Data Tes Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis

Cut Multahadah, 2015 PENERAPAN TEKNIK METACOGNITIVE SCAFFOLD ING D ENGAN PEND EKATAN SAINTIFIK UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS D AN MOTIVASI BERPRESTASI SISWA SMA Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu menerapkan logaritma pada data mentah fungsi rasio odd. Secara matematis dapat dituliskan sebagai berikut: ⁄ Keterangan: ⁄ = odd ratio perbandingan P = peluang menjawab benar suatu soal menyetujui suatu pernyataan Dengan menggunakan fungsi logit maka akan diperoleh pengukuran dengan interval yang sama. Semakin tinggi abilitas siswa yang dihasilkan maka semakin tinggi nilai logit-nya. Prinsip dasar dari Model Rasch yaitu prinsip probabilistik yang didefenisikan sebagai “individu yang memiliki tingkat abilitas yang lebih besar dibandingkan individu lainnya seharusnya memiliki peluang yang lebih besar untuk menjawab soal dengan benar”. Dengan prinsip yang sama, butir yang lebih sulit menyebabkan peluang individu untuk mampu menjawabnya menjadi kecil”. Artinya, Model Rasch mengestimasi respon siswa terhadap butir soal berdasarkan tingkat kesulitan soal dan kemampuan siswa. Di samping itu, dasar dari Model Rasch adalah Matriks Guttman scalogram, ciri khasnya yaitu setiap butir memiliki urutan yang secara sistematis dapat dijadikan peringkat dari yang rendah ke peringkat yang tinggi berdasarkan kriteria tertentu. Tujuannya adalah untuk mempermudah menganalisis, memberikan penjelasan serta memprediksi kemampuan individu sekaligus tingkat kesulitan soal atau butir. Model Rasch menggabungkan suatu algoritma yang menyatakan hasil ekspektasi probabilistik dari item „i‟ dan siswa „n‟, yang secara matematis dinyatakan oleh Bond Fox dalam Sumintono Widhiarso, 2013 sebagai berikut: ⁄ Keterangan: ⁄ = probabilitas dari siswa n dalam item I untuk menghasilkan jawaban benar. Cut Multahadah, 2015 PENERAPAN TEKNIK METACOGNITIVE SCAFFOLD ING D ENGAN PEND EKATAN SAINTIFIK UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS D AN MOTIVASI BERPRESTASI SISWA SMA Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu = kemampuan siswa = tingkat kesulitan item i e = angka trasedental yang bernilai 2,718 Persamaan tersebut dapat disederhanakan dengan memasukkan fungsi logaritma, ⁄ Dengan demikian, probabilitas akan suatu keberhasilan dituliskan sebagai: = - Analisis data dengan Model Rasch dilakukan dengan bantuan software Winstep. Beberapa pilihan yang penting untuk analisis data yaitu:

a. Analisis Reliabilitas

Reliabilitas suatu alat ukur dimaksudkan sebagai suatu alat yang memberikan hasil yang tetap sama konsisten, ajeg Suherman, 2003: 131. Sedangkan menurut Sumintono dan Widhiarso 2013:3 reliabilitas menjelaskan seberapa jauh pengukuran yang dilakukan berkali-kali akan menghasilkan informasi yang berarti. Dalam Rasch Model ini diperoleh dengan melihat tabel Summary Statictics. Summary Statictics merupakan tabel ringkasan statistik untuk keseluruhan instrumen dan responden. Hal yang dianalisis dari Summary Statictics berdasarkan kriteria nilai alpha cronbach pada tabel 3.6 berikut. Tabel 3.6 Nilai Alpha Cronbach Reliabilitas Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Nilai Kriteria Buruk Jelek Cukup Bagus Bagus sekali Probabilitas untuk berhasil Kemampuan siswa Tingkat kesulitan item Cut Multahadah, 2015 PENERAPAN TEKNIK METACOGNITIVE SCAFFOLD ING D ENGAN PEND EKATAN SAINTIFIK UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS D AN MOTIVASI BERPRESTASI SISWA SMA Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Berikut disajikan hasil perhitungan realibilitas soal yang mengukur kemampuan pemecahan masalah matematis selengkapnya dapat dilihat pada lampiran. Kesimpulan perhitunga reliabilitas disajikan pada tabel 3.7 berikut. Tabel 3.7 Kriteria Hasil Perhitungan Rliabilitas Soal Tes Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Banyak Data Jumlah Item Nilai alpha cronbach Kriteria 38 5 0,69 Cukup Berdasarkan tabel 3.7 diatas, setelah dilakukan perhitungan diperoleh koofesien realibilas tes adalah 0,69 yang terdapat pada lampiran. Berdasarkan tabel nilai Alpha Cronbach soal-soal tes yang diujicobakan memiliki tingkat reliabilitas cukup. Untuk perhitungan selengkapnya dapat dilihat pada lampiran C. 2.

b. Analisis Validitas

Validitas adalah tingkat dimana suatu tes dapat mengukur apa yang seharusnya diukur. Berdasarkan teori dalam Rasch Model analisis validitas berdasarkan pada hal-hal berikut:

1. Item Measure

Merupakan tabel yang memberikan informasi tentang item soal. Hal-hal yang dianalisis dari Item Measure : a. Item measure yaitu nilai logit item, yang menunjukkan butir soal yang tersulit logit positif tinggi sampai butir soal yang paling mudah nilai logit negatif yang paling besar b. Outfit Mean Square MNSQ, Outfit Z-Standard ZSTD dan Point Measure Correlation Pt Mean Corr yaitu kriteria penilaian kesesuaian item outliers atau misfit a. Nilai Outfit Mean Square MNSQ yang diterima: 0,5 MNSQ 1,5 b. Nilai Outfit Z-Standard ZSTD yang diterima: -2,0 ZSTD +2,0

Dokumen yang terkait

Pengaruh Pendekatan Pembelajaran Berbasis Masalah dengan Teknik Scaffolding Terhadap Kemampuan Berpikir Logis Matematis Siswa

6 54 244

PENERAPAN PEMBELAJARAN MODEL ELICITING ACTIVITIES (MEA) DENGAN PENDEKATAN SAINTIFIK UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN REPRESENTASI DAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS SISWA.

3 22 53

PENERAPAN PENDEKATAN PEMBELAJARAN METACOGNITIVE SCAFFOLDING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS SISWA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA.

0 2 38

PENERAPAN PENDEKATAN PEMBELAJARAN METACOGNITIVE SCAFFOLDING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS SISWA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA.

0 5 43

PENDEKATAN PEMBELAJARAN METACOGNITIVE SCAFFOLDING DENGAN MEMANFAATKAN MULTIMEDIA INTERAKTIF UNTUK MENINGKATKAN LITERASI MATEMATIS SISWA SMA.

0 0 47

PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH, KOMUNIKASI, DAN SELF- EFFICACY MATEMATIS MAHASISWA MELALUI PEMBELAJARAN DENGAN PENDEKATAN METACOGNITIVE SCAFFOLDING.

6 25 88

MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH DAN BERPIKIR KRITIS MATEMATIS SISWA MELALUI PENDEKATAN METACOGNITIVE INSTRUCTION.

0 0 57

PENERAPAN TEKNIK METACOGNITIVE SCAFFOLDING DENGAN PENDEKATAN SAINTIFIK UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS DAN MOTIVASI BERPRESTASI SISWA SMA - repository UPI T MTK 1207117 Title

0 0 3

PENERAPAN PENDEKATAN PEMBELAJARAN METACOGNITIVE SCAFFOLDING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS SISWA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA - repository UPI S MAT 1003095 Title

0 0 3

Penerapan scaffolding untuk pencapaian kemampuan pemecahan masalah matematis

0 1 6