Pengaruh Kepemilikan Manajerial, Struktur Modal Dan Ukuran Pengaruh Kepemilikan Manajerial Terhadap Nilai Perusahaan

79 Tabel 4.12 Hasil Pengujian Hipotesis Hipotesis Pernyataan Hasil H 1 Terdapat pengaruh antara kepemilikan manajerial, struktur modal, dan ukuran perusahaan terhadap nilai perusahaan secara simultan diterima H2 Terdapat pengaruh antara kepemilikan manajerial terhadap nilai perusahaan diterima H 3 Terdapat pengaruh antara struktur modal terhadap nilai perusahaan ditolak H 4 Terdapat pengaruh antara ukuran perusahaan terhadap nilai perusahaan diterima

4.2 Pembahasan

4.2.1 Pengaruh Kepemilikan Manajerial, Struktur Modal Dan Ukuran

Perusahaan Terhadap Nilai Perusahaan Hipotesis pertama menyatakan bahwa kepemilikan manajerial, struktur modal, dan ukuran perusahaan berpengaruh secara simultan terhadap nilai perusahaan. Artinya, kepemilikan manajerial, struktur modal, dan ukuran perusahaan secara bersama-sama mempengaruhi nilai perusahaan. Hasil pengujian membuktikan bahwa hipotesis pertama diterima. Dalam penelitian ini menunjukkan rata-rata nilai perusahaan sebesar 1,04 yang menandakan perusahaan manufaktur di Indonesia memiliki nilai yang tinggi. Hal ini dikarenakan nilai rata-rata 1,04 menunjukkan bahwa perusahaan manufaktur di Indonesia dihargai lebih tinggi dari nilai buku akuntansinyanilai buku perusahaan. Nilai 1 tersebut menunjukkan nilai buku akuntansinya sedangkan nilai 1,04 menunjukkan nilai yang bersedia dibayar oleh para investor atau nilai 1,04 menunjukkan nilai perusahaan. Nilai perusahaan yang tinggi 80 menunjukkan keuntungan bagi pemilikpemegang saham. Jadi dapat dikatakan bahwa perusahaan manufaktur di Indonesia merupakan perusahaan yang sangat menarik oleh para investor. Nilai perusahaan yang tinggi juga menjadi harapan karyawan dan kreditor. Bagi karyawan dengan nilai perusahaan yang tinggi maka harapan meningkatnya kesejahteraan menjadi lebih besar yaitu melalui kenaikan gaji atau bonus. Bagi kreditor dengan nilai perusahaan yang tinggi menandakan perusahaan mempunyai kemampuan untuk membayar hutang-hutangnya. Alasan yang mendasari perusahaan didirikan adalah untuk mendapatkan keuntungan untuk memakmurkan pemilikpemegang saham. Kemakmuran pemilikpemegang saham terjadi ketika kekayaan mereka meningkat. Meningkatnya kekayaan pemilik dikarenakan meningkatnya nilai perusahaan yang ditandai dengan naiknya harga saham perusahaan yang menunjukkan keuntungan yang tinggi bagi pemegang saham.

4.2.2 Pengaruh Kepemilikan Manajerial Terhadap Nilai Perusahaan

Hipotesis kedua menyatakan bahwa terdapat pengaruh antara kepemilikan manajerial terhadap nilai perusahaan. Hasil pengujian membuktikan bahwa hipotesis kedua diterima. Hasil penelitian ini bertentangan dengan penelitian terdahulu yang menjadi acuan dalam penelitian ini yaitu penelitian Sujoko dan Soebiantoro 2007 yang menyatakan bahwa kepemilikan manajerial tidak berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan. Namun hasil penelitian ini didukung oleh Sudarma 2003 bahwa struktur kepemilikan kepemilikan 81 manajerial dan kepemilikan institusional saham berpengaruh negatif dan signifikan terhadap nilai perusahaan. Hasil penelitian ini menyatakan adanya kepemilikan manajerial akan menurunkan nilai perusahaan dimungkinkan karena belum banyak manajer perusahaan di Indonesia khususnya perusahaan dalam sampel memiliki saham perusahaan yang dikelolanya dengan jumlah yang cukup signifikan. Dengan jumlah kepemilikan saham yang kecil tersebut menyebabkan manajer lebih mementingkan tujuannya sebagai seorang manajer daripada sebagai pemegang saham. Kepemilikan manajerial yang kecil menyebabkan nilai perusahaan turun hal ini dikarenakan perusahaan harus menaggung biaya monitoring dan menyediakan bonus bagi manajer. Disisi lain manajer dengan kepemilikan manajerial yang kecil tersebut mengabaikan peran dan kedudukannya sebagai pemegang saham. Kebijakan yang diambil manajer tersebut akan lebih berisiko tinggi, misal hutang yang tinggi akan menyebabkan nilai perusahaan menurun. Nilai rata-rata variabel kepemilikan manajerial pada perusahaan manufaktur di Indonesia menunjukkan nilai sebesar 3.85 dari jumlah saham perusahaan. Rata-rata jumlah saham yang dimiliki oleh manajer menunjukkan jumlah yang kecil dan hal tersebut menggambarkan besarnya risiko manajer sebagai seorang pemegang saham sebatas pada jumlah saham yang dimiliki. Kemungkinan terburuk jika perusahaan bangkrut, maka manajer tersebut hanya akan menanggung risiko sejumlah saham yang dimilikinya. Kebijakan manajer yang sekaligus seorang pemegang saham akan berbeda dengan manajer tanpa kepemilikan saham perusahaan. Namun manajer 82 yang sama-sama memiliki saham perusahaan tapi dengan jumlah saham yang berbeda, satu manajer memiliki saham yang besar dan manajer yang lainnya dengan saham yang kecil akan memiliki kebijakan yang berbeda pula. Kebijakan yang dimaksud disini adalah kebijakan terkait kedudukannya sebagai manajer dan pemegang saham, misalnya kebijakan hutang. Manajer tersebut akan mengambil kebijakan yang paling menguntungkannya baik sebagai manajer dan pemegang saham atau harus mengorbankan salah satu kedudukannya tersebut demi kebijakan yang dapat menguntungkannya.

4.2.3 Pengaruh Struktur Modal Terhadap Nilai Perusahaan

Dokumen yang terkait

Pengaruh Struktur Aset, Pertumbuhan Perusahaan, Profitabilitas, Ukuran Perusahaan dan Umur Perusahaan Terhadap Struktur Modal pada Perusahaan Manufakttur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

0 31 113

Pengaruh Struktur Aset, Pertumbuhan Perusahaan, Profitabilitas, Ukuran Perusahaan dan Umur Perusahaan Terhadap Struktur Modal pada Perusahaan Manufakttur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

1 36 113

(ABSTRAK) PENGARUH KEPEMILIKAN MANAJERIAL, STRUKTUR MODAL DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP NILAI PERUSAHAAN PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR DI BEI TAHUN 2006-2008.

0 0 3

PENGARUH KEPEMILIKAN MANAJERIAL, KEPEMILIKAN INSTITUSIONAL, DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP NILAI PERUSAHAAN

0 1 64

PENGARUH KEPEMILIKAN MANAJERIAL, STRUKTUR MODAL, PERTUMBUHAN DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP NILAI PERUSAHAAN

0 3 17

PENGARUH STRUKTUR MODAL, KEPEMILIKAN INSTITUSIONAL, KEPEMILIKAN MANAJERIAL DAN PROFITABILITAS TERHADAP NILAI PERUSAHAAN MANUFAKTUR

0 0 21

Pengaruh kepemilikan manajerial, struktur modal, Ukuran perusahaan, dan profitabilitas terhadap Nilai perusahaan - Perbanas Institutional Repository

1 3 18

Pengaruh kepemilikan manajerial, profitabilitas, Ukuran perusahaan dan struktur modal Terhadap nilai perusahaan - Perbanas Institutional Repository

0 0 18

PENGARUH KEPEMILIKAN MANAJERIAL DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP NILAI PERUSAHAAN PADA INDUSTRI MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSAEFEK INDONESIA (BEI)

0 1 6

PENGARUH STRUKTUR MODAL, STRUKTUR KEPEMILIKAN, DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP NILAI PERUSAHAAN (STUDI PADA PERUSAHAAN PROPERTI YANG TERDAFTAR DI BEI TAHUN 2012-2015)

0 16 10