pada agustus 1986, ekspor pada dasarnya telah memainkan peranan yang sangat penting di dalam proses pembangunan ekonomi Indonesia. Pada periode
industrialisasi substitusi impor, ekspor terutama migas dan gas bumi hanya dipandang sebagai salah satu sumber pembiayaan pembangunan yang dominan
dan bukan sebagai motor pertumbuhan ekonomi, ketika Indonesia mulai beralih ke strategi industrialisasi promosi ekspor pandangan tersebut berubah, ekspor
kemudian dipandang sebagai sektor yang diharapkan dapat menjadi motor
pertumbuhan ekonomi export led growth.
Hasil penelitian lain yang menyatakan adanya hubungan antara perdagangan luar
negeri dengan pertumbuhan ekonomi, Badikenita
2004 “Analisis Kausalitas Antara Ekspor Dan Pertumbuhan Ekonomi Di Negara-Negara ASEAN
”. Pertumbuhan ekonomi dan ekspor mempunyai hubungan yang saling
mempengaruhi satu sama lain dalam perekonomian suatu negara. Peranan ekspor di negara-negara berkembang dapat dikatakan sebagai motor penggerak negara
tersebut. Demikian juga Negara-negara yang tergabung dalam ASEAN yang umumnya adalah negara-negara berkembang.
H. Rujukan Penelitian Penelitian- penelitian Sebelumnya
1. Penelitian yang dilakukan oleh εaryetta εonalisa: ”Pengaruh Aliran
Modal Asing, Hutang Luar Negeri dan Perdagangan Internasional Terhadap Pertumbuhan Ekonomi di Indonesia” menyatakan bahwa modal
asing Foreign Direct InvestmentFDI berpengaruh positif terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia yang berarti apabila FDI meningkat,
maka pertumbuhan ekonomi juga mengalami peningkatan. Sedangkan
hutang luar negeri foreign debt berpengaruh negatif terhadap pertumbuhan ekonomi. Pada variabel perdagangan internasioanl net
expor mempunyai pengaruh positif terhadap pertumbuhan ekonomi. 2.
Penelitian yang dilakukan oleh Adriant : ”Analisis Pengaruh Hutang Luar Negeri foreign debt dan Penanaman Modal Asing PMA terhadap
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia”, tulisan ini akan menganalisa pengaruh hutang luar negeri dan penanaman modal asing, terhadap pertumbuhan
ekonomi Indonesia. Dengan menggunakan model kuadrat terkecil OLS data tahunan yang diperoleh dari tahun 1986-2005. Hasil yang di dapat
adalah variabel independen yang berpengaruh nyata dan siginifikan terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia
3. Penelitian yang dilakukan oleh Adwin Surya Atmadja : ”Hutang Luar
Negeri Pemerintah Indonesia: Perkembangan dan Dampaknya” ,
menyatakan pembangunan ekonomi merupakan prasyarat mutlak bagi negara-negara dunia ketiga, termasuk Indonesia, untuk memperkecil jarak
ketertinggalannya di bidang ekonomi dan kesejahteraan masyarakat dari negara-negara industri maju. Upaya pembangunan ekonomi di negara-
negara tersebut, yang umumnya diprakarsai pemerintah, agak terkendala akibat kurang tersedianya sumber-sumber daya ekonomi yang produktif,
terutama sumber daya modal yang seringkali berperan sebagai katalisator pembangunan. Untuk mencukupi kekurangan sumberdaya modal ini, maka
pemerintah negara yang bersangkutan berusaha untuk mendatangkan sumber daya modal dari luar negeri melalui berbagai jenis pinjaman.
Dalam jangka pendek, hutang luar negeri sangat membantu pemerintah
Indonesia dalam upaya menutup defisit anggaran pendapatan dan belanja negara, akibat pembiayaan pengeluaran rutin dan pengeluaran
pembangunan yang cukup besar. Dengan demikian, laju pertumbuhan ekonomi dapat dipacu sesuai dengan target yang telah ditetapkan
sebelumnya. Tetapi dalam jangka panjang, ternyata hutang luar negeri pemerintah tersebut dapat menimbulkan berbagai persoalan ekonomi di
Indonesia.
4. Dari penelitian Prabowo Sutanto
2004 tentang “Analisis Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tahun 1986-
2002”. Dengan menggunakan model analisis data time series atau runtut waktu kuantitaf yaitu melalui metode regresi. Analisis ini dimaksudkan
untuk mengungkapkan hubungan antara variabel dependen dengan variabel independent, sehingga dapat ditarik kesimpulan yang mengarah
pada tujuan penelitian. Dengan bentuk umum dari fungsi Produk Domestik Bruto PDB riil sebagai berikut :
PDB rill = f L, I, Ex, S Dalam penelitian yang d
ilakukan oleh “Prabowo Sutanto“ tersebut penulis mengatakan yang mempengaruhi besar kecilnya Pertumbuhan ekonomi
Indonesia, ialah jumlah Angkatan kerja, Investasi asing, Nilai eksport, dan tingkat Tabungan Domestik
III. METODE PENELITIAN A.