LIKWIDASI PERUSAHAAN PERDAGANGAN KETJILETJERAN ASING. Pasal 2.

cxvi LARANGAN BAGI USAHA PERDAGANGAN KETJIL DAN ETJERAN JANG BERSIFAT ASING DILUAR IBU KOTA DAERAH SWATANTRA TINGKAT I DAN II SERTA KARESIDENAN PerPres No. 10 Tahun 1959, LN. 1959-28. Mengingat: 1. Pasal 4 ajat 1 Undang -undang Dasar; 2. Bedrijfsreglementerings-Ordonnantie 1934; 3. Peraturan Pemerintah No. 1 tahun 1957; 4. Surat Keputusan Bersama Menteri Perindustrian dan Menteri Perdagangan No. 2077MPerin, dan 2430MPerdag. tanggal 3 September 1957; 5. Undang-undang No. 79 tahun 1958; 6. Surat Keputusan Menteri Perdagangan No. 2933M tanggal 14 Mei 1959; 7. Pengumuman Pemerintah No. 1 tanggal 2 September 1959. Mendengar: Musjawarah Kabinet Kerdia pada tanggal 3 Nopember 1959. BAB I. DEFINISI PERUSAHAAN PERDAGANGAN KETJILETJERAN ASING. Pas. 1. Jang dimaksud dengan perusahaan perdagangan ketjil dan etjeran jang bersifat asing dalam Peraturan Presiden ini ialah perusahaan-perusahaan jang dikenakan larangan berdasarkan Surat Keputusan Menteri Perdagangan tanggal 14 Mei 1959 No. 2933M, jaitu perusahaan-perusahaan jang: 1. mentjari keuntungan dari pembelian dan pendjualan barang tanpa mengadakan perubahan teknis pada barang itu; 2. melakukan perdagangan penebaran, jaitu mendjadi penghubung terachir untuk menjampaikan barang-barang langsung kepada konsumen; 3. melakukan perdagangan pengumpulan, jaitu membeli barang- barang dari produsen-produsen ketjil untuk diteruskan kepada alat -alat perantara selandjutnja jang: a. tidak dimiliki oleh warga-negara Indonesia; b. berbadan hukum atau berbentuk hukum lain, jang seorang atau beberapa orang pemegang sahamnja atau pesertanja bukan warga-negara Indonesia, dengan pengertian bahwa perusahaan-perusahaan jang memberi djasa dengan menerima pembajaran diketjualikan dari ketentuan tersebut diatas.

BAB II. LIKWIDASI PERUSAHAAN PERDAGANGAN KETJILETJERAN ASING. Pasal 2.

Perusahaan-perusahaan perdagangan ketjil dan etjeran jang bersifat asing jang terkena larangan berdasarkan Surat Keputusan Menteri Perdagangan tanggal 14 Mei 1959 No. 2933M sudah harus tutup selambat-lambatnja pada tanggal 1 Djanuari 1960, dengan tjatatan: 1. bahwa terhitung mulai tanggal berlakunja Peraturan Presiden cxvii ini diambil langkah-langkah kearah likwidasi perusahaan- perusahaan termaksud; 2. bahwa ketentuan tersebut tidak berarti bahwa orang-orang asing jang bersangkutan harus meninggalkan tempat tinggalnja, keouali kalau Penguasa Perang Daerah berhubung dengan keadaan keamanan menetapkanwa. 3. Kepada perusahaan-perusahaan termaksud pada pasal 2 diberi ganti kerugian, jang djumlahnja ditetapkan dengan mengingat kelaziman setempat oleh suatu panitia, jang dibentuk oleh Kepala Dacrah tingkat II Bupati jang bersangkutan dan jang terdiri dati Tjamat Asisten Wedana jang bersangkutan sebagai ketua, B.O.D.M. setempat dan orang-orangjang ditundjuk oleh Djawatan Perdagangan Dalam Negeri dari Departemen Perdagangan dan Djawatan Kooperasi dari Departemen Transmigrasi, Kooperasi dan Pembangunan Masjarakat Desa atau oleh instansi-instansi didaerah jang dikuasakan oleh kedua Djawatan tersebut sebagai anggota-anggota. Pasal 4. 1 Ganti kerugian termaksud pada pasal 3 diberikan kepada perusahaanperusahaan tersebut pada pasal 2 dalam bentuk: a. uang tunai; ataupun b. pindjaman. 2 Djumlah uang tunai dan pindjaman tersebut pada ajat 1 pasal ini ditetapkan dengan mengingat modal perusahaan tersebut pada pasal 2, baik jang berupa uang, maupun barang dagangan, bangunan dan kekajaan lainnja, jang setjara sukarela dapat dipergunakan oleh organisasi jang ditundjuk untuk meneruskan usaha dagang ketjit dan etjeran seternpat. 3 Pindjaman termaksud pada ajat 1 dan 2 pasal ini diperkenankan untuk djangka waktu selambat-lambatnja satu tahun dan dengan bunga sebanjak- banjaknja 9 setahun, segala sesuatu menurut pedoman-pedoman jang diberi kan oleh Djawatan Kooperasi.

BAB III. PEMINDAHAN HAK DAN TEMPAT PERUSAtlAAN-PERUSAHAAN PERDAGANGAN KETJILETJERAN ASING.