Posisi Auditor Internal dalam Struktur Organisasi

37 organisasi, auditor internal juga seringkali memberikan layanan berupa pemberian saran untuk memperbaiki kinerja bagi setiap tingkat manajer. Pemberian laporan audit internal dimuat dalam laporan hasil audit internal yang berisikan atas temuan pengendalian internal dan pelaksanaan dari fungsi berbagai unit perusahaan yang masih memerlukan perbaikan.

2.1.5.4.2 Posisi Auditor Internal dalam Struktur Organisasi

Menurut Nasution 2003 ada tiga alternatif posisi atau kedudukan dari Internal Auditor dalam struktur organisasi perusahaan yaitu: 1. Berada dibawah Dewan Komisaris Dalam hal ini auditor internal bertanggung jawab pada Dewan Komisaris. lni disebabkan karena bentuk perusahaan membutuhkan pertanggung jawaban yang lebih besar, termasuk direktur utama dapat diteliti oleh auditor internal. Dalam cara ini, bagian pemeriksa intern sebenarnya merupakan alat pengendali terhadap kinerja manajemen yang dimonitor oleh komisiaris perusahaan. Dengan demikian bagian pemeriksa intern mempunyai kedudukan yang kuat dalam organisasi. 2. Berada dibawah Direktur Utama Menurut sistem ini auditor internal bertanggung jawab pada direktur utama. Sistem ini biasanya jarang dipakai mengingat direktur utama terlalu sibuk dengan tugas-tugas yang berat. Jadi kemungkinan tidak sempat untuk mempelajari laporan yang dibuat oleh auditor internal. 38 3. Berada dibawah Kepala Bagian Keuangan Menurut sistem ini kedudukan internal auditor dalam struktur organisasi perusahaan berada dibawah koordinasi kepala bagian keuangan. Bagian Internal auditor bertanggung jawab sepenuhnya kepada kepala keuangan. Tapi biasanya kepala bagian keuangan tersebut bertanggung jawab juga pada persoalan keuangan dan akuntansi. Kualitas yang terbaik dari ketiga alternatif tersebut tergantung pada tujuan yang ingin dicapai. Bila perusahaan sangat menekankan pada pengendalian keuangan saja, maka pola penempatan pemeriksaan intern alternatif ketiga yang paling cocok. Namun jika bagian pemeriksa intern memiliki peranan penting sebagai alat untuk memonitor kinerja manajemen dalam mengelola kegiatan serta sumbernya agar efektif dan efisien, maka pola penempatan bagian pemeriksa intern sebagai staf komisaris adalah yang paling tepat. Atau dengan model lain, yaitu bagian pemeriksa intern menerima perintah penugasan dari pimpinan tertinggi yaitu direktur utama dan hasil laporan pemeriksaan diserahkan untuk dianalisa oleh direktur keuangan. Kedudukan atau posisi internal auditor dalam struktur organisasi perusahaan mempengaruhi luasnya aktivitas fungsi yang dapat dijalankan dan dipengaruhi independensi dalam melaksanakan fungsinya. Semakin tinggi kedudukan internal auditor dalam struktur organisasi perusahaan akan mempengaruhi luasnya aktivitas fungsi yang dapat dijalankan dan mempengaruhi independensi dalam melaksanakan fungsinya. 39

2.1.6 Auditor Eksternal