2. Non-Embedded Script
Yaitu cara penulisan tag PHP dibagian paling awal dan paling akhir dokumen. Dengan cara ini, penulisan tag PHP digunakan untuk mengawali dan mengakhiri
keseluruhan bagian dalam sebuah dokumen. Non-Embedded Script menempatkan script
HTML, sebagai bagian dari script PHP.Contoh penulisan Non-Embedded Script
dapat dilihat di bawah ini:
? echo ‘html’;
echo ‘head’; echo ‘titleTestingtitle’;
echo ‘head body’; echo ‘Halo Dunia’;
echo ‘body’; echo ‘html’;
?
2.6. Pengenalan MySQL MySQL
dikembangkan sekitar tahun 1994 oleh sebuah perusahaan pengembangan software
dan konsultan database bernama MySQL AB yang bertempat di Swedia. Waktu itu perusahaan tersebut masih bernama TcX DataKonsult AB. Tujuan awal
dikembangkannya MySQL adalah untuk mengembangkan aplikasi berbasis web.
Michael Widenius “Monty” , pengembang satu-satunya di TcX, memiliki sebuah
Universitas Sumatera Utara
aplikasi UNIREG dan rutin ISAM buatannya sendiri dan sedang mencari antarmuka SQL yang cocok untuk diimplementasikan ke dalamnya. Pada awalnya
Monty memakai miniSQL mSQL pada eksperimennya, namun mSQL masih kurang sesuai karena terlalu lambat dalam pemrosesan query. Akhirnya Monty
menghubungi David Hughes, pembuat mSQL yang sedang meliris versi kedua dari mSQL. Kemudian Monty mencoba membuat sendiri mesin SQl yang
memiliki antarmuka mirip dengan SQL, tetapi dengan kemampuan yang lebih sesuai dan lahirlah MySQL.
Pengambilan nama MySQL sampai saat ini masih belum jelas asal- usulnya. Ada yang berpendapat nama My diambil dari huruf depan dan belakang
Monty, tetapi ada juga yang berdapat nama itu diambil dari putri Monty yang kebetulan juga bernama My Didik Dwi Prasetyo, 2002.
MySQL adalah Relational Database Management System RDMS yang didistribusikan secara gratis di bawah lisensi GPL General Public Lincense.
Dimana setiap orang bebas untuk menggunakan MySQL, namun tidak boleh dijadikan produk turunan yang bersifat closed source atau komersial.
MySQL sebenarnya merupakan turunan salah satu konsep utama dalam database
yaitu, SQL Structured Query Language. SQL adalah sebuah konsep pengoperasian database, terutama untuk memilih dan memasukkan data yang
memungkinkan pengoperasian dan dikerjakan dengan mudah secara otomatis Didik Dwi Prasetyo, 2002.
Universitas Sumatera Utara
2.7 CSS Cascading Style Sheet
CSS merupakan kependekan dari Cascading Style Sheet yang berfungsi untuk
mengatur tampilan dengan kemampuan jauh lebih baik dari tag maupun atribut standar HTML Hypertext Markup Language. CSS sebenarnya adalah suatu
kumpulan atribut untuk fungsi format tampilan dan dapat digunakan untuk mengontrol tampilan banyak dokumen secara bersamaan. Keuntungan
menggunakan CSS yaitu jika ingin mengubah format dokumen, maka tidak perlu mengedit satu per satu.
Penggunaan CSS ada 2 dua cara yaitu dengan menyisipkan kode CSS langsung dalam kode HTML atau simpan menjadi file tersendiri berekstensi .css.
Dengan menyimpan sebagai file tersendiri akan lebih memudahkan untuk mengontrol tampilan dalam banyak dokumen secara langsung. CSS mendapat
dukungan penuh pada browser versi 4 empat dan pada versi sebelumnya, hanya dengan Internet Explorer yang masih mampu mengenali CSS. Perlu diketahui
bahwa tampilan CSS dapat berbeda bila ditampilkan pada menu browser yang berbeda pula Abdullah, 2003.
2.8 Pengenalan Adobe Dreamweaver CS5