Identifikasi Masalah Rumusan Masalah Tujuan Penelitian

5 Armandha Redo Pratama, 2015 HUBUNGAN KESESUAIAN REKAYASA SHELTER BUS TRANS METRO BANDUNG TMB DENGAN ARUS LALU LINTAS DAN TINGKAT PARTISIPASI PENGGUNA SHELTER DI KOTA BANDUNG TAHUN 2014 Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu koridor, yaitu koridor I Cibereum-Cibiru yang terdapat 32 shelter dengan 16 shelter pada jalur berangkat dan 16 shelter pada jalur pulang serta terdapat 10 armada bus sedang yang telah beroperasi, sedangkan pada koridor II Cicaheum- Cibereum terdapat 19 shelter dan 10 armada bus besar yang telah beroperasi. Dengan begitu, peran Shelter TMB sama halnya dengan TPB lainnya, yaitu untuk menjamin kenyamanan dan keamanan penumpang, kemudian permasalahan penggunaan shelter di kota Bandung yang kurang optimal menjadi dasar bagi penulis untuk melakukan penelitian terhadap shelter TMB dengan judul “Hubungan Kesesuaian Rekayasa Shelter Bus Trans Metro Bandung TMB dengan Arus Lalu Lintas dan Tingkat Partisipasi Pengguna Shelter Kota Bandung Tahun 2014. ”

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah dikemukakan di atas, maka identifikasi masalah dalam penelitian ini yaitu: 1. Presentase penggunaan moda transportasi umum sangat kecil jika dibandingkan dengan presentase penggunaan kendaraan pribadi sehingga mengakibatkan terjadinya peningkatan volume kendaraan yang cukup besar di jalan raya dan dapat memicu kemacetan. 2. Sarana dan prasarana Trans Metro Bandung yang kurang memadai menyebabkan masyarakat lebih memilih kendaraan pribadi. 3. Kurang tertibnya pengaturan lalu lintas Trans Metro Bandung menyebabkan sebagian shelter Trans Metro Bandung beralih fungsi. 4. Jarak antar halte dan penempatan shelter Trans Metro Bandung yang kurang sesuai mempengaruhi keinginan penumpang untuk naik atau turun di shelter yang telah di sediakan.

C. Rumusan Masalah

6 Armandha Redo Pratama, 2015 HUBUNGAN KESESUAIAN REKAYASA SHELTER BUS TRANS METRO BANDUNG TMB DENGAN ARUS LALU LINTAS DAN TINGKAT PARTISIPASI PENGGUNA SHELTER DI KOTA BANDUNG TAHUN 2014 Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Adapun rumusan masalah yang penulis rumuskan dalam penelitian ini ialah sebagai berikut: 1. Bagaimanakah hubungan antara kesesuaian rekayasa shelter dengan arus lalu lintas kendaraan lain pada jalur TMB Kota Bandung ? 2. Bagaimanakah hubungan antara kesesuaian rekayasa dengan partisipasi masyarakat dalam menggunakan shelter ? 3. Bagaimanakah implementasi kajian transportasi terhadap pembelajaran georgafi di SMA ?

D. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan penelitian yang penulis rumuskan dalam penelitian ini ialah sebagai berikut: 1. Untuk mengidentifikasi tingkat hubungan antara kesesuaian rekayasa shelter dengan arus lalu lintas kendaraan lain pada jalur TMB Kota Bandung. 2. Untuk mengidentifikasi tingkat hubungan antara kesesuaian rekayasa shelter dengan tingkat partisipasi masyarakat dalam menggunakan shelter TMB Kota Bandung. 3. Untuk mengimplementasikan kajian mengenai transportasi sebagai salah satu meteri ajar geografi di SMA.

E. Manfaat Penelitian