stack akan didapatkan. Tegangan rata - rata dan berat jenis daya terpilih yang cocok dapat memilihi efek yang besar terhadap ukuran dan efisiensi Universitas Sumatera Utara stack . Efisiensi stack sel bahan bakar dapat diperkirakan dengan menggunakan persamaan Sumber : Colleen Spiegel, 2008 : 2.23

2.7.3 Konfigurasi stack