IV. KONDISI UMUM PERUSAHAAN
A. PT Astra Agro Lestari Tbk
PT Astra Agro Lestari Tbk yang beralamat kantor di Jalan Puloayang Raya Blok OR-1, Kawasan Industri Pulogadung Jakarta, pada awal berdiri
tanggal 3 Oktober 1988 bernama PT Suryaraya Cakrawala, baru pada tahun 1989 berubah namanya menjadi PT Astra Agro Niaga. Pada tahun 1997 PT
Astra Agro Niaga melakukan penggabungan usaha dengan PT Suryaraya Bahtera dan namanya berubah menjadi PT Astra Agro Lestari. Pada tanggal 9
Desember 1997, PT Astra Agro Lestari Tbk AALI menjadi perusahaan publik yang tercatat di Bursa Efek Jakarta dan Surabaya, yang kini menjadi
Bursa Efek Indonesia, dengan menawarkan 125.800.000 lembar saham kepada publik dengan harga Rp 1.550 per lembar saham. Pada penutupan bursa di
akhir tahun 2008, harga saham AALI adalah Rp 9.800 per lembar saham. Terwujudnya PT Astra Agro Lestari Tbk menjadi perusahaan yang
tumbuh secara berkelanjutan dalam tujuan jangka panjang, tidak terlepas dari visi perusahaan yaitu menjadi perusahaan agrobisnis yang paling produktif
dan paling inovatif di dunia. Untuk melaksanakan visi tersebut, PT Astra Agro Lestari Tbk mencanangkan sebuah misi yaitu menjadi panutan dan
berkontribusi untuk pembangunan serta kesejahteraan bangsa. Sebagai perusahaan yang memiliki 250.883 Ha perkebunan kelapa
sawit dan 508 Ha lahan karet pada tahun 2008 dengan lokasi tersebar di Pulau Sumatera, Kalimantan serta Sulawesi, bukanlah perkara mudah dalam
pengelolaannya, di samping mempunyai jumlah karyawan tetap sebanyak 22.105 orang 2007: 19.335 orang. Sehingga dalam mengelola perusahaan,
PT Astra Agro Lestari Tbk mempercayakan kepada Dewan Komisaris dan Direksi yang mempunyai wewenang dan tanggung jawab sesuai dengan
fungsinya masing-masing. Secara umum tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris secara
kolektif adalah untuk melakukan pengawasan dan memberikan nasehat kepada Direksi serta memastikan efektifitas penerapan GCG
Good Corporate
Governance
di perusahaan. Sebaliknya, tugas dan tanggung jawab Direksi secara kolegial adalah untuk memimpin dan mengelola perusahaan sesuai
dengan visi, misi, strategi dan tujuannya, serta memastikan GCG diterapkan dengan konsisten. Adapun susunan kepengurusan PT Astra Agro Lestari Tbk
tahun 2008 adalah sebagai berikut: 1.
Dewan Komisaris a.
Presiden Komisaris : Michael Dharmawan Ruslim
b. Wakil Presiden Komisaris : Chiew Sin Cheok
c. Komisaris
: 1 Gunawan Geniusahardja 2 Simon John Mawson
d. Komisaris Independen
: 1 Patrick Morris Alexander 2 Harbrinderjit Singh Dillon
3 Stephen Zacharia Satyahadi 2.
Direksi a.
Presiden Direktur : Widya Wiryawan
b. Wakil Presiden Direktur
: Tonny Hermawan Koerhidayat c.
Direktur : 1 Joko Supriyono
2 Santosa 3 Bambang Palgoenadi
4 Juddy Arianto Beradaptasi dengan kondisi terkini, khususnya yang berkaitan dengan
ketidakpastian di pasar keuangan global, maka sesuai dengan tujuan jangka panjang perusahaan, PT Astra Agro Lestari Tbk memfokuskan pada usaha-
usaha, seperti melakukan program intensifikasi untuk meningkatkan produktivitas tanaman yang menghasilkan dan melakukan program penelitian
jangka panjang dengan tujuan menghasilkan bibit tanaman yang berproduktivitas tinggi. Program intensifikasi yang dilaksanakan oleh
manajemen perusahaan mencakup pada usaha perbaikan manajemen pengelolaan air, konservasi tanah, metode pengaplikasian pupuk, dan
pengelolaan hama secara terpadu. Sebaliknya program penelitian jangka panjang terfokus pada usaha untuk mengembangkan budidaya bibit dan sarana
pemuliaan tanaman yang berkualitas tinggi melalui teknologi hayati, pemilihan asal-usul bibit dan persilangan tanaman.
Di samping usaha-usaha tersebut, PT Astra Agro Lestari Tbk juga menerapkan program CSR
Corporate Social Responsibility
dan GCG, sehingga diharapkan pertumbuhan perusahaan yang berkelanjutan dapat
tercapai. Dalam program CSR, PT Astra Agro Lestari Tbk menerapkan bermacam program yaitu membangun ekonomi masyarakat lokal melalui
pendirian LKM Lembaga Keuangan Mikro yang diharapkan mampu meningkatkan pendapatan masyarakat. Selain itu, perusahaan juga
menyediakan pelayanan pendidikan yang berkualitas dengan meningkatkan mutu pendidikan dan pemberian beasiswa. Program CSR lain yang diterapkan
oleh PT Astra Agro Lestari Tbk adalah menciptakan kepedulian terhadap lingkungan dengan membangun bisnis kelapa sawit yang berkelanjutan.
Penerapan prinsip GCG
Good Corporate Governance
dalam menciptakan iklim usaha yang berkelanjutan, juga sama pentingnya dengan
program lain yang diterapkan oleh PT Astra Agro Lestari Tbk. Oleh karenanya perusahaan berkomitmen untuk menerapkan prinsip-prinsip GCG
dalam melakukan hubungan bisnis, baik dengan pihak internal maupun eksternal. Sebagai bagian dari komitmen ini, perusahaan menerbitkan laporan
keuangan secara wajar dan tepat waktu, menyelenggarakan paparan publik dan juga mengadakan pertemuan dengan komunitas pasar modal dalam rangka
menyampaikan kinerja operasional perusahaan yang mutakhir kepada publik.
B. PT PP London Sumatra Indonesia Tbk