Bahan bakar yang dicari haruslah memiliki sifat dan spesifikasi tertentu. Sifat itulah yang akan membedakan bahan bakar tersebut dari bahan bakar yang sudah ada sebelumnya. Bahan
bakar yang dicari haruslah memiliki sifat sebagai berikut.
1. Dapat diperbaharui
Bahan bakar pengganti yang akan digunakan sebagai alternatif lain dari bahan bakar yang sudah ada haruslah memiliki sifat yang dapat diperaharui. Kenapa harus dapat
diperbaharui? Karena jika bahan bakar tersebut terus menerus digunakan maka pasti akan habis. Oleh karena itu, bahan tersebut haruslah dapat diperbaharui
Bahan bakar fosil yang selama ini dipergunakan termasuk sebagai bahan bakar yang tak dapat diperbaharui. Berarti suatu saat nanti akan habis. Oleh karena itu harus ada bahan
bakar pengganti yang sifatnya dapat diperbaharui. Pengertian dari sifat dapat diperbaharui adalah bahan bakar tersebut ketersediaannya
dapat kita hasilkan kembali. Bentuk dari perbaharuan biasanya dengan cara menanam kembali. Biasanya bahan bakar yang dapat diperbaharui berasal dari hewan dan
tumbuhan. Berasal dari hewan dan tumbuhan karena hewan dan tumbuhan bisa dikembangbiakkan
atau dapat diperbaharui. Karena sifat hewan dan tumbuhan yang dapat diperbaharui tersebut maka hewan dan tumbuhan menjadi alternatif utama dalam peniptaan sumber
bahan bakar lain ini.
2. Tersedia dalam jumlah besar
Ketersediaan juga mempengarui dalam pencarian bahan bakar alternatif. Jika bahan yang digunakan sebagai bahan bakar tersebut memiliki tingkat ketersediaan yang rendah maka
penggunaannya juga akan singkat. Dengan penggunaan yang singkat tersebut berarti harus mencari bahan bakar alternatif lainnya.
Agar hal tersebut tidak terjadi maka alangkah baiknya jika sejak awal dalam pencarian bahan bakar alternatif bahan yang digunakan harus memiliki ketersediaan dalam jumlah
banyak. Dengan tersedianya bahan bakar alternatif dalam jumlah yang banyak maka kita tidak
akan khawatir akan terjadinya krisis bahan bakar. Seperti sekarang ini, kita mulai khawatir pada sebagian bahan bakar karena ketersediaannya yang sudah mulai menipis di
bumi ini. Padahal secara keseluruhan kita sudah banyak menggunakan energi tersebut. Penggunaan
bahan bakar tesebut juga didukung dengan penciptaan alat-alat lain yang juga
menggunakan bahan bakar tersebut. Alhasil, kitapun akhirnya memiliki sifat ketergantungan yang tinggi terhadap bahan bakar tersebut.
Sebagai contoh untuk saat ini kita banyak menggunakan energi listrik yang dihasilkan dengan menggunakan bahan bakar minyak dan tenaga air serta tenaga yang lainnya.
Berbagai macam alatpun banyak yang menggunakan energi listrik sebagai energinya. Alat-alat yang digunakan tersebut sangat membantu kita dalam kehidupan sehari-hari.
Bahkan sangat sulit dibayangkan jika kita hidup tanpa menggunakan alat tersebut. Keadaan yang seperti inilah yang menyebabkan kita bergantung pada alat-alat tersebut.
Padahal alat tersebut membutuhkan energi yang bahan bakarnya diperoleh dari bahan bakar yang sebagian besar tdak dapat diperbaharui. Maka akan sangat celaka sekali jika
tidak segera dicarikan alternatifnya.
3. Murah