Manfaat program MKRPL dalam meningkatkan ketahanan pangan

Wilayah Kabupaten Lampung Selatan mempunyai batas-batas sebagai berikut: - Sebelah Utara berbatasan dengan wilayah Kabupaten Lampung Tengah dan Lampung Timur - Sebelah Barat berbatasan dengan wilayah Kabupaten Pesawaran - Sebelah Selatan berbatasan dengan Selat Sunda - Sebelah Timur berbatasan dengan Laut Jawa Kabupaten Lampung Selatan merupakan daerah tropis, dengan curah hujan rata-rata 161,7 mmbulan dan rata-rata jumlah hari hujan 15 haribulan. Temperaturnya berselang antara 21,3 o C sampai 33,0 o C. Dalam bidang pertanian Kabupaten Lampung Selatan merupakan salah satu daerah produksi padi dan jagung di Provinsi Lampung. Tanaman lain yang di produksi di Kabupaten Lampung Selatan antara lain adalah ubi kayu, ubi jalar, kacang tanah, kacang hijau, dan kacang kedelai. Produksi tanaman pangan di Kabupaten Lampung Selatan dapat dilihat pada Tabel 4. Tabel 4. Produksi dan luas lahan ditingkat petani berbagai komoditas tanaman pangan di Kabupaten Lampung Selatan tahun 2011 Jenis tanaman Luas lahan ha Produksi ton Padi 81.801 406.142 Jagung 116.632 599.598 Ubi kayu 6.751 154.696 Ubi jalar 341 3.375 Kacang tanah 463 3.019 kedelai 1.714 1.975 Kacang hijau 297 275 Sumber : BPS Propinsi Lampung, 2012 Tabel 4 menunjukkan bahwa luas lahan dan produksi terbesar di Kabupaten Lampung Selatan adalah jagung yaitu sebesar 116.632 ha dan 599.598 ton. Hal ini menunujukkan bahwa banyak petani di Kabupaten Lampung Selatan yang menanam komoditi jagung.

B. Keadaan Umum Kecamatan Natar

Kecamatan Natar merupakan salah satu bagian dari Kabupaten Lampung Selatan. Kecamatan Natar memiliki luas wilayah 279,29 km 2 atau 27.929 ha yang terdiri dari 26 desakelurahan. Kecamatan Natar terletak diantara Kabupaten Lampung Tengah dengan Kota Bandar Lampung. Batas - batas wilayah Kecamatan Natar adalah - Sebelah Utara berbatasan dengan Kecamatan Tegineneng - Sebelah Barat berbatasan dengan Kecamatan Negri Katon dan Gedong Tataan - Sebelah Selatan berbatasan dengan Kotamadya Bandar Lampung - Sebelah Timur berbatasan dengan Kecamatan Jati Agung dan Metro Kibang Penduduk di Kecamatan Natar berjumlah 173.391 jiwa, yang terdiri dari penduduk laki – laki sebanyak 87.305 jiwa dan perempuan sebanyak 86.086 jiwa. Sebaran penduduk berdasarkan desa atau kelurahan dapat dilihat pada Tabel 5.

Dokumen yang terkait

STRATEGI PENGEMBANGAN KAWASAN RUMAH PANGAN LESTARI UNTUK MENGATASI KERAWANAN PANGAN RUMAH TANGGA

0 17 26

PERSEPSI PETANI TERHADAP PROGRAM KAWASAN RUMAH PANGAN LESTARI (KRPL) DI DESA ABUNG JAYO KECAMATAN ABUNG SELATAN KABUPATEN LAMPUNG UTARA

7 22 65

Evaluasi Dampak Program Kawasan Rumah Pangan Lestari (Krpl) Dalam Upaya Pemberdayaan Masyarakat Oleh Yayasan Gerakan Peduli Lingkungan (Ygpl) Di Pondok Pekayon Indah-Pekayon Jaya Bekasi

2 53 277

Pengembangan Komik sebagai Media Pembelajaran Program Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL)

0 3 6

Analisis Pemahaman Program Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL) Masyarakat Kota Malang

0 3 6

KONSUMSI PANGAN RUMAH TANGGA DI LOKASI MODEL KAWASAN RUMAH PANGAN LESTARI (MKRPL)KABUPATEN BENGKULU TENGAH DAN BENGKULU SELATAN

0 0 8

DAMPAK PROGRAM MODEL KAWASAN RUMAH PANGAN LESTARI (M-KRPL) TERHADAP PENINGKATAN POLA PANGAN HARAPAN (PPH) DAN PANGSA PENGELUARAN PANGAN DI DESA WAY ISEM KECAMATAN SUNGKAI BARAT KABUPATEN LAMPUNG UTARA

0 0 7

ANALISIS PROGRAM KAWASAN RUMAH PANGAN LESTARI DAN HUBUNGANNYA DENGAN KETAHANAN PANGAN SERTA KESEJAHTERAAN RUMAH TANGGA (STUDI KASUS DI KOTA SURAKARTA)

0 0 16

PELAKSANAAN PROGRAM KAWASAN RUMAH PANGAN LESTARI DALAM RANGKAKETAHANAN PANGAN RUMAH TANGGA :Studi pada Kelompok Wanita Pelaksana Program Kawasan Rumah Pangan Lestari di Kota Mataram JURNAL

0 0 10

ARTIKEL ILMIAH PERANAN KAWASAN RUMAH PANGAN LESTARI (KRPL) DALAM KETERSEDIAAN PANGAN DAN KONTRIBUSINYA TERHADAP EKONOMI RUMAH TANGGA DI KOTA MATARAM

0 0 9