α sebesar 0,05 sehingga nilai sig 0,05. Maka dari itu, dapat disimpulkan bahwa data minat berwirausaha berdistribusi normal.
4.3.2. Uji Linearitas
Uji linearitas digunakan untuk mengetahui apakah hubungan antar variabel bersifat linier atau tidak. Berikut ini adalah hasil uji linearitas dengan mengunakan
bantuan program SPSS v.20 for windows :
Tabel 4.52 Hasil Uji Linearitas dengan Fungsi Compare Means
Sumber : data diolah Berdasarkan hasil di atas, diketahui bahwa nilai F
hitung
untuk variabel X
1
dan Y, variabel X
2
dan Y, dan variabel X
1
dan X
2
lebih kecil dari nilai F
tabel
. Maka dapat disimpulkan bahwa hubungan antar variabel bersifat linier sehingga
memenuhi syarat linearitas.
4.3.3. Uji Multikolinieritas
“Uji multikolinieritas diperlukan untuk mengetahui ada tidaknya variabel independen yang memiliki kemiripan antar variabel independen dalam suatu
model” Sujarweni, 2007:95. Dalam penelitian ini, penulis melakukan uji multikolinieritas dengan menggunakan bantuan program SPSS v.20 for windows.
Berikut ini adalah hasil pengujian uji multikolinieritas :
Tabel 4.53 Hasil Uji Multikolinieritas dengan Metode VIF
Sumber : data diolah Keterangan
Deviation from Linearity F
df F
tabel
Kriteria Keputusan
X
1
dan Y 1,363
df 1 = 1 df 2 = 26
4,23 Linier
X
2
dan Y 0,679
4,23 Linier
X
1
dan X
2
0,947 4,23
Linier
Variabel Terikat
Variabel Bebas
VIF Kriteria H
Kesimpulan
Minat Berwirausaha
Y Pengetahuan
Kewirausahaan X1
1,718 Diterima
Tidak ada multikolinieritas
Efikasi Diri X2
1,718 Diterima
Tidak ada multikolinieritas
Dari tabel di atas, diketahui bahwa nilai VIF pengetahuan kewirausahaan dan efikasi diri sama, yaitu sebesar 1,718. Hal ini berarti nilai VIF 10, maka
dapat disimpulkan bahwa tidak terjadi multikolinieritas.
4.3.4. Uji Heteroskedastisitas
Uji heteroskedastisitas ini dilakukan untuk “menguji terjadi perbedaan
variance residual suatu periode pengamatan ke periode pengamatan yang lain”
Sujarweni, 2007:96. Dalam pengujian ini, penulis menggunakan bantuan SPSS v.20 for windows dengan uji Spearman. Berikut ini adalah hasil pengujian
heteroskedastisitas :
Tabel 4.54 Hasil Uji Heteroskedastisitas dengan Metode Spearman
Sumber : Software IBM SPSS v.20 for windows data diolah Berdasarkan tabel tersebut diketahui bahwa nilai signifikansi 0,354 dan
0,287. Nilai tersebut lebih dari 0,05. Oleh karena itu, dapat disimpulkan tidak terjadi heteroskedastisitas dalam data ini.
4.3.5. Analisis Jalur