Pengertian Belajar Pengertian Sepak Takraw Sejarah Sepak Takraw

18

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN HIPOTESIS

2.1. Kajian Pustaka

2.1.1. Pengertian Belajar

Belajar adalah proses mengalami sesuatu untuk menghasilkan perubahan tingkah laku dan pribadi Abin Syamsudin, 2000 :5.4. Belajar didefinisikan sebagai perubahan tingkah laku yang relatif permanen yang terjadi karena pengalaman Santrock dan Yusen, 1994 :5.4. Belajar adalah proses perubahan tingkah laku akibat pengalaman. Tingkah laku bisa berarti sesuatu yang tampak seperti berjalan, berlari, berenang, melakukan shooting, pun juga berarti sesuatu yang tidak tampak seperti berfikir, bersikap, dan berperasaan. Adapun pengalaman bisa berbentuk membaca, mendengarkan, melihat, melakukan baik secara mandiri maupun bersama orang lain Ali Maksum, 2010 : 11. Dari beberapa pendapat di atas, dapat dirumuskan bahwa hakekat belajar adalah sebagai aktivitas atau pengalaman yang menghasilkan perubahan pengetahuan, perilaku, dan pribadi yang bersifat permanen.

2.1.2. Pengertian Sepak Takraw

Sepak takraw adalah permainan sepak raga yang telah dimodivikasi untuk dijadikan sebuah permianan yang kompetitif. Sepak takraw berasal dari dua kata yaitu sepak dan takraw. “Sepak” berarti gerakan menyepak sesuatu dengan kaki, dengan cara mengayunkan kaki di depan atau ke sisi Depdikbud, 1995. Sedangkan “Takraw” berarti bola atau barang bulat yang terbuat dari anyaman rotan Depdikbud, 1992. Jadi sepak takraw adalah sepak raga yang telah dimodifikasikan untuk menjadikannya sebagai suatu permainan yang kompetitif. Sedangkan menurut ahli lain mengatakan sepak takraw adalah menyepak bola dengan samping kaki, sisi kaki bagian dalam atau bagian luar kaki yang terdiri dari tiga orang pemain.

2.1.3. Sejarah Sepak Takraw

Di Indonesia sendiri permainan ini bermula sebagai permainan keluarga bangsawan, yang merupakan salah satu mata acara resmi dalam upacara-upacara Kerajaan. Dan kemudian menjadi permainan yang digemari oleh masyarakat. Meluasnya permainan ini terutama di daerah-daerah pantai nusantara, seperti Sumatra, Riau, Kalimantan, Sulawesi Muhammad Suhud. 1991 : 1 Pemerintah dalam hal ini Ditjen Olahraga yang dipimpin oleh Mayjen Supardi, mengembangkan sepak takraw dengan cikal bakal sepak raga. Pada tanggal 16 Maret 1970 didirikan organisasi Persatuan Sepak Raga Seluruh Indonesia PERSERASI dengan Ketua Umum Drs. Moh. Yunus Akbar, dan pada tangal 6-8 Oktober diadakan kongres I semacam munas yang dihadiri 24 PEMDA. Pada periode tahun 1987 salah satu putusan Kongres I 1986 ialah pemilihan pengurus besar yang baru yaitu Ir. H. Marjoeni. Dengan hasil keputusan antara lain adalah dirubahnya sebutan “Sepak raga” menjadi “Sepak takraw”. Pada tahun 1981, Perserasi diterima dan dikukuhkan sebagai induk organisasi sepak raga anggota Komite Olahraga Nasional Indonesia KONI. Pada tahun 1986 Perserasi berubah nama menjadi PERSETASI Persatuan Sepak Takraw Seluruh Indonesia Muhammad Suhud. 1991 : 2. Pada tahun 2005 PERSETASI berubah nama kembali menjdi PSTI Persatuan Sepak Takraw Indonesia sampai sekarang.

2.1.4. Media Pembelajaran

Dokumen yang terkait

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR LARI SPRINT MELALUI PERMAINAN HITAM HIJAU PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 02 BADAK KECAMATAN BELIK KABUPATEN PEMALANG TAHUN PELAJARAN 2012 2013

6 115 105

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SEPAK BOLA MELALUI MODIFIKASI GAWANG PANTUL PADA SISWA KELAS V SD NEGERI PASEKARAN 01 KECAMATAN BATANG KABUPATEN BATANG TAHUN PELAJARAN 2012 2013

2 15 126

PEMBELAJARAN TEKNIK DASAR SEPAK SILA PERMAINAN SEPAK TAKRAW MELALUI “HOOP TAKRAW” PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 3 JUNGSEMI KECAMATAN KANGKUNG KABUPATEN KENDAL

0 11 141

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR TOLAK PELURU GAYA O’BRIEN MELALUI PENDEKATAN BERMAIN LEMPAR SASARAN PADA KELAS V SDN KALIWADAS 02 KECAMATAN BUMIAYU KABUPATEN BREBES TAHUN 2013

1 27 119

MODEL PEMBELAJARAN SEPAK SILA MELALUI PERMAINAN CEK CEKAN PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 02 LODAYA KECAMATAN RANDUDONGKAL KABUPATEN PEMALANG

7 44 112

TINGKAT KETERAMPILAN DASAR PERMAINAN SEPAK BOLA PADA SISWA KELAS V DI SD NEGERI SE KECAMATAN LARANGAN KABUPATEN BREBES TAHUN 2010

0 9 77

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN SEPAK SILA DALAM PERMAINAN SEPAKUPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN SEPAK SILA DALAM PERMAINAN SEPAK TAKRAW MELALUI LATIHAN SEPAK SILA VARIASI LINGKARAN PADA SISWI PUTRI SMP AL-WASHLIYAH 30 MEDAN TAHUN AJARAN 2013-2014. TAKRAW MELALU

0 2 14

UPAYA MENINGKATKAN HASIL PEMBELAJARAN PASSING SEPAK BOLA MELALUI PENDEKATAN PERMAINAN BOLBUM PADA SISWA KELAS V SD NEGERI LESANPURO KAJORAN TAHUN PELAJARAN 2015 2016 -

0 0 60

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SEPAK BOLA MELALUI PERMAINAN GAWANG TONG PADA SISWA KELAS V SD

0 0 11

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SEPAK SILA MELALUI METODE TUTOR SEBAYA DALAM PERMAINAN SEPAK TAKRAW PADA SISWA SD NEGERI 22 PALU

0 0 15