Bab 1 Tugas Akhir Final

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Kegiatan belajar mengajar semua terpusat pada ruang kelas dan
ruang praktek pendidikan yang digunakan sebagai penunjang fasilitas
pemberian ilmu dan materi kepada Taruna di Sekolah Tinggi Penerbangan
Indonesia. Fasilitas penunjang tersebut seperti yang terdapat pada Ruang
Praktek Laboratorium Komputer Teknik Penerbangan serta benda berharga
lainnya yang berada di dalam ruangan tersebut harus dilindungi, salah satunya
dari segi keamanan dalam menjaga keberadaan-Nya. Pada kondisi saat ini
tingkat keamanan di Ruang Praktek Laboratorium Komputer Teknik
Penerbangan hanya terpasang kunci pintu pengaman di Ruang Praktek
Laboratorium Komputer Teknik Penerbangan.
Sensor PIR (Passive Infrared) merupakan sensor yang dapat
mendeteksi adanya pergerakan, karena semua benda memancarkan energi
radiasi, sebuah pergerakan akan terdeteksi ketika sumber inframerah dengan
suhu tertentu melewati sumber inframerah yang lain dengan suhu yang
berbeda, maka Sensor PIR (Passive Infrared) akan membandingkan pancaran
inframerah yang diterima setiap satuan waktu, sehingga jika ada pergerakan
maka akan terjadi perubahan pembacaan pada sensor.


1

2

Kemudian dihubungkan dengan Arduino NANO yang memiliki bentuk
yang kecil dengan beberapa fitur dan fungsi khusus, Serial : 0 (RX) dan 1
(TX). Digunakan untuk menerima (RX) dan mengirimkan (TX) TTL data
serial dan SPI : Pin 10 (SS), 11 (MOSI), 12 (MISO), 13 (SCK) SPI ini
mendukung komunikasi dengan beberapa peralatan yang berguna sebagai
koordinasi antar peralatan serta penyimpanan data yang dilakukan pada
Rancangan Sistem Keamanan.
Penggunaan Arduino NANO dan Sensor PIR (Passive Infrared)
diharapkan dapat memberitahu keadaan Ruang Praktek Laboratorium
Komputer dengan mendeteksi adanya pergerakan di dalam Ruang Praktek
Laboratorium Komputer, pergerakan tersebut sebagai indikasi adanya
pencurian benda berharga pada Ruang Praktek Laboratorium Komputer area
pendidikan Teknik Penerbangan Sekolah Tinggi Penerbangan Indonesia.
Dengan adanya Rancangan Sistem keamanan Ruang Praktek
Laboratorium Komputer area pendidikan Teknik Penerbangan Sekolah Tinggi

Penerbangan Indonesia memiliki sistem keamanan yang dapat membantu
meningkatkan keamanan untuk mengawasi benda berharga yang berada di
dalam ruangan terhadap tindakan pencurian.
B. Identifikasi Masalah
Didasari latar belakang permasalahan yang telah diuraikan di atas,
berikut merupakan identifikasi dari beberapa masalah yang ada pada
Rancangan Arduino NANO dan Sensor PIR (Passive Infrared) di Ruang

3

Praktek Laboratorium Komputer Jurusan Teknik Penerbangan Sekolah Tinggi
Penerbangan Indonesia :
1. Apakah sistem keamanan tersebut mampu mendeteksi adanya
pergerakan di Ruang Praktek Laboratorium Komputer Teknik
Penerbangan?
2. Bagaimana membuat rancangan sistem keamanan yang dapat
mendeteksi dan menginformasikan adanya pergerakan, mengaktifkan
sistem alarm suara, serta mengambil dan menyimpan gambar keadaan
di Ruang Praktek Laboratorium Komputer Teknik Penerbangan?
3. Apakah Rancangan Arduino NANO dan Sensor PIR dapat mencegah

aksi pencuri dan meningkatkan sistem keamanan yang ada?
C. Pembatasan Masalah
Dari masalah yang telah teridentifikasi di atas, maka perlu kiranya
dicari alternatif pemecahan masalah. Dalam hal ini membatasi permasalahan
hanya pada “Bagaimana membuat rancangan sistem keamanan yang dapat
mendeteksi dan menginformasikan adanya pergerakan, mengaktifkan sistem
alarm suara, serta mengambil dan menyimpan gambar keadaan di Ruang
Praktek Laboratorium Komputer Teknik Penerbangan”.
D. Perumusan Masalah
Berdasarkan identifikasi masalah dan pembatasan masalah maka
penulis membuat suatu rumusan masalah untuk menghindari terjadinya

4

pembahasan yang terlalu melebar dan dapat lebih fokus ke inti permasalahan
yang sesungguhnya. Adapun masalah tersebut adalah bagaimana membuat
sistem keamanan yang berguna untuk pencegahan tindakan pencurian benda
berharga dengan mendeteksi adanya pergerakan di Ruang Praktek
Laboratorium Komputer Teknik Penerbangan sehingga meningkatkan sistem
keamanan dengan merancang sistem keamanan menggunakan Arduino

NANO dan sensor PIR (Passive Infrared) di Ruang Praktek Laboratorium
Komputer Jurusan Teknik Penerbangan Sekolah Tinggi Penerbangan
Indonesia.
E. Tujuan dan Manfaat Perancangan
Tujuan dan manfaat dari rancangan ini adalah merancang sistem
keamanan Ruang Praktek Laboratorium Komputer Teknik Penerbangan
menggunakan Arduino NANO dengan dilengkapi sensor PIR (Passive
Infrared) yang berguna untuk mendeteksi adanya pergerakan di Ruang
Praktek Laboratorium Komputer Teknik Penerbangan sebagai indikasi bahwa
pergerakan tersebut merupakan manusia yang memasuki ruangan tanpa izin
kepada Kepala Ruang Praktek untuk pencegahan tindakan pencurian benda
berharga

serta

meningkatkan

sistem

keamanan


di

Ruang

Praktek

Laboratorium Komputer Jurusan Teknik Penerbangan.
Kepala Ruang Praktek dapat langsung mendatangi ke daerah tempat
kejadian dengan didapatnya pemberitahuan berupa sms bahwa “Terdapat
pergerakan pada Laboratorium Komputer”, selain memberitahu keadaan

5

Ruang Praktek Laboratorium Komputer Teknik Penerbangan fasilitas sms
atau pesan singkat dapat digunakan untuk mengatif dan menonaktifkan
Sistem Keamanan dan Alarm/Buzzer yang aktif ketika ada pergerakan
terdeteksi diharapkan dapat memberi peringatan bahwa sistem keamanan
telah mendeteksi adanya pergerakan sebagai indikasi adanya pencurian
karena adanya pergerakan ketika Rancangan Sistem Keamanan dalam kondisi

aktif, serta dengan adanya kamera yang berfungsi untuk pengambilan gambar
keadaan di Ruang Praktek Laboratorium Komputer Teknik Penerbangan dan
menyimpannya pada Micro SD ketika telah terdeteksinya adanya pergerakan
tersebut.
Jika sudah tercapai segi keamanannya maka benda berharga baik itu
alat-alat yang digunakan sebagai penunjang pendidikan Taruna di Ruang
Praktek Laboratorium Komputer Teknik Penerbangan dapat terjaga dengan
aman sehingga keberlangsungan kegiatan belajar taruna tidak terganggu.
F. Metode Perancangan
Unutk

melaksanakan

Rancangan

Sistem

Keamanan

dengan


menggunakan Arduino NANO dan Sensor PIR (Passive Infrared), tugas akhir
ini disusun dengan menggunakan metode perancangan sebagai berikut :
1. Metode Kepustakaan, yaitu dengan mempelajari buku tentang Sensor
PIR (Passive Infrared), Arduino NANO, sistem alarm suara serta
mengembangkan sesuai dengan masalah yang dibahas.

6

2. Metode Diskusi, yaitu dengan melakukan diskusi dengan para dosen
pembimbing dan teman satu angkatan TLB 24 yang membahas
tentang rancangan sistem keamanan ruang praktek menggunakan
Arduino NANO dengan dilengkapi sensor PIR (Passive Infrared).
3. Metode Observasi, yaitu dengan melakukan pengamatan untuk proses
pengambilan data dan perancangan membangun sistem keamanan
sesuai dengan yang dibahas.
G. Sistematika Penulisan
Secara garis besar tugas akhir ini disusun dengan menggunakan
sistematika penulisan sebagai berikut :
BAB I


PENDAHULUAN
Merupakan bab pendahuluan yang berisi latar belakang masalah,
identifikasi masalah, pembatasan masalah, perumusan masalah,,
maksud dan tujuan penulisan, metodologi penulisan serta
sistematika penulisan.

BAB II LANDASAN TEORI DAN KERANGKA BERFIKIR
Bab ini membahas teori-teori dasar yang menunjang pemahaman
dalam

pembuatan

rancangan

sistem

keamanan

dengan


menggunakan Arduino NANO dan sensor PIR (Passive Infrared).

7

BAB III METODOLOGI PERANCANGAN
Bab ini berisikan tentang konsep rancangan yang memaparkan
kondisi saat ini dan kondisi yang diinginkan, waktu dan lokasi
perencanaan, alat dan bahan serta kriteria perancangan.
BAB IV PEMBAHASAN RANCANGAN
Bab ini berisi penjelasan tentang gambaran umum sistem
perancangan, tahapan perancangan dan uji coba perancangan serta
interpretasi hasil uji coba perancangan.
BAB V KESIMPULAN
Merupakan bab penutup yang terdiri dari kesimpulan dan saransaran untuk mengembangkan alat yang telah dibuat.