LKP : Rancang Bangun Aplikasi E–Portal Untuk Proses Export Shipment Pada PT. Kelola Mina Laut Gresik.

(1)

FAKULTAS TEKNOLOGI DAN INFORMATIKA

INSTITUT BISNIS DAN INFORMATIKA STIKOM SURABAYA 2015

RANCANG BANGUN APLIKASI E

PORTAL

UNTUK PROSES EXPORT SHIPMENT

PADA PT. KELOLA MINA LAUT GRESIK

KERJA PRAKTIK

Program Studi S1 Sistem Informasi

Oleh :

HENY LISTIANY 09 41010 0241


(2)

viii DAFTAR ISI

Halaman

ABSTRAK ... v

KATA PENGANTAR ...vi

DAFTAR ISI ... viii

DAFTAR TABEL ... x

DAFTAR LAMPIRAN ... xvii

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang Masalah ... 1

1.2 Rumusan Masalah ... 2

1.3 Batasan Masalah ... 2

1.4 Tujuan Penelitian ... 3

1.5 Manfaat Penelitian ... 3

1.6 Sistematika Penulisan ... 3

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN ... 5

2.1 Sejarah Singkat PT. Kelola Mina Laut Gresik ... 5

2.2 Visi dan Misi PT. Kelola Mina Laut Gresik... 6

2.3 Ruang Lingkup Admin Ekspor ... 7

2.4 Tugas dan Fungsi Bagian Admin Ekspor ... 7

2.5 Struktur Organisasi PT KML FOOD ... 8

BAB III LANDASAN TEORI ... 9

3.1 Konsep Dasar... 9


(3)

ix

Halaman

3.3 Desain Sistem ... 12

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN ... 19

4.1 Analisis Sistem ... 19

4.2 Perancangan Sistem ... 23

4.3 Kebutuhan Sistem ... 61

4.4 Desain Input Output ... 62

4.5 Desain Antar Muka... 71

4.6 Uji Coba... 90

BAB V PENUTUP ... 123

5.1 Kesimpulan ... 123

5.2 Saran ... 123

DAFTAR PUSTAKA ... 124


(4)

1 1.1 Latar Belakang Masalah

PT. Kelola Mina Laut Gresik yang beralamat di Jl. K.I.G Raya Selatan Kav. C-5, Gresik, Jawa Timur merupakan perusahaan yang bergerak di bidang produksi makanan beku hasil pengolahan ikan air asin atau ikan air tawar, produk yang dihasilkan antara lain adalah udang beku, ikan beku, kerang beku, daging kepiting, dll. Melihat tingginya minat pasar global terhadap hasil olahan PT. Kelola Mina Laut perusahaan ini juga mengekspor hasil produksinya ke beberapa negara diantaranya adalah USA, Kanada, Rusia, Jepang, Taiwan, Korea, Australia, beberapa negara di Asia Tengah dan Selatan, Eropa, dan Afrika.

PT. Kelola Mina Laut Gresik Kantor Pusat berfungsi sebagai pengontrol dan pusat koordinasi dalam fungsi manajemen dan pemasaran dari sekitar 25 pabrik cabang, misalnya dalam kegiatan distribusi produk ekspor – impor yang dilakukan oleh admin ekspor (Divisi Ekspor Marketing) PT. Kelola Mina Laut Gresik (Kantor Pusat).

Admin ekspor PT. Kelola Mina Laut merupakan bagian dari divisi marketing yang menangani kegiatan distribusi produk terutama dalam proses ekspor PT. Kelola Mina Laut. Saat ini kegiatan distribusi produk yang dilakukan oleh admin ekspor adalah membuat jadwal shipment dengan menggunakan bantuan dari perangkat lunak Microsoft Excel untuk mendukung proses bisnis tersebut.

Mulanya marketing mencetak rencana shipment kemudian diberikan kepada bagian admin ekspor sebagai dasar membuat jadwal shipment, admin ekspor


(5)

membuat jadwal shipment dengan menggunakan Microsoft Excel selanjutnya dicetak dan di berikan pada bagian marketing untuk dilakukan konfirmasi jadwal

shipment.

Berdasarkan kondisi yang ada pada saat ini divisi TI memberikan solusi berupa rancang bangun aplikasi e – portal untuk proses export shipment pada PT. Kelola Mina Laut yang diharapkan mampu membantu admin ekspor dan marketing dalam mengintegrasikan data dari kedua bagian tersebut, sehingga proses shipment khususnya pembuatan jadwal shipment dan konfirmasi jadwal shipment jauh lebih efisien.

1.2 Rumusan Masalah

Dengan melihat latar belakang masalah yang ada, maka dapat disimpulkan bahwa permasalahan yang ada pada PT. Kelola Mina Laut bagian admin ekspor adalah sebagai berikut :

Bagaimana merancang dan membangun aplikasi e – portal untuk proses

export shipment pada PT. Kelola Mina Laut?

1.3 Batasan Masalah

Adapun batasan masalah yang digunakan, yaitu :

1. Aplikasi ini dapat digunakan untuk membuat, mengubah, menampilkan rencana

export shipment, jadwal export shipment dan konfirmasi jadwal export shipment.

2. Aplikasi ini tidak berbasis desktop melainkan berbasis web dan berdasarkan data yang diperoleh dari PT. Kelola Mina Laut.


(6)

1.4 Tujuan Penelitian

Tujuan dari rancang bangun aplikasi e – portal untuk proses pengiriman barang ekspor pada PT. Kelola Mina Laut ini adalah :

1. Mendesain dan membangun aplikasi yang dapat digunakan untuk membuat, mengubah, menampilkan rencana pengiriman, jadwal pengiriman dan konfirmasi jadwal pengiriman barang.

2. Menerapkan aplikasi e – portal untuk proses pengiriman barang ekspor pada PT. Kelola Mina Laut di bagian admin ekspor dan marketing PT. Kelola Mina Laut.

1.5 Manfaat Penelitian

Beberapa hal yang dapat diperoleh dari kegiatan kerja praktek di PT. Kelola Mina Laut antara lain :

1. Aplikasi e – portal dapat membantu proses export shipment pada PT. Kelola Mina Laut.

2. Aplikasi e – portal dapat membantu bagian admin ekspor dan bagian marketing dalam mengintegrasikan data dari kedua bagian tersebut, sehingga proses

shipment khususnya pembuatan jadwal shipment dan konfirmasi jadwal shipment jauh lebih efisien.

1.6 Sistematika Penulisan BAB I : PENDAHULUAN

Pada bab ini membahas latar belakang yang mendasari studi kasus serta perumusan masalah, batasan masalah, tujuan dan sistematika penulisan ini.


(7)

BAB II : GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

Pada bab ini menjelaskan secara singkat tentang PT. Kelola Mina Laut. Beberapa hal yang dibahas adalah tentang profil perusahaan, struktur organisasi perusahaan, arsitektur proses bisnis perusahaan, proses bisnis perusahaan serta pemodelan dari proses bisnis PT. Kelola Mina Laut. BAB III : LANDASAN TEORI

Pada bab ini menjelaskan tentang teori-teori pendukung dalam mengerjakan aplikasi e – portal untuk proses export shipment pada PT. Kelola Mina Laut.

BAB IV : DESKRIPSI PEKERJAAN

Pada bab ini menjelakan tentang semua pekerjaan yang dilakukan selama Kerja Praktek mulai dari analisis sistem, perancangan sistem, pembangunan, implementasi dan evaluasi sistem.

BAB V : PENUTUP

Pada bab ini berisi kesimpulan dan saran terkait dengan tujuan dari permasalahan yang ada dan pengembanganny


(8)

5 BAB II

GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

2.1 Sejarah Singkat PT. Kelola Mina Laut Gresik

PT. Kelola Mina Laut Gresik didirikan pada bulan Agustus 1993 di daerah Sumenep Jawa Timur dengan nama asal PT. Madura Prima Instan pada waktu itu teri nasi dan kerang merupakan hasil produk dari perusahaan tersebut. Seiring bertambahnya waktu dan meningkatnya permintaan akan produk perusahaan maka perusahaan berinisiatif membuka cabang baru di daerah Tuban dan Situbondo. Pada tanggal 24 November 1994 PT. Madura Prima Instan resmi mengubah nama perusahaan menjadi PT. Kelola Mina Laut dalam satu pengolahan manajemen.

Pada tahun 2005 PT. Kelola Mina Laut Gresik telah memiliki sekitar 25 pabrik disepanjang Pantai Utara Jawa dan Madura, melihat tersebarnya area pengembangan perusahaan maka PT. Kelola Mina Laut membutuhkan kantor pusat yang berfungsi sebagai pengontrol dan pusat koordinasi dalam fungsi manajemen dan pemasaran. Kantor pusat PT. Kelola Mina Laut telah berulang kali mengalami perpindahan tempat, sehingga pada akhirnya dipilih sebuah tempat yang terletak di Kawasan Industri Gresik (KIG) Jl. KIG Raya Selatan Kav. C-5, Gresik, Jawa Timur sebagai kantor pusat PT. Kelola Mina Laut.

Aneka produk diolah oleh tenaga profesional serta didukung dengan teknologi pengolahan dan pembekuan seafood yang bersertifikat Internasional. PT. Kelola Mina Laut telah mendapatkan sertifikat – sertifikat yang berstandar internasional untuk menjamin mutu, keamanan pangan dan memenuhi kebutuhan pelanggan, antara lain :


(9)

1. Sertifikat GMP (Good Manufacturing Practice) dan HACCP (Hazard Analysis

and Critical Control Poin), yakni sistem yang menjamin keamanan pangan saat

produksi.

2. Sertifikat ISO 22000:2005, sistem pengawasan keamanan pangan terpadu. 3. BRC (British Retail Concorcium) Global Standart, yaitu sertifikat yang

menjamin standar produk budidaya perairan.

4. C-TPAT (Customs-Trade Partnership Against Terrorism), sistem yang menjamin keamanan rantai perdagangan internasioanal dari tindakan kejahatan.

5. Sertifikat halal dan nomor MD dari BPOM RI.

2.2 Visi dan Misi PT. Kelola Mina Laut Gresik

PT. Kelola Mina Laut mempunyai visi dan misi yang mampu menjadikan perusahaan menjadi pemimpin dalam bidang pengolahan hasil perikanan.

2.2.1 Visi

Menjadi perusahaan seafood Indonesia yang paling kompetitif.

2.2.2 Misi

Mengembangkan dan membangun industri seafood di wilayah potensial bahan baku yang sesuai dengan permintaan pasar.

2.2.3 Tujuan


(10)

1. Menjadi pemimpin dalam usaha yang bergerak dalam dunia industri pengolahan hasil perikanan.

2. Menghasilkan produk yang bermutu, aman dan legal sesuai dengan kebutuhan pelanggan.

3. Menerapkan sistem jaminan pangan HACCP, ISO 22000:2005, BRC (British

Retail Concorcium) Global Standart and Aquaculture Certification Council

(ACC).

4. Melibatkan seluruh karyawan dalam mewujudkan pengembangan mutu secara berkelanjutan sehingga berubah dan tumbuh untuk memuaskan pelanggan, perusahaan dan karyawan.

2.3 Ruang Lingkup Admin Ekspor

Admin ekspor adalah sebuah bagian dari divisi marketing ekspor yang menangani ekspor barang PT. Kelola Mina Laut.

2.4 Tugas dan Fungsi Bagian Admin Ekspor

Tugas admin ekspor antara lain adalah sebagai berikut : 1. Membuat jadwal export shipment.

2. Menentukan agen pengiriman (carrier / shipping agent). 3. Menentukan pihak expedisi.


(11)

8 S tr u k tur Organi sasi P T K M L F OO D Internal Audit Internal Audit Internal Audit Internal Audit Operating Director Operating Division Civil Engineering Division Procurement Non Raw Material Division

Marketing Director Domestik Marketing Division Export Marketing Division Communication Promotion Division

Human Capital & General Affair

Director

HRD Division

Recruitment –

selection -evaluation Division Leadership –

Education Division General Affair Division Finance Director Accounting Management Division Finance Management Division

Finance - Accounting Division

Finance - Investment Division

QA & RD Director

Quality Assurance Division Research Development Division Laboratory Division Certification & Standarization Division Corporate Secretary Business Development – IT

SBU Fish SBU Surimi SBU Catching Collection SBU Chirimen SBU Biotech Product SBU Snack Seasoning Builder Director Builder Director SBU Shrimp SBU Value

Aded SBU Crab

Builder Director SBU Distributing SBU Forwarding SBU Vagetable Builder Director SBU Reprocesin


(12)

9 BAB III LANDASAN TEORI

3.1 Konsep Dasar

3.1.1 Konsep Dasar Sistem

Suatu sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur – prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama – sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan sasaran yang tertentu (Fitz Gerald, 1981:5).

3.1.2 Konsep Dasar Informasi

Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi penerimanya (Mustakini, 2001:8).

3.1.3 Konsep Dasar Sistem informasi

Telah diketahui bahwa informasi merupakan hal yang sangat penting bagi manajemen di dalam pengambilan keputusan. Pertanyaannya adalah dari mana informasi tersebut bisa didapatkan? Informasi dapat diperoleh dari sistem informasi (information systems) atau disebut juga dengan processing systems atau

information processing systems atau information – generating systems (Mustakini,

2001:11).

Sistem informasi adalah suatu sistem di dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan – laporan yang diperlukan (Leitch, 1983:6).


(13)

3.2 Analisis Sistem

Analisis sistem dapat didefinisikan sebagai penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh ke dalam bagian – bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasi dan mengevaluasi permasalahan – permasalahan, kesempatan – kesempatan, hambatan – hambatan yang terjadi dan kebutuhan – kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat diusulkan perbaikan – perbaikannya (Mustakini, 2001:129).

Pada saat hendak membuat sebuah sistem yang akan digunakan pada suatu perusahaan, setiap pengembang aplikasi diharuskan membuat sebuah rancangan dari sistem yang ingin dibuat. Rancangan ini bertujuan untuk memberi gambaran umum dari sistem yang akan berjalan nantinya kepada setiap stakeholder.

3.2.1 Identifikasi masalah

Mengidentifikasi masalah merupakan langkah pertama yang dilakukan dalam tahap analisis sistem. Masalah dapat didefinisikan sebagai suatu pertanyaan yang diinginkan untuk dipecahkan. Masalah inilah yang menyebabkan sasaran dari sistem tidak dapat dicapai. Oleh karena itulah pada tahap analisis sistem, langkah pertama yang harus dilakukan oleh analis sistem adalah mengidentifikasi terlebih dahulu masalah – masalah yang terjadi (Mustakini, 2001:133).

3.2.2 Document Flow

Bagan alir dokumen (document flowchart) atau disebut formulir (form

flowchart) atau paperwork flowchart merupakan bagan alir yang menunjukan arus


(14)

Berikut adalah penjelasan dan gambar komponen – komponen yang digunakan untuk membuat bagan alir (document flowchart) :

1. Simbol Dokumen

Gambar 3.1 simbol dokumen menunjukkan dokumen input dan output baik untuk proses manual, mekanik atau komputer.

Gambar 0.1 Simbol dokumen

2. Simbol Proses

Pada gambar 3.2 simbol proses manual menunjukan pekerjaan manual.

Gambar 0.2 Simbol proses manual.

3. Simbol Garis Alir

Gambar 3.3 simbol garis alir menunjukan arus dari proses.


(15)

3.3 Desain Sistem

Desain sistem merupakan tahap yang dilakukan setelah analisis dari siklus pengembangan sistem : pendefinisian dari kebutuhan – kebutuhan fungsional dan persiapan untuk dirancang bangun implementasi; menggambarkan bagaimana suatu sistem dibentuk (Verzello, 1982:321).

3.3.1 Sistem Flow

Bagan alir sistem (systems flowchart) merupakan bagan yang menunjukan arus pekerjaan secara keseluruhan dari sistem. Bagan ini menjelaskan urut – urutan dari prosedur – prosedur yang ada didalam sistem. Bagan alir sistem menunjukan apa yang dikerjakan di sistem. Pada waktu akan menggambar suatu bagan alir analis dapat mengikuti pedoman – pedoman sebagai berikut ini (Mustakini, 2001:795, 796).

1. Bagan alir sebaiknya digambar dari atas ke bawah dan mulai dari bagian kiri dari suatu halaman.

2. Kegiatan didalam bagan alir harus ditunjukan dengan jelas.

3. Harus ditunjukan dari mana kegiatan akan dimulai dan dimana akan berakhirnya.

4. Masing – masing kegiatan didalam bagan alir sebaiknya digunakan suatu kata yang mewakili suatu pekerjaan.

5. Masing – masing kegiatan di dalam bagan alir harus di dalam urutan yang semestinya.

6. Kegiatan yang terpotong dan akan disambung ditempat lain harus ditunjukan dengan jelas menggunakan simbol penghubung.


(16)

7. Gunakanlah simbol – simbol bagan alir yang telah standar.

Bagan alir sistem digambar dengan menggunakan simbol – simbol yang tampak sebagai berikut ini :

1. Simbol Dokumen

Gambar 3.4 simbol dokumen menunjukkan dokumen input dan output baik untuk proses manual, mekanik atau komputer.

Gambar 0.4 Simbol Dokumen

2. Simbol Proses

Gambar 3.5 simbol proses menunjukkan kegiatan proses secara komputerisasi atau menunjukan kegiatan proses dari operasi program komputer.

Gambar 0.5 Simbol Proses

3. Simbol Manual Input

Gambar 3.6 simbol manual input menunjukan masukkan data secara


(17)

Gambar 0.6 Simbol Manual Input

4. Simbol Disk Storage

Pada gambar 3.7 simbol disk storage menunjukan input atau berasal dari

disk atau output disimpan ke disk.

Gambar 0.7 Simbol Disk Storage

5. Simbol Display

Gambar 3.8 simbol display menunjukan output yang ditampilkan di

monitor.

Gambar 0.8 Simbol Display

6. Simbol Offline Connector

Gambar 3.9 simbol penghubung menunjukan penghubung ke halaman yang masih sama atau kehalaman lain.


(18)

Gambar 0.9 Simbol Penghubung

7. Simbol Database

Gambar 3.10 simbol database menyatakan tempat untuk menyimpan data dari proses computer.

Gambar 0.10 Simbol Database

3.3.2 Diagram Berjenjang

Diagram berjenjang (hirarchy chart) digunakan untuk mempersiapkan penggambaran diagram alir data ke level – level lebih bawah lagi. Diagram berjenjang dapat digambar dengan menggunakan notasi proses yang digunakan di diagram alir data (Mustakini, 2001:716).

3.3.3 Data Flow Diagram

Diagram arus data (Data Flow Diagram atau DFD) sering digunakan untuk menggambarkan suatu sistem yang telah ada atau sistem baru yang akan dikembangkan secara logika tanpa mempertimbangkan lingkungan fisik dimana data tersebut mengalir (misalnya lewat telepon, surat dan sebagainya) atau


(19)

lingkungan fisik dimana data tersebut akan disimpan (misalnya file kartu hardisk dan lain sebagainya). DFD merupakan alat yang digunakan pada metodologi pengembangan sistem yang terstruktur (structure analysis and design). DFD merupakan alat yang cukup populer sekarang ini, karena dapat menggambarkan arus data di dalam sistem dengan terstruktur dan jelas. Lebih lanjut DFD juga merupakan dokumentasi dari sistem yang baik (Mustakini, 2001:700).

Diagram konteks adalah tingkatan tertinggi dalam diagram aliran data dan hanya memuat satu proses, menunjukan sistem secara keseluruhan. Proses tersebut diberi nomor nol. Semua entitas eksternal yang ditunjukan pada diagram konteks berikut aliran data – aliran data menuju dan dari sistem. Data tersebut tidak menyimpan data dan tampak sederhana untuk diciptakan , begitu entitas – entitas eksternal serta aliran data – aliran data menuju dan dari sistem diketahui penganalisis dari wawancara pengguna dan sebagai hasil analisis dokumen (Kendal, 2003:267).

Diagram level 0 adalah pengembangan diagram konteks dan bisa mencakup sampai sembilan proses. Memasukan lebih banyak proses pada level ini akan terjadi dalam suatu diagram yang kacau yang sulit dipahami. Setiap proses diberi nomor bilangan bulat, umumnya dimulai dari sudut sebelah kiri atas diagram dan mengarah kesudut sebelah kanan bawah. Penyimpanan data - penyimpanan data utama dari sistem (mawakili file file master) dan entitas eksternal dimasukan kedalam diagram level 0 (Kendal, 2003:268).

Setiap proses dalam diagram level 0 bisa dikembangkan untuk menciptakan diagram anak atau diagram level 1 yang lebih mendetail. Proses pada diagram 0 yang dikembangkan itu disebut parent process (proses induk) dan


(20)

diagram yang dihasilkan disebut child diagram (diagram anak). Aturan utama untuk menciptakan diagram anak, keseimbangan vertikal, menyatakan bahwa suatu diagram anak tidak bisa menghasilkan keluaran atau menerima masukan dimana proses induknya juga tidak menghasilkan atau menerima. Semua aliran data yang menuju atau keluar dari proses induk harus ditunjukan mengalir kedalam atau keluar dari diagram anak (Kendal, 2003:269). Berikut adalah simbol – simbol dasar aliran data diagram :

1. Prosess

Suatu proses dimana suatu tindakan atau sekelompok tindakan dijalankan (Kendal, 2003:40).

Gambar 0.11 Simbol proses diagram konteks

Gambar 0.12 Simbol proses diagram level 0


(21)

2. Entitas

Suatu entitas berupa orang, kelompok, departemen, atau sistem yang bisa menerima informasi atau data – data awal (Kendal, 2003:40).

Gambar 0.14 Simbol entitas DFD

3. Arus Data

Arus data (data flow) di DFD diberi simbol seperti yang tampak pada gambar 3.15 simbol arus data DFD. Arus data ini mengalir diantara process, data

store dan entity. Arus data ini menunjukan arus dari data yang dapat berupa

masukan untuk sistem atau hasil dari proses sistem (Mustakini, 2001:701).

Gambar 0.15 Simbol arus data

4. Data Store

Simpanan data (data store) menunjukan tempat penyimpanan untuk data

– data yang memungkinkan penambahan dan perolehan data.


(22)

19 BAB IV

DESKRIPSI PEKERJAAN

Tahap pertama rancang bangun aplikasi e – portal untuk proses pengiriman barang ekspor pada PT. Kelola Mina Laut adalah analisis sistem (yang mencakup identifikasi masalah dan menentukan hasil identifikasi masalah atau solusi), tahap yang kedua adalah desain sistem (yang mencakup desain bagan alir, desain diagram berjenjang, desain data flow diagram, desain input output, desain antarmuka dan pembangunan aplikasi). Berikut ini merupakan detail tahap rancang bangun aplikasi e – portal untuk proses pengiriman barang ekspor pada PT. Kelola Mina Laut.

4.1 Analisis Sistem

Tahap analisis sistem merupakan tahap yang kritis dan sangat penting, karena kesalahan di dalam tahap ini akan menyebabkan juga kesalahan di tahap selanjutnya.

4.1.1 Identifikasi Masalah

Identifikasi masalah merupakan langkah awal untuk membuat sistem baru atau mengembangkan sistem yang sudah ada. Berdasarkan hasil survey dan wawancara yang dilakukan pada bagian admin ekspor dan marketing mengenai transaksi ekspor penulis dapat menggambarkan sistem yang sedang berjalan dalam bentuk document flow gambar 4.1, 4.2, 4.3 document flow export yang berfungsi. Mulanya marketing mencetak rencana shipment kemudian diberikan kepada bagian


(23)

admin ekspor sebagai dasar membuat jadwal shipment, admin ekspor membuat jadwal shipment dengan menggunakan bantuan perangkat lunak Microsoft Excel selanjutnya dicetak dan diberikan pada bagian marketing untuk dilakukan konfirmasi jadwal shipment.

.

Gambar 0.1 Document flow export

Marketing PPIC Admin Ekspor

Mulai

P/O, S/O, L/C

Membu at perenc an aan

shipm ent

Menyiap kan info rm asi ketersediaan barang

Ketersediaan barang

Ren cana shipmen t mingguan

1

1

Ren cana shipmen t mingguan

Memesan pelayaran yan g

sesuai

Data boo king pelayaran 2 3 D/O Carrier D/O Carrier

Melakukan ko nfirmasi boo king pelayaran

Ok ? 1

tidak

Membu at mem o konf irm asi bo oking

pelayaran

ya

Memo konf irm asi boo king pelayaran

Mempros es m emo konf irm asi bo oking

pelayaran D/O Carrier (disetujui) 4 5 Surat jalan

Membu at data preliminary ex port

shipm ent

Prellim inary exp ort ship ment

6 7

Membu at stuff ing instruction

Stu ffing instruction 9

10

Shipping

Instruction Packing List

11 13

Com mercial Invoice

Menentukan penerbitan tipe B/L

Tipe B/L ? 1 H B/L 2 M B/L


(24)

Gambar 0.2 Document Flow Export

Dokumentasi Stuffing EMKL

(external entity)

Shipping Company (external entity)

2

Data boo king pelayaran

Membu at D/O

D/O Carrier 3 4 D/O Carrier (disetujui) Pengamb ilan kontain er ke

depo

Surat jalan

5 6

Prelliminary exp ort ship ment

Membu at shipp in g instruction Membu at co mmercial invoice Membu at packing list 4 D/O Carrier (disetujui)

Membu at daftar isian kon tainer

7

Isian ko ntainer

8

8

Stu ffing instruction

9

P/O, S/O, L/C

Isian ko ntainer Shipping Instruction Commercial Invoice Packing List 10 11 Membu at rencana parkir Ren cana parkir kontain er

10

Shipping

Instruction Packing List

11

Membu at draft NPE + PEB NPE + PEB (draft) 12 13 3 M B/L (draft)

Membu at M B/L Original

M B/L (original)

5

4 12

NPE + PEB (draft) H B/L

(draft)

COO (draft)

Mengecek kesesu aian dokumen Sesuai? 1 tidak 6 ya

NPE + PEB (draft) H B/L (draft) COO (draft) 14 14

NPE + PEB (draft) Mengurus pemb uatan

NPE + PEB (origin al) NPE + PEB (origin al)

7


(25)

Gambar 0.3 Document Flow Export

DMG Dokumentasi

1

Membu at draft H B/L

Membu at draft M B/L

Membu at draft COO H B/L (draft) M B/L (draft) CO O (draft) 3 4 5 6 CO O (draft) H B/L (draft) Mengurus pembuatan C OO

origin al Membu at H B/L

origin al CO O (origin al) H B/L (origin al) 7

NPE + PEB (origin al) 15 16 15 16 CO O (origin al) H B/L (origin al) 8 M B/L (origin al) 2

Membu at draft M B/L

Membu at draft COO M B/L (draft) CO O (draft) 17 18 17 18 M B/L (draft) CO O (draft)

Mengecek kesesu aian dokumen Sesuai? 2 tidak M B/L (draft) CO O (draft) ya 19 19 3


(26)

4.1.2 Hasil Identifikasi Masalah

Berdasarkan identifikasi permasalahan maka diperlukan rancang bangun aplikasi e – portal untuk proses pengiriman barang ekspor pada PT. Kelola Mina Laut yang mampu membantu admin ekspor dan marketing dalam mengintegrasikan data dari kedua bagian tersebut, sehingga proses pengiriman barang khususnya pembuatan jadwal dan konfirmasi jadwal pengiriman barang jauh lebih efisien. Berikut ini adalah gambaran umum aplikasi e – portal untuk proses pengiriman barang ekspor pada PT. Kelola Mina Laut :

Gambar 0.4 Arsitektur e – portal untuk proses export shipment

4.2 Perancangan Sistem

Perancangan sistem dimaksudkan untuk membantu menyelesaikan masalah atau kendala pada sistem yang sedang berjalan saat ini sehingga dapat

INTERNET

WEB SERVER


(27)

menjadi lebih baik dengan adanya sistem atau aplikasi yang baru. Perancangan sistem menggunakan bahasa pemodelan untuk mempermudah analisa terhadap sistem. Langkah – langkah yang dilakukan dalam perancangan sistem ini adalah membuat :

1. System Flow

2. Context Diagram

3. Diagram Jenjang Proses

4. Data Flow Diagram

5. Entity Relationship Diagram

6. Struktur Tabel 7. Desain Input Output

Berikut penjelasan dari tujuh langkah dalam perancangan aplikasi e – portal untuk proses export shipment pada PT. Kelola Mina Laut :

4.2.1 System Flow

System Flow merupakan gambaran alur sistem baru yang akan dibuat, System Flow ini dibuat berdasarkan hasil analisa pada tahap alur sistem yang sedang

berjalan saat ini.

A. System flow data master user

Gambar 4.5 System flow data master user merupakan rancangan alur sistem untuk menambahkan dan mengubah user atau pengguna aplikasi e – portal, dalam tahap atau proses ini ditujukan agar pengguna dapat menggunakan aplikasi sesuai dengan bagiannya. Dimulai dari admin yang menambahkan data pengguna


(28)

yang kemudian disimpan di tabel user untuk diproses oleh aplikasi menu bagian mana yang dapat di lihat atau digunakan oleh pengguna.

Gambar 0.5 System flow data master user

Master Data User

IT System

P

h

as

e

Start

Show Account List Account List

Entry Account Data

Update Account Data

End

user

Record Account Data


(29)

B. System flow master data continent

Gambar 4.6 System flow data master continent merupakan alur sistem yang digunakan untuk menambahkan data continent yang disimpan pada tabel

continent untuk memudahkan pengguna padaa saat menentukan daerah pengiriman

barang dan beberapa data yang membutuhkan alamat.

Gambar 0.6 System flow data master continent

Master Data Continent

IT System

P

h

as

e

Start

Show Continent List Continent List

Entry Continent Data

Update Continent Data

End


(30)

C. System flow master data country

Gambar 4.7 System flow data master country merupakan rancangan yang berfungsi untuk proses menambahkan data country atau negara, data yang di inputkan oleh user akan disimpan pada tabel country untuk memudahkan pengguna pada saat menentukan daerah pengiriman barang dan beberapa data yang membutuhkan alamat.

Gambar 0.7 System flow data master country

Master Data Country

IT System

P

h

a

s

e

Start

Show Country List Country List

Entry Country Data

Update Country Data

End

country continent


(31)

D. System flow master data city

Gambar 4.8 System flow data master city digunakan untuk menambahkan kode negara yang disimpan pada tabel city untuk memudahkan pengguna padaa saat menentukan daerah pengiriman barang dan beberapa data yang membutuhkan alamat.

Gambar 0.8 System flow data master city

Master Data City

IT System

P

h

as

e

Start

Show City List City List

Entry City Data

Update City Data

End

city country


(32)

E. System flow master data buyer

Gambar 4.9 System flow data master buyer digunakan untuk menampilkan dan menambahkan data buyer PT. Kelola Mina laut yang disimpan pada tabel

buyer, data buyer ini nantinya digunakan untuk memudahkan pengguna memilih buyer pada transaksi ekspor.

Gambar 0.9 System flow data master buyer

Master Data Buyer

IT

System

P

h

a

s

e

Start

Show Buyer List buyer

city

Buyer List

Entry Buyer Data

Update Buyer Data


(33)

F. System flow master data EMKL atau EMKLU

Gambar 4.10 System flow data master EMKL atau EMKU digunakan untuk menampilkan dan menambahkan data EMKLU PT. Kelola Mina laut yang disimpan pada tabel EMKLU, data EMKLU digunakan untuk memudahkan pengguna memilih EMKLU pada transaksi ekspor.

Gambar 0.10 System flow data master EMKLatau EMKU

Master Data EMKL/EMKU

IT System

P

h

as

e

Start

Show EMKLU List emklu

city

EMKLU List

Entry EMKLU Data

Update EMKLU Data


(34)

G. System flow master data shipper

Gambar 4.11 System flow data master shipper digunakan untuk menampilkan dan menambahkan data shipper PT. Kelola Mina laut yang disimpan pada tabel shipper, data shipper digunakan untuk memudahkan pengguna memilih

shipper pada transaksi ekspor.

Gambar 0.11 System flow data master shipper

Master Data Shipper

IT

System

P

h

a

s

e

Start

Show Shipper List shipper city

Shipper List

Entry Shipper Data

Update Shipper Data


(35)

H. System flow master data carrier

Gambar 4.12 System flow data master carrier digunakan untuk menampilkan dan menambahkan data carrier PT. Kelola Mina laut yang disimpan pada tabel carrier, data carrier digunakan untuk memudahkan pengguna memilih data carrier pada transaksi ekspor.

Gambar 0.12 System flow data master carrier

Master Data Carrier

IT

System

P

h

a

s

e

Start

Show Carrier List Carrier City

Carrier List

Entry Carrier Data

Update Carrier Data


(36)

I. System flow shipment planning

Gambar 4.13 System flow shipment planning merupakan proses awal transaksi ekspor yang digunakan untuk menampilkan dan menambahkan rencana pengiriman barang, proses ini dilakukan oleh bagian marketing. Pada proses ini pengguna memasukan data shipment planning yang mencakup data buyer dari tabel

buyer kemudian data disimpan oleh sistem pada table export_transaction dan tabel

export_detail.

Gambar 0.13 System flow shipment planning

Shipment Planning

Marketing System

P

h

a

s

e

Start

Show Shipment Planning Data Shipment

Planning Data

buyer

export_transaction

export_detail Entry Shipment

Planning Data

Create New Shipment Planning Data

Edit New Shipment Planning Data


(37)

J. System flow shipping order

Gambar 4.14 System flow shipping order menampilkan daftar rencana pengiriman barang dan dilanjutkan oleh admin ekspor untuk membuat atau mengubah dan menampilkan jadwal pengiriman barang, pada proses ini pengguna memasukan data jadwal pengiriman barang yang mencakup data shipper dan buyer dari tabel shipper dan buyer kemudian disimpan oleh sistem pada tabel export_transaction dan tabel export_detail.

Gambar 0.14 System flow shipping order

Shipping Order

Admin Export System

Ph

as

e

Start

Shipment Planning List Export Schedule

List

export_transaction carrier

Show Shipment Planning Detail Shipment Planning

Data

export_carrier

Create Shipment Schedule

Show Table Waiting For Approval

shipper

buyer

Edit Shipment Schedule Table Waiting

For Approval Shipment Schedule

Data

Shipment Schedule Data


(38)

K. System flow schedule confirmation

Gambar 4.15 System flow schedule confirmation merupakan proses lanjutan dari shipping order, pada proses ini sistem menampilkan list jadwal pengiriman barang PT. Kelola Mina Laut pada user (marketing) untuk melakukan

approve atau reject pada data jadwal pengiriman barang tersebut. Jika user

melakukan approve maka selanjutnya akan ditampilkan pada user (admin ekspor) untuk menentukan ekspedisi pengiriman barang, jika reject maka sistem akan menampilkan lagi di menu sebelumnya (shipping order) pada user (admin ekspor) untuk mengubah data yang sesuai.

Gambar 0.15 System flow schedule confirmation

Schedule Confirmation

Marketing System

Ph

as

e

Start

Show Export Schedule List Export Schedule

List

Export_carrier Export_transaction

Record Export Schedule Approve Approve Data

Show Schedule Detail

Record Refusal Reason Data Reject Data

Schedule Detail

Reason Data


(39)

4.2.2 Context Diagram

Gambar 4.16 context diagram merupakan diagram konteks aplikasi e portal untuk proses export shipment yang memiliki tiga entity, yaitu:

1. Entity IT berperan sebagai pengelola data master aplikasi e – portal.

2. Entity marketing berperan sebagai pemberi data yang berkaitan dengan proses

rencana pengiriman barang dan konfirmasi jadwal pengiriman barang.

3. Entity Admin ekspor berperan sebagai pemberi data yang berkaitan dengan

proses jadwal pengiriman barang.

Gambar 0.16 Context diagram

APPROVE DATA SCHEDULE DETAIL REASON DATA REJECT DATA EXPORT SCHEDULE LIST

TABLE WAITING FOR APPROVAL

EXPORT SHIPM ENT SCHEDULE DATA

SHIPMENT SCHEDULE DATA

SHIPMENT PLANNING DATA SHIPMENT PLANNING DETAIL SHIPMENT PLANNING LIST

SHIPMENT PLANNING DATA SHIPMENT PLANNING DATA SHIPMENT PLANNING DATA

CARRIER DATA SHIPPER DATA

CARRIER LIST SHIPPER LIST

EMKLU LIST

EMKLU DATA

BUYER LIST

BUYER DATA

CITY LIST

CITY DATA

COUNTRY LIST

COUNTRY DATA

CONTINENT LIST

CONTINENT DATA

ACCOUNT LIST

ACCOUNT DATA

0

Aplikasi E Portal PT Kelola Mina Laut

+

IT

Marketing

Admin Export Process Model

Project : Aplikasi E Portal PT KML

Model : Desain System Aplikasi E Portal untuk Proses Shipping Order Author : Heny Listiany Version 1.0 25/06/2015


(40)

37 Gambar 0.17 Diagram Jenjang Proses

Diagr a m Je n jang P rose s

Kelola Mina Laut Gresik

1 Manage Master Data 4 Schedule Confirmation 2 Shipment Planning 3 Shipping Order 1.1 Manage Master Data User 1.2 Manage Master Data Continent 1.3 Manage Master Data Country 1.4 Manage Master

Data City

1.5 Manage Master Data Buyer 1.6 Manage Master Data EMKLU 1.7 Manage Master Data Shipper 1.8 Manage Master Data Carrier 1.1.1 Show Account List 1.1.2 Create Account 1.1.3 Edit Account 1.2.1 Show Continent List 1.2.2 Update Continent 1.3.1 Show Country List 1.3.2 Update Country 1.4.1 Show City List

1.4.2 Update City

1.5.1 Show Buyer List

1.5.2 Update Buyer 1.6.1 Show EMKLU List 1.6.2 Update EMKLU 1.7.1 Show Shipper List 1.7.2 Update ShipperCountry 1.8.1 Show Carrier List 1.8.2 Update Carrier 2.1 Show Shipment Planning Data 2.2 Create New Shipment Planning Data 2.3 Edit Shipment Planning Data 3.1 Show Shipment Planning List 3.2 Show Shipment Planning Detail 3.3 Create Shipment Schedule 3.4 Show Table Waiting

For Approval 3.5 Edit Export Shipment 4.1 Show Export Schedule List 4.2 Record Export Schedule Approve 4.3 Show Schedule Detail 4.4 Record Refusal Reason Data


(41)

4.2.4 Data Flow Diagram A. Data Flow diagram level 0

Data Flow diagram level 0 aplikasi e portal untuk proses export shipment

pada PT. Kelola Mina Laut Gresik memiliki empat proses besar seperti yang nampak pada gambar gambar 4.18 data flow diagram level 0 manage data master dan gambar 4.19 data flow diagram level 0 transaction.

Gambar 0.18 Data flow diagram level 0 manage data master

Dengan penjelasaan sebagai berikut :

1. Management master data menggambarkan diagram alur proses mengelola data master dapat dilihat pada gambar 4.18 DFD Level 0 Manage master data.

2. Shipment Planning menggambarkan diagram alur proses membuat dan

mengubah rencana pengiriman barang dapat dilihat pada gambar 4.19 DFD Level 0 Transaksi

CARRIER DATA CARRIER DATA [CARRIER LIST] [CARRIER DATA] [SHIPPER DATA] SHIPPER DATA SHIPPER DATA [SHIPPER LIST] EMKLU DATA EMKLU DATA [EMKLU LIST] [EMKLU DATA] BUYER DATA BUYER DATA [BUYER LIST] [BUYER DATA] CONTINENT DATA CONTINENT DATA CITY DATA CITY DATA [CITY DATA] [CITY LIST] COUNTRY DATA COUNTRY DATA [COUNTRY LIST] [COUNTRY DATA] [CONTINENT LIST] [CONTINENT DATA]

[ACCOUNT LIST] ACCOUNT DATA ACCOUNT DATA [ACCOUNT DATA]

IT

1

Manage Master Data

+ 1 user 3 country 4 city 5 buyer 6 emklu 7 shipper 8 carrier 2 continent


(42)

3. Export Schedule menggambarkan diagram alur proses membuat dan mengubah

jadwal pengiriman barang, dapat dilihat pada gambar 4.19 data flow diagram level 0 transaction

4. Schedule Confirmation menggambarkan diagram alur proses konfirmasi jadwal

pengiriman barang pada pihak tertentu, dapat dilihat pada gambar 4.19 data flow diagram level 0 transaction.

Gambar 0.19 Data flow diagram level 0 transaction

[APPROVE DATA]

[REASON DATA] [SCHEDULE DETAIL]

[REJECT DATA] EXPORT SCHEDULE LIST

BUYER DATA SHIPPER DATA

EXPORT TRANSACTION DATA EXPORT TRANSACTION DATA EXPORT TRANSACTION DATA EXPORT TRANSACTION DATA EXPORT TRANSACTION DATA SHIPMENT PLANNING DATA

EXPORT TRANSACTION DATA EXPORT TRANSACTION DATA

EXPORT CARRIER DATA

EXPORT CARRIER DATA

EXPORT TRANSACTION DATA

EXPORT TRANSACTION DATA EXPORT TRANSACTION DATA

EXPORT CARRIER DATA EXPORT CARRIER DATA EXPORT CARRIER DATA

EXPORT CARRIER DATA EXPORT TRANSACTION DATA EXPORT SHIPM ENT SCHEDULE DATA

TABLE WAITING FOR APPROVAL

EXPORT CARRIER EXPORT TRANSACTION DATA

EXPORT CARRIER EXPORT TRANSACTION DATA

CARRIER DATA SHIPPER DATA

[SHIPMENT SCHEDULE DATA] [SHIPMENT PLANNING DATA] [SHIPMENT PLANNING LIST]

[SHIPMENT PLANNING DETAIL] BUYER DATA

[SHIPMENT PLANNING DATA] [SHIPMENT PLANNING DATA]

Marketing 2 Shipment Planning + 5 buyer Admin Export 3 Shipping Order + 10 export_carrier 8 carrier 7 shipper 9 export_transactio n 4 Schedule Confirmation + 9 export_transaction 10 export_carrier 5 buyer 7 shipper


(43)

B. Data flow diagram level 1 manage data master

Gambar 4.20 data flow diagram level 1 manage master data merupakan gambar decompose dari proses data flow diagram level 0 manage data master memiliki delapan proses yaitu:

1. Proses mengelola data pengguna digunakan untuk proses menambahkan dan mengubah data pengguna aplikasi e – portal.

2. Proses mengelola data continent digunakan untuk proses menambahkan dan mengubah data continent pada aplikasi e – portal.

3. Proses mengelola data country digunakan untuk proses menambahkan dan mengubah data country pada aplikasi e-portal.

Gambar 0.20 Data flow diagram level 1 manage master data ACCOUNT DATA ACCOUNT DATA ACCOUNT DATA ACCOUNT LIST [ACCOUNT LIST] [ACCOUNT DATA] [CONTINENT LIST] [CONTINENT DATA] [COUNTRY LIST] [COUNTRY DATA] [CITY LIST] [CITY DATA] [BUYER DATA] [BUYER LIST]

[EM KLU DATA] [EM KLU LIST]

[SHIPPER DATA] [SHIPPER LIST]

[CARRIER LIST]

[CARRIER DATA] CITY DATA

CITY DATA CITY DATA Data City CITY DATA [CARRIER DATA] [CARRIER DATA] [SHIPPER DATA] [SHIPPER DATA]

[EM KLU DATA] [EM KLU DATA] [BUYER DATA] [BUYER DATA] CONTINENT DATA [CONTINENT DATA] [CONTINENT DATA] DATA COUNTRY [CITY DATA] [CITY DATA] [COUNTRY DATA] [COUNTRY DATA] [ACCOUNT DATA] [ACCOUNT DATA] 1 user 1.1

Manag e Master Data Account

+

1.2 Manag e Master Data

Containent

+

3 country

1.3 Manag e Master Data Country

+

4 city

1.4 Manag e Master Data City

+

2 continent

IT

5 buyer

1.5 Manag e Master Data Buyer

+

6 emklu

1.6 Manag e Master Data EM KLU

+

7 shipper

1.7 Manag e Master Data Shipper

+

8 carrier

1.8 Manag e Master Data Carrier


(44)

C. Data flow diagram level 1 shipment planning

Gambar 4.21 Data Flow Diagram Level 1 Shipment Planning merupakan

decompose dari proses data flow diagram level 0 shipment planning yang memiliki

tiga proses dengan penjelasan sebagai berikut :

1. Show shipment planning data berfungsi untuk menampilkan list rencana export

shipment yang ada dari tabel buyer, shipper dan export_transaction kepada

pengguna (marketing).

2. Create new shipment planning data digunakan untuk menambahkan rencana

export shipment dari shipment planning data ke dalam tabel export_transaction

sebagai bahan dasar pembuatan jadwal export shipment oleh admin ekspor.

3. Edit shipment planning data digunakan untuk mengubah rencana export

shipment dari shipment planning data ke dalam tabel export_transaction.

Gambar 0.21 Data flow diagram level 1 shipment planning [SHIPPER DATA]

EXPORT TRANSACTION DATA SHIPMENT PLANNING DATA

EXPORT TRANSACTION DATA [EXPORT TRANSACTION DATA] [BUYER DATA]

[SHIPMENT PLANNING DATA] [SHIPMENT PLANNING DATA]

Marketing

5 buyer

9 export_transaction

2.1

Show Shipment Planning Data

2.2

Create New Shipment Planning Data

2.3

Edit Shipment Planning Data


(45)

D. Data flow diagram level 1 shipping order

Gambar 4.22 data flow diagram level 1 shipping order merupakan

decompose data flow diagram level 0 proses shipping order yang memiliki lima

proses dengan penjelasan sebagi berikut:

1. Show shipment planning list

Berfungsi untuk menampilkan list rencana export shipment dari data flow

diagram level 1 shipment planning dan dari tabel export_transaction untuk

pengguna (admin ekspor) dalam proses membuat jadwal export shipment pada aplikasi e – portal.

Gambar 0.22 Data flow diagram level 1 shipping order

[BUYER DATA]

EXPORT TRANSACTION DATA [SHIPPER DATA]

EXPORT CARRIER DATA

EXPORT TRANSACTION DATA EXPORT CARRIER DATA

EXPORT TRANSACTION DATA

[EXPORT CARRIER] [EXPORT TRANSACTION DATA] [EXPORT TRANSACTION DATA]

[EXPORT CARRIER]

[EXPORT SHIPMENT SCHEDULE DATA]

[CARRIER DATA]

[TABLE WAITING FOR APPROVAL] [SHIPMENT SCHEDULE DATA]

[SHIPMENT PLANNING DETAIL] [SHIPMENT PLANNING DATA]

[SHIPMENT PLANNING LIST] Admin Export

8 carrier

9 export_transaction

10 export_carrier 3.1

Show Shipment Planning List

3.2 Show Shipment Planning Detail

3.3 Create Shipment

Schedule

3.4 Show Table Waiting For Approval

3.5 Edit Export

Shipment

7 shipper


(46)

2. Show shipment planning detail

Digunakan untuk menampilkan list rencana export shipment dari data flow

diagram level 1 shipment planning untuk pengguna (admin ekspor) dalam

proses membuat jadwal export shipment pada aplikasi e – portal.

3. Create shipment schedule

Digunakan untuk membuat jadwal export shipment yang selanjutnya disimpan oleh sistem ke dalam tabel export_transaction dan export_carrier, pada proses ini sistem akan menampilkan data jadwal export shipment yang belum di setujui oleh bagian marketing pada data flow diagram level 1 confirmation

schedule dan pada proses show table waiting for approval pada aplikasi e

portal.

4. Show table waiting for approval

Merupakan proses yang dilakukan sistem untuk menampilkan jadwal export

shipment yang belum di sejutui atau tidak disetujui (dari proses data flow diagram level 1 confirmation schedule) oleh bagian marketing.

E. Data flow diagram level 1 confirmation schedule

Gambar 4.23 data flow diagram level 1 confirmation schedule merupakan

Data flow diagram level 1 decompose data flow diagram level 0 proses confirmation schedule yang memiliki empat proses:

1. Show export schedule list

Berfungsi untuk menampilkan daftar jadwal export shipment, pada proses ini ditujukan untuk bagian marketing dalam pengecekan jadwal export shipment secara digital.


(47)

2. Record export schedule approve

Digunakan untuk mengubah status jadwal export shipment pada tabel

export_transaction dan export_carrier setelah pengguna (marketing)

menyetujui jadwal export shipment, proses ini dilakukan sebagai dasar atau proses awal untuk menentukan ekspedisi export shipment.

3. Show schedule detail

Merupakan proses yang dilakukan oleh sistem untuk menampilkan detail jadwal export shipment kepada marketing setelah memasukan data reject pada sistem.

Gambar 0.23 Data flow diagram level 1 confirmation schedule

[REASON DATA] [REJECT DATA] [SCHEDULE DETAIL]

[APPROVE DATA]

EXPORT SCHEDULE LIST

EXPORT TRANSACTION DATA EXPORT CARRIER DATA

EXPORT TRANSACTION DATA EXPORT CARRIER DATA

EXPORT TRANSACTION DATA EXPORT CARRIER DATA

[EXPORT CARRIER DATA]

[EXPORT TRANSACTION DATA]

9 export_transaction 10 export_carrier

Marketing

4.1 Show Export Schedule List

4.2 Record Export Schedule Approve

4.3 Show Schedule

Detail

4.4 Record Refusal

Reason Data


(48)

4. Record refusal reason data

Merupakan proses untuk me-record alasan menolak jadwal export shipment ke dalam tabel export_carrier dan export_transaction untuk ditampilkan lagi pada

data flow diagram level 1 shipment planning proses show table waiting for approval.

F. Data flow diagram level 2 manage master data account

Gambar 4.24 data flow diagram level 2 manage master data account merupakan proses yang digunakan untuk mengelola data pengguna aplikasi e-portal, dengan rincian sebagai berikut :

1. Show account list digunakan untuk menampilkan daftar pengguna yang sudah

ada dalam tabel user.

2. Create account digunakan untuk menambahkan data pengguna pada tabel user

3. Edit account digunakan untuk mengubah data pengguna pada tabel user.

Gambar 0.24 data flow diagram level 2 manage master data account

[ACCOUNT LIST] [ACCOUNT DATA]

[ACCOUNT DATA] [ACCOUNT DATA] [ACCOUNT DATA]

[ACCOUNT LIST]

[ACCOUNT DATA]

[ACCOUNT DATA]

1 us er IT

1.1.2

CREATE ACCOUNT

+

1.1.3

EDIT ACCOUNT + 1.1.1

SHOW ACCOUNT LIST


(49)

G. Data flow diagram level 2 manage master data continent

Gambar 4.25 Data flow diagram level 2 manage master data continent merupakan proses yang digunakan untuk mengelola data benua aplikasi e-portal, dengan rincian sebagai berikut :

1. Show continent list digunakan untuk menampilkan daftar benua yang sudah

ada dalam tabel continent.

2. Update continent data digunakan untuk menambah dan mengubah data benua

pada tabel continent.

Gambar 0.25 Data flow diagram level 2 manage master data continent

H. Data flow diagram level 2 manage master data country

Gambar 4.26 Data flow diagram level 2 manage master data country merupakan proses yang digunakan untuk mengelola data negara aplikasi e-portal, dengan rincian sebagai berikut :

1. Show country list digunakan untuk menampilkan daftar negara yang sudah ada

dalam tabel country.

2. Update country data digunakan untuk menambah dan mengubah data negara

pada tabel country.

[CONTINENT DATA]

[CONTINENT DATA] [CONTINENT DATA]

[CONTINENT LIST] IT

1.2.1

Show Continent List

1.2.2

Update Continent data


(50)

Gambar 0.26 Data flow diagram level 2 manage master data country

I. Data flow diagram level 2 manage master data city

Gambar 4.27 Data flow diagram level 2 manage master data city merupakan proses yang digunakan untuk mengelola data kota aplikasi e-portal, dengan rincian sebagai berikut :

5. Show city list digunakan untuk menampilkan daftar kota yang sudah ada dalam

tabel city.

6. Update city data digunakan untuk menambah dan mengubah data kota pada tabel

city.

Gambar 0.27 Data flow diagram level 2 manage master data city [CONTINENT DATA]

[COUNTRY DATA] [COUNTRY DATA]

[COUNTRY DATA] [COUNTRY LIST]

3 country IT

1.3.1

Show Country List

1.3.2

Update Country

2 continent

[DAT A COUNT RY] [CIT Y LIST ]

[CIT Y DAT A]

[CIT Y DAT A]

[CIT Y DAT A]

4 ci ty

IT

1.4.1

Show City Li st

1.4.2 Update City

Data


(51)

J. Data flow diagram level 2 manage master data buyer

Gambar 4.28 Data flow diagram level 2 manage master data buyer merupakan proses yang digunakan untuk mengelola data pembeli aplikasi e-portal, dengan rincian sebagai berikut :

1. Show buyer list digunakan untuk menampilkan daftar pembeli yang sudah ada

dalam tabel buyer.

2. Update buyer data digunakan untuk menambah dan mengubah data pembeli

pada tabel buyer.

Gambar 0.28 Data flow diagram level 2 manage master data buyer

K. Data flow diagram level 2 manage master data EMKL atau EMKU

Gambar 4.29 Data flow diagram level 2 manage master data EMKLU merupakan proses yang digunakan untuk mengelola data ekspedisi aplikasi e-portal, dengan rincian sebagai berikut :

1. Show EMKLU list digunakan untuk menampilkan daftar ekspedisi yang sudah

ada dalam tabel EMKLU.

2. Update EMKLU data digunakan untuk menambah dan mengubah data ekspedisi

pada tabel EMKLU. [BUYER LIST]

[BUYER DATA]

[CITY DATA]

[BUYER DATA] [BUYER DATA]

5 buyer

IT

1.5.1 Show Buyer

List

1.5.2 Update Buyer

Data


(52)

Gambar 0.29 Data flow diagram level 2 manage master data EMKLU

L. Data flow diagram level 2 manage master data shipper

Gambar 4.30 Data flow diagram level 2 manage master data shipper merupakan proses yang digunakan untuk mengelola data perusahaan eksportir aplikasi e-portal, dengan rincian sebagai berikut :

1. Show shipper list digunakan untuk menampilkan daftar perusahaan eksportir

yang sudah ada dalam tabel shipper.

2. Update shipper data digunakan untuk menambah dan mengubah data

perusahaan eksportir pada tabel shipper.

Gambar 0.30 Data flow diagram level 2 manage master data shipper [CITY DATA]

[EM KLU DATA] [EM KLU LIST]

[EM KLU DATA] [EM KLU DATA]

IT

6 emklu

1.6.1 Show EM KLU

List

1.6.2 Update EMKLU

Table City

[CITY DATA]

[SHIPPER DATA] [SHIPPER DATA]

[SHIPPER DATA] [SHIPPER LIST]

IT

7 shipper 1.7.1

Show Shipper List

1.7.2 Update Shipper Data


(53)

M. Data flow diagram level 2 manage master data carrier

Gambar 4.31 Data flow diagram level 2 manage master data carrier merupakan proses yang digunakan untuk mengelola data perusahaan pengangkut aplikasi e-portal, dengan rincian sebagai berikut :

1. Show Carrier List digunakan untuk menampilkan daftar perusahaan

pengangkut barang yang sudah ada dalam tabel carrier.

2. Update Carrier Data digunakan untuk menambahkan atau mengubah data

perusahaan pengangkut barang yang sudah ada dalam tabel carrier.

Gambar 0.31 Data flow diagram level 2 manage master data carrier

4.2.5 Entity Relationship Diagram

Entity relationship diagram (ERD) dari aplikasi e-portal untuk proses pengiriman barang ekspor pada PT. Kelola Mina Laut terdiri dari Conceptual Data Model (CDM) dan Physical Data Model (PDM), berikut penjelasan dari Conceptual Data Model (CDM) dan Physical Data Model (PDM) :

[CITY DATA]

[CARRIER DATA]

[CARRIER DATA] [CARRIER LIST]

[CARRIER DATA]

IT 8 carrier

Table City

1.8.1 Show Carrier

List

1.8.2 Update Carrier


(54)

a. Conceptual data model (CDM)

Gambar 0.32 Conceptual data model (CDM) relation_03 Relation_633 relation_11 relation_10 relation_20 relation_01 relation_08 relation_07 relation_06 relation_05 relation_16 relation_17 relation_15 relation_14 relation_13 relation_12 relation_09 relation_02 buyer buyer_code buyer_name buyer_addr buyer_phno carrier carrier_id carrier_name carrier_addr carrier_phno shipper shipper_code shipper_name shipper_addr shipper_phno emklu emkl_code emkl_nam e emkl_addr emkl_phno product product_code product_code_buyer product_nam e invoice_name tax_name other_name ppn continent continent_id continent_name country country_code country_nam e city city_id city_name export_transaction export_id export_date temp pol pod e_infactory a_infactory e_outfactory a_outfactory bl_date bl_type total_amount paym ent paym ent_term s freight_type r_carrier r_freetime r_transittime r_ctnsize r_others hbl_no mbl_no status si_path ci_path pl_path export_detail expdetail_id unit_type gw nw qty amount packages_type pkg_code pkg_nam e user user_id usr pass email user_type log log_id log_date log_note container_detail ctn_detail_id ctn_size ctn_type ctn_no ctn_sealno ctn_detail_list ctndtl_list_id export_carrier expcarrier_id status_carrier booking_no 1st_vessel 2nd_vessel transit_port etd eta_transit_port etd_transit_port eta refusal_reason


(55)

b. Physical Data Model (PDM)

Physical Data Model (PDM) aplikasi e – portal untuk proses pengiriman

barang ekspor pada PT. Kelola Mina merepresentasikan tabel-tabel yang digunakan aplikasi e – portal untuk proses pengiriman barang ekspor pada PT. Kelola Mina Laut beserta dengan tipe data dan panjang masing – masing tipe data tersebut.

Gambar 0.33 Physical Data Model (PDM) CARRIER_ID = CARRIER_ID

COUNTRY_CODE = COUNTRY_CODE

EXPCARRIER_ID = EXPCARRIER_ID EXPORT_ID = EXPORT_ID

CTN_DETAIL_ID = CTN_DETAIL_ID USER_ID = USER_ID

CITY_ID = CITY_ID CITY_ID = CITY_ID

CITY_ID = CITY_ID CITY_ID = CITY_ID

PKG_CODE = PKG_CODE

EXPDETAIL_ID = EXPDETAIL_ID

PRODUCT_CODE = PRODUCT_CODE EXPORT_ID = EXPORT_ID

EMKL_CODE = EMKL_CODE SHIPPER_CODE = SHIPPER_CODE

BUYER_CODE = BUYER_CODE CONTINENT_ID = CONTINENT_ID

BUYER BUYER_CODE VARCHAR2(10) CITY_ID VARCHAR2(10) BUYER_NAME VARCHAR2(50) BUYER_ADDR LONG BUYER_PHNO VARCHAR2(15)

CARRIER : 1 CARRIER_ID VARCHAR2(10) CITY_ID VARCHAR2(10) CARRIER_NAME VARCHAR2(50) CARRIER_ADDR LONG CARRIER_PHNO VARCHAR2(15) SHIPPER SHIPPER_CODE VARCHAR2(10) CITY_ID VARCHAR2(10) SHIPPER_NAME VARCHAR2(50) SHIPPER_ADDR LONG SHIPPER_PHNO VARCHAR2(15) EMKLU EMKL_CODE VARCHAR2(10) CITY_ID VARCHAR2(10) EMKL_NAME VARCHAR2(50) EMKL_ADDR LONG EMKL_PHNO VARCHAR2(15) PRODUCT PRODUCT_CODE VARCHAR2(50) PRODUCT_CODE_BUYER VARCHAR2(50) PRODUCT_NAME VARCHAR2(100) INVOICE_NAME VARCHAR2(100) TAX_NAME VARCHAR2(100) OTHER_NAME VARCHAR2(100) PPN CHAR(3) CONTINENT CONTINENT_ID VARCHAR2(10) CONTINENT_NAME VARCHAR2(100) COUNTRY COUNTRY_CODE VARCHAR2(10) CONTINENT_ID VARCHAR2(10) COUNTRY_NAME VARCHAR2(100) CITY CITY_ID VARCHAR2(10) COUNTRY_CODE VARCHAR2(10) CITY_NAME VARCHAR2(100) EXPORT_TRANSACTION EXPORT_ID VARCHAR2(100) BUYER_CODE VARCHAR2(10) SHIPPER_CODE VARCHAR2(10) EMKL_CODE VARCHAR2(10) EXPORT_DATE DATE COMM VARCHAR2(100) TEMP VARCHAR2(5) POL VARCHAR2(50) POD VARCHAR2(50) E_INFACTORY DATE A_INFACTORY DATE E_OUTFACTORY DATE A_OUTFACTORY DATE BL_DATE DATE BL_TYPE VARCHAR2(5) TOTAL_AMOUNT NUMBER PAYMENT VARCHAR2(50) PAYMENT_TERMS VARCHAR2(100) FREIGHT_TYPE VARCHAR2(50) R_CARRIER VARCHAR2(100) R_FREETIME VARCHAR2(100) R_TRANSITTIME VARCHAR2(100) R_CTNSIZE NUMBER R_OTHERS LONG HBL_NO VARCHAR2(50) MBL_NO VARCHAR2(50) STATUS VARCHAR2(50) SI_PATH LONG CI_PATH LONG PL_PATH LONG EXPORT_DETAIL EXPDETAIL_ID VARCHAR2(10) EXPORT_ID VARCHAR2(100) PRODUCT_CODE VARCHAR2(50) PKG_CODE VARCHAR2(10) UNIT_TYPE VARCHAR2(5) GW NUMBER NW NUMBER QTY NUMBER AMOUNT NUMBER PACKAGES_TYPE PKG_CODE VARCHAR2(10) PKG_NAME VARCHAR2(100) USER USER_ID VARCHAR2(10) NAME VARCHAR2(50) USR VARCHAR2(25) PASS VARCHAR2(50) EMAIL VARCHAR2(50) USER_TYPE VARCHAR2(25) LOG LOG_ID VARCHAR2(10) USER_ID VARCHAR2(10) LOG_DATE DATE LOG_NOTE LONG CONTAINER_DETAIL CTN_DETAIL_ID INTEGER EXPCARRIER_ID INTEGER CTN_SIZE NUMBER CTN_TYPE VARCHAR2(20) CTN_NO VARCHAR2(25) CTN_SEALNO VARCHAR2(25) CTN_DETAIL_LIST CTNDTL_LIST_ID VARCHAR2(10) EXPDETAIL_ID VARCHAR2(10) CTN_DETAIL_ID INTEGER EXPORT_CARRIER EXPCARRIER_ID INTEGER CARRIER_ID VARCHAR2(10) EXPORT_ID VARCHAR2(100) STATUS_CARRIER VARCHAR2(25) BOOKING_NO VARCHAR2(50) 1ST_VESSEL VARCHAR2(100) 2ND_VESSEL VARCHAR2(100) TRANSIT_PORT VARCHAR2(100) ETD DATE ETA_TRANSIT_PORT DATE ETD_TRANSIT_PORT DATE ETA DATE REFUSAL_REASON LONG CARRIER : 2 CARRIER_ID VARCHAR2(10) CITY_ID VARCHAR2(10) CARRIER_NAME VARCHAR2(50) CARRIER_ADDR LONG CARRIER_PHNO VARCHAR2(15)


(56)

4.2.6 Struktur Tabel

Struktur tabel merupakan penjabaran dan penjelasan dari suatu database, misalnya fungsi dari masing-masing tabel, field yang ada di dalam tabel dan tipe data dari masing-masing field.

A. Tabel User

Primary Key : USER_ID

Foreign Key : -

Fungsi : Menyimpan informasi pengguna aplikasi.

Tabel 0.1 Struktur Tabel User

Field Tipe Data Ukuran Keterangan

USER_ID VARCHAR2 10

USR VARCHAR2 25

PASS VARCHAR2 50

EMAIL VARCHAR2 50

USER_TYPE VARCHAR 25

B. Tabel Continent

Primary Key : CONTINENT_ID Foreign Key : -

Fungsi : Menyimpan data benua.

Tabel 0.2 Struktur Tabel Continent

Field Tipe Data Ukuran Keterangan

CONTINENT_ID 10


(57)

C. Tabel Country

Primary Key : COUNTRY_CODE Foreign Key : CONTINENT_ID Fungsi : Menyimpan data negara.

Tabel 0.3 Struktur Tabel Country

Field Tipe Data Ukuran Keterangan

COUNTRY_CODE VARCHAR2 10

CONTINENT_ID VARCHAR2 10

COUNTRY_NAME VARCHAR2 100

D. Tabel City

Primary Key : CITY_ID

Foreign Key : COUNTRY_CODE

Fungsi : Menyimpan data kota di masing – masing negara.

Tabel 0.4 Struktur Tabel City

Field Tipe Data Ukuran Keterangan

CITY_ID VARCHAR2 10

COUNTRY_CODE VARCHAR2 10

CITY_NAME VARCHAR2 100

E. Tabel Buyer

Primary Key : BUYER_CODE

Foreign Key : CITY_ID


(58)

Tabel 0.5 Struktur Tabel Buyer

Field Tipe Data Ukuran Keterangan

BUYER_CODE VARCHAR 10

CITY_ID VARCHAR 10

BUYER_NAME VARCHAR 50

BUYER_ADDR LONG

BUYER_PHNO VARCHAR 15

F. Tabel Carrier

Primary Key : CARRIER_ID Foreign Key : CITY_ID

Fungsi : Menyimpan data carrier.

Tabel 0.6 Struktur Tabel Carrier

Field Tipe Data Ukuran Keterangan

CARRIER_ID VARCHAR2 10

CITY_ID VARCHAR2 10

CARRIER_NAME VARCHAR2 50

CARRIER_ADDR LONG

CARRIER_PHNO VARCHAR2 15

G. Tabel Shipper

Primary Key : SHIPPER_CODE Foreign Key : CITY_ID


(59)

Tabel 0.7 Struktur Tabel Shipper

Field Tipe Data Ukuran Keterangan

SHIPPER_CODE VARCHAR2 10

CITY_ID VARCHAR2 10

SHIPPER_NAME VARCHAR2 25

SHIPPER_ADDR LONG

SHIPPER_PHNO VARCHAR2 15

H. Tabel EMKLU

Primary Key : EMKL_CODE

Foreign Key : CITY_ID

Fungsi : Menyimpan data perusahaan ekspedisi.

Tabel 0.8 Struktur Tabel EMKLU

Field Tipe Data Ukuran Keterangan

EMKL_CODE VARCHAR2 10

CITY_ID VARCHAR2 10

EMKL_NAME VARCHAR2 50

EMKL_ADDR LONG

EMKL_PHNO VARCHAR2 15

I. Tabel Export_transaction

Primary Key : EXPORT_ID

Foreign Key : BUYER_CODE, SHIPPER_CODE, EMKL_CODE


(60)

Tabel 0.9 Struktur Tabel Export Transaction

Field Tipe Data Ukuran Keterangan

EXPORT_ID VARCHAR2 10

EXPORT_DATE DATE

BUYER_CODE VARCHAR2 10

SHIPPER_CODE VARCHAR2 10

EMKL_CODE VARCHAR2 10

TEMP VARCHAR2 5

POL VARCHAR2 50

POD VARCHAR2 50

E_INFACTORY DATE

A_INFACTORY DATE

E_OUTFACTORY DATE

A_OUTFACTORY DATE

BL_DATE DATE

TOTAL_AMMOUNT NUMBER

PAYMENT VARCHAR2 50

PAYMENT_TERMS VARCHAR2 100

FREIGHT_TYPE VARCHAR2 50

R_CARRIER VARCHAR2 100

R_FREETIME VARCHAR2 100

R_TRANSITTIME VARCHAR2 100

R_OTHERS LONG

BL_TYPE VARCHAR 5

HBL_NO VARCHAR2 50

MBL_NO VARCHAR2 50

STATUS VARCHAR2 50

SI_PATH LONG VARCHAR

CI_PATH LONG VARCHAR

PL_PATH LONG VARCHAR


(61)

J. Tabel Product

Primary Key : PRODUCT_CODE

Foreign Key : -

Fungsi : Menyimpan data produk.

Tabel 0.10 Struktur Tabel Product

Field Tipe Data Ukuran Keterangan

PRODUCT_CODE VARCHAR2 50

PRODUCT_CODE_BUYER VARCHAR2 50

PRODUCT_NAME VARCHAR2 100

INVOICE_NAME VARCHAR2 100

TAX_NAME VARCHAR2 100

OTHER_NAME VARCHAR2 100

PPN CHAR 3

K. Tabel Packages_type

Primary Key : PKG_CODE

Foreign Key : -

Fungsi : Menyimpan data tipe kemasan.

Tabel 0.11 Struktur Tabel Packages Type

Field Tipe Data Ukuran Keterangan

PKG_CODE VARCHAR2 10

PKG_NAME VARCHAR2 100

L. Tabel export_detail


(62)

Foreign Key : EXPORT_ID

Fungsi : Menyimpan detail barang yang dibeli pada masing – masing transaksi ekspor.

Tabel 0.12 Struktur Tabel Export Detail

Field Tipe Data Ukuran Keterangan

EXPDETAIL_ID VARCHAR2 10

EXPORT_ID VARCHAR2 10

PRODUCT_CODE VARCHAR2 50

PKG_CODE VARCHAR2 10

UNIT_TYPE VARCHAR2 5

GW NUMBER

NW NUMBER

QTY NUMBER

AMOUNT NUMBER

M. Tabel export_carrier

Primary Key : EXPCARRIER_ID

Foreign Key : CARRIER_ID, EXPORT_ID

Fungsi : Menyimpan data carrier yang digunakan pada masing – masing transaksi ekspor (Pembuatan Jadwal Ekspor).

Tabel 0.13 Struktur Tabel Export Carrier

Field Tipe Data Ukuran Keterangan

EXPCARRIER_ID VARCHAR2 100

CARRIER_ID VARCHAR2 10


(63)

Field Tipe Data Ukuran Keterangan

STATUS_CARRIER VARCHAR2 25

BOOKING_NO VARCHAR2 50

1ST_VESSEL VARCHAR2 100

2ND_VESSEL VARCHAR2 100

TRANSIT_PORT VARCHAR2 100

ETD DATE

ETA_TRANSIT_PORT DATE

ETD_TRANSIT_PORT DATE

ETA DATE

N. Tabel ctn_detail_list

Primary Key : CTNDTL_LIST_ID

Foreign Key : EXPDETAIL_ID, CTN_DETAIL_ID

Fungsi : Menyimpan data isi petikemas yang digunakan di masing

– masing transaksi ekspor.

Tabel 0.14 Struktur Tabel Container Detail List

Field Tipe Data Ukuran Keterangan CTNDTL_LIST_ID VARCHAR2 10

EXPDETAIL_ID VARCHAR2 10

CTN_DETAIL_ID VARCHAR2 10

O. Tabel container_detail

Primary Key : CTN_DETAIL_ID

Foreign Key : EXPCARRIER_ID

Fungsi : Menyimpan data informasi petikemas yang digunakan dalam masing – masing transaksi ekspor.


(64)

Tabel 0.15 Struktur Container Detail

Field Tipe Data Ukuran Keterangan

CTN_DETAIL_ID VARCHAR2 10

CTN_SIZE NUMBER

CTN_TYPE VARCHAR2 20

CTN_NO VARCHAR2 25

CTN_SEALNO VARCHAR2 25

EXPCARRIER_ID VARCHAR2 10

4.3 Kebutuhan Sistem

Sistem yang digunakan untuk menjalankan aplikasi ini terdiri dari

hardware dan software pendukung. Adapun hardware dan software pendukung

yang digunakan adalah sebagai berikut :

Tabel 0.16 Spesifikasi Hardware dan Software

Spesifikasi Hardware Spesifikasi Software 1. Server

a. Server didukung dengan

processor quad core b. RAM 2GB untuk Server

c. Hardisk dengan kapasitas 250GB

1. Server

a. Database engine : MySQL

5.6.20

b. Web server : Apache 2.4.10 c. Bahasa Pemrograman : PHP

5.5.15 2. Client

a. Client spesifikasi minimal

pentium 3

b. RAM 512 MB untuk Client c. Didukung dengan web browser

2. Client

a. Compatible browser :

Mozilla Firefox, Google Chrome.

b. Not Compatible : Internet


(65)

4.4 Desain Input Output

Pada sub bab desain input output menjelaskan desain halaman dan hasil dari aplikasi e – portal untuk proses pengiriman barang ekspor pada PT. Kelola Mina Laut.

A. Desain edit account untuk user

Gambar 4.34 desain edit account desain I/O tersebut merupakan salah satu fungsi aplikasi yang dapat digunakan oleh pengguna untuk mengubah data pengguna (IT, marketing, admin ekspor) masing-masing

Gambar 0.34 Desain edit account

B. Desain create new account

Gambar 4.35 desain create new account merupakan salah satu aplikasi yang digunakan untuk membuat account baru dan hanya dapat diakses oleh pihak depatemen TI.

Edit Basic Account

User ID :

Display Name :

Username :

E - Mail :

Reset

Change Password

Old Password :

New Password :

Retype New Password : Save


(66)

Gambar 0.35 Desain create new account

C. Desain edit account untuk administrator

Gambar 4.36 desain input edit account merupakan salah satu fungsi aplikasi yang digunakan oleh departemen TI. Untuk mengubah akun pengguna lain.

Gambar 0.36 Desain input edit account

Create New Account

User ID :

Displ ay Name :

Username :

E - Mail :

User Type :

Password :

Retype Password :

Save Reset

Edit Basic Info

User ID :

Display Name :

Username :

: E - Mail

User Type :

Save

Reset

Reset Password

New Password :


(67)

D. Desain input continent

Gambar 4.37 desain input continent merupakan salah satu fungsi aplikasi yang digunakan untuk menambah data benua oleh departemen TI

Gambar 0.37 Desain input continent

E. Desain input country

Gambar 4.38 desain input country merupakan salah satu fungsi aplikasi yang digunakan untuk menambah data negara oleh departemen TI

Gambar 0.38 Desain input country

F. Desain input city

Gambar 4.39 desain input city merupakan salah satu fungsi aplikasi yang digunakan untuk menambah data kota oleh departemen TI

Create New / Edit Continent Data

Continent ID :

Continent Name :

Save Reset

Create New / Edit Country Data

Country Code :

Continent :

Country Name :


(68)

Gambar 0.39 Desain input city

G. Desain input buyer

Gambar 4.40 desain input buyer merupakan salah satu fungsi aplikasi yang digunakan untuk menambah data pembeli oleh departemen TI

Gambar 0.40 Desain input buyer

Create New / Edit City Data

City ID :

Country :

City Name :

Save Reset

Create New / Edit Buyer Data

Buyer ID : Buyer Name : Address :

Phone : Continent : Country : Country :


(69)

H. Desain input EMK

Gambar 4.41 desain input EMK merupakan salah satu fungsi aplikasi yang digunakan untuk menambah data ekspedisi oleh departemen TI

Gambar 0.41 Desain input EMK

I. Desain input shipper

Gambar 4.42 desain input shipper merupakan salah satu fungsi aplikasi yang digunakan untuk menambah data perusahaan eksportir oleh departemen TI

Gambar 0.42 Desain input shipper

Create New / Edit EMKL or EMKU Data

EMK ID :

EMK Name :

Address :

Phone :

Continent :

Country :

City :

Save Reset

Create New / Edit Shipper Data

Shipper ID :

Shipper Name :

Address :

Phone :

Continent :

Country :

City :


(70)

J. Desain input carrier

Gambar 4.43 desain input carrier merupakan salah satu fungsi aplikasi yang digunakan untuk menambah data pelayaran oleh departemen TI

Gambar 0.43 Desain input carrier

K. Desain input product

Gambar 4.44 desain input product merupakan salah satu fungsi aplikasi yang digunakan untuk menambah data produk oleh departemen TI

Gambar 0.44 Desain input product

Create New / Edit Carrier Data Carrier ID :

Carrier Name : Address :

Phone :

Continent : Country :

City :

Save Reset

Create New / Edit Product Data Product Code :

Product Code Buyer : Product Name : Invoice Name :

Tax Name :

Other Name :

Tax (PPN) :


(71)

L. Desain input pact type

Gambar 4.45 desain input pact type merupakan salah satu fungsi aplikasi yang digunakan untuk menambah atau mengubah data tipe kemasan atau tipe pengepakan oleh departemen TI

Gambar 0.45 Desain input pact type

M. Shipment schedule

Gambar 4.47 desain input shipment schedule merupakan salah satu fungsi aplikasi yang digunakan untuk menambah dan mengubah data jadwal pengiriman ekspor oleh admin ekspor

Gambar 0.46 Desain input shipment schedule

Create New / Edit Pack Type Package Code :

Pack Type :

Save Reset

Create Shipment Schedule

Booking No. :

1st Vessel :

2nd Vessel :

Transit Port :

ETA Destination Port :

Carrier Name :

ETD :

ETA Transit Port :

ETD Transit Port :


(72)

N. Desain input shipment planning

Gambar 4.46 desain input shipment planning merupakan salah satu fungsi aplikasi yang digunakan untuk membuat dan mengubah rencana pengiriman barang oleh divisi marketing.

Gambar 0.47 Desain input shipment planning

O. Desain output shippment planning

Gambar 4.48 Desain output shippment planning merupakan merupakan rancangan hasil output dari proses rencana pengiriman barang ekspor PT. Kelola Mina Laut.

Create New Shipment Planning Data Transaction Date :

Buyer :

Shipper :

Commodity :

Temperature : °C

Payment :

Total Amount ( $ ) : Payment Terms :

Est. In Factory : Est. Out Factory :

B/L Date :

B/L Type :

Freight Terms : Loading Port : Discharge Port :

Req. Carrier :

Req. Free Time : Days

Req. Transit Time : Days

Other Req. :


(73)

Gambar 0.48 Desain output shippment planning

P. Desain output export schedule

Gambar 4.49 Desain output export schedule merupakan merupakan rancangan hasil output dari proses jadwal pengiriman barang ekspor PT. Kelola Mina Laut.

Gambar 0.49 Desain output export schedule

No Buye r Shippe r C omm Te mp In Fact O ut Fact B/L Date O ri Port De st Port Ammount Payme nt Te rms Fre ight

Shipment Planning

Date : 01-07-2015

No Buye r Shippe r C arrie r Booking No Fe e de r Ve sse l ETD Transit Port ETA T/P C onfig Ve sse l ETD E/P ETA Export Schedules


(74)

4.5 Desain Antar Muka

Pada sub bab desain antar muka menampilkan dan menjelaskan rancangan antar muka pengguna dari fitur – fitur yang ada pada aplikasi e – portal untuk proses pengiriman barang ekspor PT. Kelola Mina Laut.

A. Desain antar muka LogIn

Gambar 4.50 desain antar muka log in merupakan rancangan antar muka pengguna yang digunakan sebagai keamanan dan identifikasi pengguna, pengguna aplikasi e – portal untuk proses schedule export shipment antara lain adalah super admin mempunyai wewenang untuk mengelola data master, admin marketing mempunyai wewenang untuk membuat rencana pengiriman barang dan konfirmasi jadwal pengiriman barang, admin ekspor mempunyai wewenang untuk membuat jadwal pengiriman barang ekspor.

Gambar 0.50 Desain antar muka log in

B. Desain antar muka home super administrator

Gambar 4.51 desain antar muka home super administrator merupakan rancangan antar muka untuk pengguna super admin.


(75)

72 Gambar 0.51 Desain antar muka home super administrator


(76)

C. Desain antar muka menu my account

Gambar 4.52 desain antar muka menu My Account merupakan rancangan antar muka yang ada pada setiap menu pengguna untuk mengubah data pengguna.

Ga

mbar

0.52 D

esa

in anta

r muka

menu

M

y A

cc

oun


(77)

Ga

mbar

0.53 D

esa

in anta

r muka

menu

cre

at

e ac

co

unt

D. Desain antar muka menu create account

Gambar 4.53 desain antar muka menu create account merupakan rancangan antar muka pengguna berfungsi untuk menambah data pengguna baru yang dilakukan oleh super administrator.


(78)

Ga

mbar

0.54 D

esa

in anta

r muka

menu

edit

ac

coun

t

E. Desain antar muka menu edit account

Gambar 4.54 desain antar muka menu edit account merupakan rancangan antar muka pengguna yang berfungsi untuk mengubah data pengguna yang dilakukan oleh super administrator.


(79)

Ga

mbar

0.55 D

esa

in anta

r muka

menu c

onti

ne

nt

F. Desain antar muka menu continent

Gambar 4.55 desain antar muka menu continent merupakan rancangan antar muka pengguna yang berfungsi untuk menambah dan mengubah data benua proses ini dilakukan oleh super administrator.


(80)

Ga

mbar

0.56 D

esa

in anta

r muka

menu c

ountr

y

G. Desain antar muka menu country

Gambar 4.56 desain antar muka menu country merupakan rancangan antar muka pengguna yang berfungsi untuk menambah dan mengubah data negara proses ini dilakukan oleh super administrator.


(81)

Ga

mbar

0.57 D

esa

in anta

r muka

menu c

it

y

H. Desain antar muka menu city

Gambar 4.57 desain antar muka menu city merupakan rancangan antar muka pengguna yang berfungsi untuk menambah dan mengubah data kota proses ini dilakukan oleh super administrator.


(82)

Ga

mbar

0.58 D

esa

in anta

r muka

menu

buy

er

I. Desain antar muka menu buyer

Gambar 4.58 desain antar muka menu buyer merupakan rancangan antar muka pengguna yang berfungsi untuk menambah dan mengubah data pembeli proses ini dilakukan oleh super administrator.


(83)

Ga

mbar

0.59 D

esa

in anta

r muka

menu E

MK

J. Desain antar muka menu EMK

Gambar 4.59 desain antar muka menu EMK merupakan rancangan antar muka pengguna yang berfungsi untuk menambah dan mengubah data ekspedisi oleh super administrator.


(84)

Ga

mbar

0.60 D

esa

in anta

r muka

menu

shipp

er

K. Desain antar muka menu shipper

Gambar 4.60 desain antar muka menu shipper merupakan rancangan antar muka pengguna yang berfungsi untuk menambah dan mengubah data perusahaan eksportir oleh super administrator.


(85)

Ga

mbar

0.61 D

esa

in anta

r muka

menu

carri

er

L. Desain antar muka menu carrier

Gambar 4.61 desain antar muka menu carrier merupakan rancangan antar muka pengguna yang berfungsi untuk menambah dan mengubah data pelayaran oleh super administrator.


(1)

120

No. Fungsi Aplikasi

Kolom Isian Input Proses Output Gambar Testing Form create shipment schedule shipment schedule Booking No. Tidak diisi Klik

button "Subm it"

Pesan error : "Booking number cannot be empty" Gambar 4. 107 Testing create shipment schedule error 1st vessel Tidak diisi Pesan error :

"1st vessel cannot be empty" 2nd vessel Tidak diisi Tidak ada

pesan error Transit port Tidak diisi Tidak ada

pesan error ETA

destination port

Tanggal tidak dipilih

Pesan error : "ETA cannot be empty" Carrier name Tidak

dipilih

Pesan error : "Please choose carrier that available on the option"

ETD Tanggal

tidak dipilih

Pesan error : "ETD cannot be empty" ETA Transit Port Tanggal tidak dipilih Tidak ada pesan error ETD Transit Port Tanggal tidak dipilih Tidak ada pesan error Booking No. Sudah diisi Klik

button "Subm it"

Menampilka n pesan : "Export schedule has recorded successfully" Gambar 4. 108 Testing create shipment schedule success 1st vessel Sudah diisi

2nd vessel Sudah diisi Transit port Sudah diisi ETA

destination port

Tanggal dipilih Carrier name Sudah diisi

ETD Tanggal

dipilih ETA Transit Port Tanggal dipilih ETD Transit Port Tanggal dipilih


(2)

121

Gambar 0.106. Testing form shipment schedule


(3)

122


(4)

(5)

123 BAB V PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Dari proses rancang bangun aplikasi e – portal untuk proses export shipment pada PT. Kelola Mina Laut Gresik, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut :

1. Aplikasi dapat digunakan untuk membuat dan mengubah rencana pengiriman barang dan jadwal pengiriman barang ekspor PT. Kelola Mina Laut.

2. Aplikasi dapat menampilkan rencana export shipment dan jadwal export shipment PT. Kelola Mina Laut.

3. Aplikasi dapat menampilkan form konfirmasi jadwal export shipment PT. Kelola Mina Laut.

5.2 Saran

Saran yang dapat diberikan untuk pengembangan aplikasi e – portal untuk proses pengiriman ekspor pada PT. Kelola Mina Laut adalah pengguna dapat melihat grafik pengiriman barang eksport.


(6)

124

DAFTAR PUSTAKA

FitzGerald Jerry, Andra F. FitzGerald, Warren D. Stallings, Jr. 1981. Fundamentals of Systems Analysis. New York : John Willey & Sons.

Herlambang,Soendoro dan Haryanto Tanuwijaya.2005. Sistem Informasi : Konsep, Teknologi dan Manajemen. Yogyakarta : Graha Ilmu.

Kendall,Kenneth E., dan Julie E. Kendall.2010. System Analysis and Design. 8th ed. Pearson Education. Inc.

Leitch Robert A., dan K. Roscoe Davis. 1983. Accounting Information System. New Jesey : Prentice-Hall.

Mustakini, Jogianto Hartono.2001. Analisis & Desain Sistem Informasi : Pendekantan Terstruktur Teori dan Praktek Aplikasi Bisnis, Yogyakarta : Andi Offset.

Verzello, Robert J/John Reuter III, Data Processing : System and Concept, (International Student Edition; Tokyo: McGraw-Hill Kogakusha, 1982