Eksplorasi Actinomycetes dari Sedimen Ekosistem Air Hitam serta Uji Daya Harnbatnya terhadap Staphylococcus aureus dan Escherichia coli KCCM 11823.
VERA INDRIASARI. Eksplorasi Actinomycetes dari Sedirnen Ekosistern Air
Hitarn serta Uji Daya Harnbatnya terhadap Sfaphylococcus aureus dan
Escherichia coli KCCM 11823. Dibawah birnbingan DWI ANDREAS
SANTOSA.
Letak geografis,
berbagai jenis tanah, serta makhluk hidup yang
bervariasi rnernbentuk ekosistem yang beraneka ragam.
Salah satunya
adalah ekosistern air hitam (black water ecosystem). Ekosistern air hitarn
terletak di Kalirnantan Tengah yang terbentuk lebih dari 5000 tahun dengan
kadar pH yang rendah, rnengandung senyawa toksik serta logarn berat.
Ekosistern ini mernpunyai keanekaragarnan yang khas baik flora, fauna
maupun rnikroorganisrne yang berpotensi untuk dikernbangkan dalam
industri bioteknologi.
Salah satu rnikroba yang berpotensi tinggi tersebut
adalah Actinomycetes. Actinornycetes (terutarna genus Sfrepfomyces sp.)
merupakan produsen antibiotik terbesar dan rnerniliki potensi menghasilkan
senyawa atau enzim yang berguna dalarn bidang pertanian dan industri.
Adanya resistensi terhadap antibiotik dan biaya yang rnahal dalam
,
pemenuhan antibiotik sebagai bahan baku obat, serta rnanfaat lainnya
diperlukan usaha-usaha untuk rnencari mikroba-rnikroba indigenus yang
berpotensi rnenghasilkan antibiotik.
Penelitian
Actinomycetes
ini
pada
bertujuan
untuk
rnernbuktikan
sedimen perairan ber-pH rendah,
keberadaan
rnengisolasi
Actinornycetes dari sedirnen ekosistem air hitam serta rnelakukan uji daya
harnbat terhadap Staphylococcus aureus dan Escherichia coli.
Penelitian dilaksanakan pada bulan Oktober 1998 sampai Juni 1999
di laboratoriurn Biologi Tanah Jurusan Tanah IPB dan Pusat Antar
Hitarn serta Uji Daya Harnbatnya terhadap Sfaphylococcus aureus dan
Escherichia coli KCCM 11823. Dibawah birnbingan DWI ANDREAS
SANTOSA.
Letak geografis,
berbagai jenis tanah, serta makhluk hidup yang
bervariasi rnernbentuk ekosistem yang beraneka ragam.
Salah satunya
adalah ekosistern air hitam (black water ecosystem). Ekosistern air hitarn
terletak di Kalirnantan Tengah yang terbentuk lebih dari 5000 tahun dengan
kadar pH yang rendah, rnengandung senyawa toksik serta logarn berat.
Ekosistern ini mernpunyai keanekaragarnan yang khas baik flora, fauna
maupun rnikroorganisrne yang berpotensi untuk dikernbangkan dalam
industri bioteknologi.
Salah satu rnikroba yang berpotensi tinggi tersebut
adalah Actinomycetes. Actinornycetes (terutarna genus Sfrepfomyces sp.)
merupakan produsen antibiotik terbesar dan rnerniliki potensi menghasilkan
senyawa atau enzim yang berguna dalarn bidang pertanian dan industri.
Adanya resistensi terhadap antibiotik dan biaya yang rnahal dalam
,
pemenuhan antibiotik sebagai bahan baku obat, serta rnanfaat lainnya
diperlukan usaha-usaha untuk rnencari mikroba-rnikroba indigenus yang
berpotensi rnenghasilkan antibiotik.
Penelitian
Actinomycetes
ini
pada
bertujuan
untuk
rnernbuktikan
sedimen perairan ber-pH rendah,
keberadaan
rnengisolasi
Actinornycetes dari sedirnen ekosistem air hitam serta rnelakukan uji daya
harnbat terhadap Staphylococcus aureus dan Escherichia coli.
Penelitian dilaksanakan pada bulan Oktober 1998 sampai Juni 1999
di laboratoriurn Biologi Tanah Jurusan Tanah IPB dan Pusat Antar