dikodekan secara independen tanpa kehilangan efisiensi kompresi [4]. Definisi DCT yang paling umum panjang N adalah:
=
� 2 −1   −1 2
� �
=1
, = 1,
… , � 2.2
Dengan :
=
1 �
= 0
2 �
≠ 0 2.3
DCT  sinyal  hasil  windowing  terlihat  lebih  bersih,  karena  sinyal-sinyal  frekuensi  tinggi tidak tampak seperti gambar 2.4 berikut [4] :
Gambar 2.4. Contoh DCT dari sinyal dengan menggunakan DCT 256 titik [4].
2.5 Segment Averaging
Segment  averaging [9]  adalah  suatu  proses  untuk  mengurangi  jumlah  data  sinyal,
yang  mana  masih  mempertahankan  bentuk  dasar  pola  dari  sinyal  yang  akan  diproses.
Dalam  contoh  gambar  2.5. ukuran  data  sinyal  adalah  2048  2
11
.  Selanjutnya  data  sinyal tersebut dapat disegmentasi menggunakan lebar segment dengan kelipatan 2
n
dengan 1 ≤
n ≤ 11 . Keluaran dari proses segment averaging adalah rata-rata dari setiap segment.
lebar 2
n
Gambar 2.5. Contoh proses pembagian data dengan segment �
�
2.6 Jarak Clark
Fungsi jarak Clark berfungsi untuk mencari jarak minimumnya. Dengan  rumus ini dapat mengetahui jarak antara database dan data masukan. Rumus fungsi jarak yang
digunakan ditunjukkan pada persamaan dibawah ini .
=
�
−
� �
+
� 2
�=
2.4
Di mana: d
clk
= Jarak Clark P
i
= Nilai dari ekstraksi ciri citra masukan
�
= Nilai dari ekstraksi ciri Database n
= Jumlah koefisien DCT
2.7 Metode Template Matching
Template Matching adalah sebuah operasi dalam pengenalan pola yang digunakan
untuk menentukan ada tidaknya perbedaan antara dua entitas titik,kurva atau bentuk dari jenis template acuan yang sama. Secara umum template matching diartikan sebagai suatu
cara untuk membandingkan dua deret angka untuk menentukan kesamaanya.[7]
2.8 Metode k-Nearest Neighbor
Alogarima  yang  disebut  aturan  tetangga  terdekat  atau  biasa  dikenal  k –  Nearest
Neighbor k-NN  diringkas sebagai berikut [2]. Sebuah fitur yang tidak diketahui vektor x
dan jarak mengukur, kemudian: a.
Diluar vektor Njarak , identifikasi nilai k tetangga terdekat , terlepas dari label  kelas,untuk  masalah  2  kelas  dipilih  dari  nilai  k  yang  ganjil,  dan
biasanya bukan merupakan kelipatan dari banyaknya kelas M b.
Dari  sampel k tersebut, identifikasi  jumlah  vektor ki  yang termasuk dalam kelas
ωi , I = 1,2,…, M . Dengan
� �
= c.
Tetapkan x untuk kelas ωi dengan jumlah ki terbanyak dari sampel.
2.9 Mikrofon
Mikrofon  adalah  suatu  jenis  transduser  yang  mengubah  gelombang  suara  menjadi sinyal listrik. Mikrofon juga dipakai pada alat-alat seperti telepon, alat perekam, alat bantu
dengar,  dan  pengudaraan  radio  serta  televisi.  Karakteristik  mikrofon  yang  harus diperhatikan ketika akan memilih sebuah mikrofon adalah:
1.  Prinsip cara kerja mikrofon dari jenis mikrofon itu sendiri. 2.  Daerah respon frekuensi suara yang mampu dicuplik oleh mikrofon.
3.  Sudut atau arah pencuplikan mikrofon. 4.  Output sinyal listrik yang dihasilkan mikrofon.
5.  Bentuk fisik mikrofon.
Gambar 2.6. Contoh mikrofon
2.10  Sound Card