Berdasarkan nilai-nilai yang sudah disebutkan, dapat dibentuk persamaan jalur untuk sub struktur pertama sebagai berikut :
X
2
= 0,609 X + 0,629 Jika digambarkan dengan diagram jalur, akan tampak sebagai berikut :
Gambar 4.3 Diagram Jalur X Terhadap Y
Keterangan : Y
= Kepuasan Kerja X
= Hubungan Atasan - Bawahan ε
1
= Pengaruh faktor lainepsilon
4.2.2 Sub StrukturII : AnalisisKepuasanKerja Y terhadapKualitas
Pelayanan Z
Gambar 4.4Diagram Konseptual Jalur Variabel Y Terhadap Variabel Z
4.2.2.1Perhitungan Koefisien Jalur
Untuk memperoleh koefisien jalur, pertama-tama mencari koefisien korelasi di antara variabel independen. Karena variabel independen hanya satu
variabel kepuasan kerja, maka nilai koefisien korelasi sekaligus menjadi koefisien jalur. Berikut adalah hasil output SPSS untuk hasil koefisien korelasi :
Tabel 4.6 Hasil Koefisien Korelasi
Product Moment
Berdasarkan hasil output SPSS di atas diperoleh nilai R atau koefisien korelasi Product Moment sebesar 0,471. Berdasarkan tabel interpretasi korelasi,
Correlati ons
1 ,471
,009 30
30 ,471
1 ,009
30 30
Pearson Correlation Sig. 2-tailed
N Pearson Correlation
Sig. 2-tailed N
Kepuasan Kerja Y Kualitas Pelay anan Z
Kepuasan Kerja Y
Kualitas Pelay anan Z
Correlation is signif icant at the 0.01 lev el 2-tailed. .
koefisien korelasi sebesar 0,471 termasuk kedalam korelasi yang sedangcukup. Artinya variabel kepuasan kerja belum membentuk kualitas pelayanan dan
kepuasan kerja belum menentukan kondisi kualitas pelayanan.
4.2.2.1.1 Menghitung Koefisien Determinasi
Setelah koefisien jalur diperoleh, maka besar pengaruh Kepuasan Kerja Y terhadap Kualitas Pelayanan Z dapat ditentukan mangkuadratkan nilai koefisien
jalur. Dengan menggunakan rumus sebagai berikut:
Tabel 4.7 Koefisien Determinasi Kepuasan Kerja terhadap Kualitas Pelayanan
Dari tabel outputdi atas, diketahui nilai R Square yang diperoleh adalah sebesar 0,221 atau 22,1 dengan kata lain dapat disimpulkan bahwa Hubungan
Atasan – Bawahan memberikan kontribusi pengaruh sebesar 22,1 terhadap
Kepuasan Kerja Klinik Mutiara Cikutra.Sedangkan besarnya kontribusi pengaruh dari faktor lain yang tidak diteliti epsilon adalah sebesar 1-R
2
0,779 atau sebesar 77,9.
Berdasarkan nilai-nilai yang sudah disebutkan, dapat dibentuk persamaan jalur untuk sub struktur pertama sebagai berikut :
X
2
= 0,471 Y + 0,779
Jika digambarkan dengan diagram jalur, akan tampak sebagai berikut :
Gambar 4.5Diagram Jalur Variabel Y Terhadap Variabel Z
Keterangan : Z
= Kualitas Pelayanan Y
= Kepuasa Kerja ε
1
= Pengaruh faktor lainepsilon
4.2.3 PengujianHipotesisSub StrukturI