Dukungan penuh Dukungan aplikasi Keamanan

Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan 270 Corporation DEC, yang keluar dari perusahaan lama akibat kurang puas karena proyek yang sedang dikerjakan yaitu sistem operasi VMS dan RSX11M dihentikan secara paksa. Tim pengembang tersebut dikepalai oleh David Neil Cutler, Sr. Akhirnya, proyek NTOS2 pun diubah namanya menjadi WNT. Selama tiga tahun pengembangan, Windows NT pun akhirnya menjadi sistem operasi yang benar-benar baru. Bebas dari kode 16-bit milik MS-DOS, mendukung operasi 32-bit, dan semua fitur yang ditawarkan oleh mikroprosesor 32-bit, seperti dapat mengalamati memori hingga 4 Gigabyte, dan mode terproteksi. Selain itu, Windows NT didesain agar kompatibel dengan sistem operasi terdahulu, seperti MS-DOS yang dijalankan dengan menggunakan teknik emulasi, IBM OS2, dan sistem operasi berbasis POSIX yang telah diubah kodenya untuk Windows 32-bit.

6.1.2 Edisi

Windows NT diluncurkan dalam beberapa edisi, meskipun produk tersebut dibangun dari kode sumber yang sama. Edisi tersebut antara lain: 1. Windows NT Workstation, yang dikhususkan untuk penggunaan pada workstation jaringan. 2. Windows NT Server, yang dikhususkan untuk penggunaan pada server jaringan. 3. Windows NT Enterprise Server atau Windows NT Advanced Server, yang sama-sama ditujukan untuk penggunaan pada server jaringan, tetapi menawarkan lebih banyak fungsi dan fitur daripada Windows NT Server standar.

6.1.3 Versi

Sejak pertama kali diluncurkan, Windows NT telah mengalami beberapa perbaikan versi, yaitu sebagai berikut. 1. Windows NT versi 3.1. 2. Windows NT versi 3.50. 3. Windows NT versi 3.51. 4. Windows NT versi 4.0. 5. Windows NT versi 5.0 atau dikenal dengan Windows 2000, versi internalnya 5.0 build 2195. 6. Windows NT versi 5.1 atau dikenal dengan Windows XP, versi internalnya 5.1 build 2600. 7. Windows NT versi 5.2 atau dikenal dengan Windows Server 2003, versi internalnya 5.2 build 3790. 8. Windows NT versi 6.0 atau dikenal dengan Windows Vista. 9. Windows NT versi 6.1 atau yang dikenal dengan Windows Server 2008, yang memiliki codename Longhorn Server.

6.1.4 Fitur

Windows NT memiliki fitur-fitur yang maju, meskipun kebanyakan fitur-fitur tersebut tidaklah ditemukan oleh Microsoft. Berikut ini di antaranya:

6.1.4.1 Dukungan penuh

untuk prosesor 32-bit Windows NT merupakan sistem operasi baru, yang tidak dibangun dari MS-DOS tidak seperti Windows 95. Semua fitur yang ditawarkan oleh mikroprosesor Intel 386DX ke atas prosesor 32-bit dapat digunakan oleh Windows NT, seperti penggunaan modus terproteksi protected mode, 32-bit flat linear address yang mampu mengalamati memori hingga 4 GB, dan beberapa fitur lainnya. Dukungan untuk prosesor Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan 271 lainnya pun disuplai dengan menambahkan sebuah lapisan perantara di bawah kernel untuk berkomunikasi dengan perangkat keras. Lapisan perantara tersebut dinamakan dengan Hardware Abstraction Layer HAL Gambar 6-2.

6.1.4.2 Dukungan aplikasi

Windows NT merupakan sistem operasi 32-bit murni, dan aplikasi 32-bit murni jarang terlihat di pasaran saat Windows NT diluncurkan pada tahun 1993. Selain itu, agar memastikan dukungan para pengembang pada versi Windows NT selanjutnya, Windows NT pun harus mendukung aplikasi yang didesain khusus untuk sistem operasi terdahulu, seperti aplikasi MS-DOS kecuali game MS-DOS, Windows 16-bit, dan OS2. Selain ketiga subsistem tersebut, Windows NT juga mendukung aplikasi POSIX, yang telah dikompilasi ulang untuk Win32 API. Semua itu dapat dilakukan karena Windows NT mengimplementasikan sebuah lapisan subsistem subsystem layer dan menghubungkan semua subsistem tersebut ke subsistem resmi milik Windows NT, yaitu subsistem Win32.

6.1.4.3 Keamanan

Windows NT mengimplementasikan fitur keamanan yang lebih canggih dibandingkan dengan sistem operasi MS-DOS, Windows 9x, atau IBM OS2. Meskipun begitu, sistem operasi Windows NT sendiri tidak bebas dari virus komputer seperti yang diklaim oleh para pengguna sistem operasi Macintosh dan GNULinux. Fitur keamanan diimplementasikan sedemikian rupa sehingga Windows NT dapat digunakan dalam lingkungan korporat, seperti halnya pengaturan akses secara diskret discretionary access control, penggunaan SID Security Identifier yang menjamin bahwa setiap akun pengguna berbeda dengan akun lainnya, seperti halnya UID User Identifier pada sistem operasi keturunan UNIX. Setiap akun pengguna akan divalidasi dengan menggunakan proses logon, dan akan diberikan sebuah kunci atau tiket yang disebut dengan access token.

6.1.4.4 Dukungan Sistem File