Liabilitas Keuangan dan Instrumen Ekuitas
127
2016 LAPORAN TAHUNAN | ANNUAL REPORT
PT GOLDEN EAGLE ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 DAN UNTUK TAHUN- TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT
– Lanjutan PT GOLDEN EAGLE ENERGY Tbk
AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS DECEMBER 31, 2016 AND 2015 AND FOR THE
YEARS THEN ENDED – Continued
22 -
berniat untuk menyelesaikan secara neto atau untuk merealisasikan aset dan
menyelesaikan liabilitasnya secara simultan.
intends either to settle on a net basis, or
to realize the asset and settle the liability simultaneously.
k. Nilai Wajar k. Fair value
Nilai wajar adalah harga yang akan diterima untuk menjual suatu aset atau harga yang
akan dibayar untuk mengalihkan suatu liabilitas dalam transaksi teratur antara pelaku
pasar pada tanggal pengukuran tanpa memperhatikan apakah harga tersebut dapat
diobservasi secara langsung atau diestimasi menggunakan teknik penilaian lain. Dalam
mengukur nilai wajar atas suatu aset atau liabilitas pada tanggal pengukuran, Grup
memperhitungkan karateristik suatu aset atau liabilitas jika pelaku pasar akan
memperhitungakan karateristik tersebut ketika menentukan harga aset atau liabilitas pada
tanggal pengukuran. Fair value is the price that would be received
to sell an asset or paid to transfer a liability in an orderly transaction between market
participants at the measurement date, regardless of whether that price is directly
observeable or estimated using another valuation technique. In estimating the fair
value of an asset or liabilty, the Group takes into account the charateristics the asset or a
liability if market participants would take those charateristics into account when pricing the
asset or liability at the measurement date.
Dalam rangka konsistensi dan perbandingan dalam
pengukuran nilai wajar dan pengungkapan terkait, Grup melakukan
pengukuran nilai wajar atas instrumen keuangan yang dimiliki dengan hirarki berikut:
In order to increase consistency and comparability in fair value measurements
and related disclosures, the Group measures the fair value of the financial instruments held
based on the following hierarchy that categorized into three levels the inputs to
valuation techniques:
Tingkat 1 pengukuran nilai wajar adalah
yang berasal dari harga kuotasian tidak disesuaikan dalam pasar aktif untuk aset
atau liabilitas yang identik.
Level 1 fair value measurements are those derived from quoted prices
unadjusted in active markets for identical assets or liabilities.
Tingkat 2 pengukuran nilai wajar adalah
yang berasal dari input selain harga kuotasian yang termasuk dalam Tingkat 1
yang dapat diobservasi untuk aset atau liabilitas, baik secara langsung misalnya
harga atau secara tidak langsung misalnya deviasi dari harga.
Level 2 fair value measurements are
those derived from inputs other than quoted prices included within Level 1
that are observable for the assets or liability, either directly i.e. as prices or
indirectly i.e. derived from prices.
Tingkat 3 pengukuran nilai wajar adalah
yang berasal dari teknik penilaian yang mencakup input untuk aset atau liabilitas
yang bukan berdasarkan data pasar yang dapat diobservasi input yang tidak dapat
diobservasi.
Level 3 fair value measurements are those derived from valuation techniques
that include inputs for the asset or liability that are not based on observable
market data unobservable inputs.