Hubungan Kualitas audit dan opini

2.4 Hipotesis Penelitian

2.4.1 Hubungan Kualitas audit dan opini

going concern Auditor bertanggung jawab untuk menyediakan informasi yang mempunyai kualitas tinggi yang akan berguna untuk pengambilan keputusan para pemakai laporan keuangan Santosa dan Wedari, 2007. Investor akan lebih cenderung pada data akuntansi yang dihasilkan dari kualitas audit yang tinggi dibandingkan dengan kualitas audit yang rendah Prapitorini dan Januarti, 2007. Pengukuran kualitas audit masih tetap merupakan sesuatu yang tidak jelas, tetapi pemakai laporan keuangan biasanya mengaitkan dengan reputasi auditor Teoh dan Wong, 1993 dalam Januarti, 2009. De Angelo 1981 dalam Setyarno dkk, 2006 menyatakan bahwa auditor skala besar memiliki insentif yang lebih untuk menghindari kritikan kerusakan reputasi dibandingkan pada auditor skala kecil. Auditor skala besar juga lebih cenderung berani mengungkapkan masalah- masalah yang ada karena mereka lebih kuat dalam menghadapi masalah peradilan. Crasswell et. al ., 1995 dalam Fanny dan Saputra 2005 menyatakan bahwa klien lebih percaya terhadap auditor yang berasal dari kantor akuntan publik besar dan memiliki afiliasi dengan kantor akuntan publik internasional karena memiliki karakteristik yang dapat dikaitkan dengan kualitas seperti pelatihan, pengakuan internasional, serta adanya peer preview . Untuk memepertahankan reputasi dan nama besarnya auditor selalu berupaya dalam mempertahankan kualitas auditnya. Mutcler et, al. 1997 dalam Santosa dan Wedari, 2007 menemukan bukti bahwa auditor berskala besar yang tergabung pada big 6 cenderung memberikan opini going concern dibandingkan auditor non big 6 . Pernyataaan tersebut berarti bahwa perusahaan audit besar memiliki insentif lebih untuk mendeteksi dan melaporkan masalah going concern klienya. Dalam penelitian-penelitian sebelumnya telah dilakukan pengujian bagaimana hubungan antara perilaku auditor dengan pemberian opini audit going concern . Mutchler et. al., 1997 menemukan bukti univariate bahwa auditor skala besar big 6 lebih cenderung untuk mengeluarkan opini audit going concern pada perusahaan yang mengalami kesulitan keuangan daripada auditor skala kecil non- big 6 . Berbeda dengan Setyarno dkk. 2006 dan Ramadhani 2004 hasil peniltiannya menyatakan bahwa variabel skala auditor bigfour dan non bigfour tidak berpengaruh signifikan dengan kemungkinan penerbitan opini audit going concern oleh auditor. Hipotesis yang dirumuskan adalah: H1 : Kualitas audit berpengaruh positif terhadap kemungkinan penerimaan opini audit going concern

2.4.2 Hubungan Kondisi Keuangan Perusahaan dan Opini

Dokumen yang terkait

Pengaruh Kualitas Audit, Opini Audit Tahun Sebelumnya, Dan Rasio Keuangan Terhadap Penerimaan Opini Audit Going Concern Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

1 86 82

Pengaruh Kualitas Audit , Kondisi Keuangan Perusahaan, Opini Audit Tahun Sebelumnya, Pertumbuhan Perusahaan Terhadap Opini Going Concern pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

3 103 81

Pengaruh Mekanisme Good Corporate Governance terhadap Pemberian Opini Audit Going Concern pada Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di BEI Tahun 2010-2012

8 121 93

Pengaruh Mekanisme Corporate Governance, Kualitas Audit, Dan Opini Tahun Sebelumnya Terhadap Penerimaan Opini Audit Going Concern Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

2 60 99

Pengaruh Kualitas Audit, Profitabilitas, Leverage dan Opini Audit Tahun Sebelumnya terhadap Penerimaan Opini Audit Going Conern Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

1 34 96

Pengaruh Likuiditas, Leverage, Kualitas Audit, dan Opini Audit Terhadap Penerimaan Opini Going Concern Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

0 43 85

Pengaruh Debt Default, Kualitas Audit, Dan Opini Audit Terhadap Penerimaan Opini Going Concern Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

4 74 78

PENGARUH PENERAPAN CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP PENERIMAAN OPINI AUDIT GOING CONCERN PENGARUH PENERAPAN CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP PENERIMAAN OPINI AUDIT GOING CONCERN.

2 6 14

PENGARUH FAKTOR NON KEUANGAN TERHADAP PENERIMAAN OPINI AUDIT GOING CONCERN - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

0 0 71

PENGARUH INDEPENDENSI, MEKANISME CORPORATE GOVERNANCE, KUALITAS AUDIT, DAN MANAJEMEN LABA TERHADAP INTEGRITAS LAPORAN KEUANGAN - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

0 1 63