13 2. Dimension adalah struktur view atau sudut pandang yang menyusun
cube. Dimensi dapat terdiri dari berbagai level.
3. Measure adalah nilai pengukuran. 4. Member adalah isi atau anggota dari suatu dimensi atau measure
tertentu.
2.3.2 Tabel Fakta dan Dimensi Fact and Dimension Tables
Tabel fakta yaitu tabel yang berisi fakta numerik, jika semua data disimpan pada tabel fakta tunggal, maka hasilnya adalah tabel
yang besar sekali. Tabel dimensi yaitu tabel yang berisi petunjuk ke tabel fakta, digunakan untuk menunjukkan darimana data dapat
ditemukan dan tabel terpisah dibutuhkan untuk setiap dimensi. Pada model multi dimensional, database terdiri dari beberapa tabel
fakta dan tabel dimensi yang saling terkait. Suatu tabel fakta berisi berbagai nilai agregasi yang menjadi dasar pengukuran measure
serta beberapa key yang terkait ke tabel dimensi yang akan menjadi sudut pandang dari measuretersebut.
Susunan fact table dan dimension table ini memiliki standar perancangan atau schema karena terbukti meningkatkan performa
dan kemudahan dalam penerjemahan ke sistem OLAP. Schema
inilah yang menjadi dasar untuk melakukan data warehousing
. Dua schema yang paling umum digunakan oleh berbagai OLAPengine adalah skema bintang star schema dan
14 skema butir salju snowflake schema. Contoh Star Schema adalah
sebagai berikut:
Gambar 2.2Star Schema Sedangkan contoh Snowflake Schema adalah sebagai berikut:
Gambar 2.3Snowflake Schema
15
2.3.3 Skema Bintang Star Schema
Star Schema berpusat pada satu tabel fakta yang dikelilingi oleh
satu atau beberapa tabel dimensi sebagai cabangnya sehingga kelihatan seperti bintang. Setiap percabangan berhenti pada satu
tabel dimensi. Atau dengan kata lain tabel dimensi dengan skema ini
semuanya berupa leaf daun dan tidak ada percabangan lain [1]. 2.3.4 Surrogate Key
Surrogate key adalah keykolom data di tabel dimensi yang
menjadi primary key dari tabel tersebut. Nilai ini biasanya berupa nilai sekuensial dan tidak memiliki arti dari proses bisnis darimana
sumber data berasal [1].
2.4Dashboard 2.4.1 Pengertian Dashboard
Dashboard adalah sebuah tampilan visual dari informasi
terpenting yang dibutuhkan untuk mencapai satu atau lebih tujuan, digabungkan dan diatur pada sebuah layar, menjadi informasi yang
dibutuhkan dan dapat dilihat secara sekilas. Tampilan visual disini mengandung pengertian bahwa penyajian informasi harus dirancang
sebaik mungkin, sehingga mata manusia dapat menangkap informasi
16 secara cepat dan otak manusia dapat memahami maknanya secara
benar. Information dashboard
merupakan alat untuk menyajikan informasi secara sekilas, solusi bagi kebutuhan informasi organisasi.
Information dashboard memberikan tampilan antarmuka dengan berbagai bentuk seperti diagram, laporan, indikator visual,
mekanisme alert, yang dipadukan dengan informasi yang dinamis dan relevan. Information dashboard mengumpulkan informasi yang
relevan dari berbagai bagian organisasi, mengkonsolidasikan, dan menyampaikan secara aman, cepat, dengan personalisasi sesuai
dengan peran pengguna dalam organisasi. Tujuan penggunaan informationdashboard
, yaitu untuk mengukur kinerja, memonitor proses yang sedang berjalan, dan memprediksi kondisi di masa
mendatang[2].
2.5Monitoring 2.5.1 Key Performance Indicator
Key Performance adalah indikator yang merepresentasikan
kinerja dari proses yang dilaksanakan. Key Performance Indicator merupakan sekumpulan ukuran mengenai aspek kinerja yang paling
kritis, yang menentukan kesuksesan organisasi pada masa sekarang dan masa yang akan datang.
Key Performance Indicator digunakan memprediksi peluang
kesuksesan atau kegagalan dari proses-proses yang dilaksanakan
17 organisasi, sehingga KPI dapat digunakan sebagai alat untuk
meningkatkan kinerja organisasi secara dramatis. Contoh dari penjelasan diatas adalah penentuan parameter nilai dalam trend mitra
aktif. membuat user dapat dengan mudah mengetahui kondisi mitra yang masi menjalin kemitraan[3].
2.6 Media Penyajian Data