Kesamaan Kemampuan Awal Uji Prasyarat Analisis

q p St M t M γ p phi   Suharsimi Arikunto, 2003:79 Keterangan : γ phi : Koefisien korelasi point biserial. Mp:Rerata skor dari subjek yang menjawab dengan benar bagi item yang dicari validitasnya. Mt: Rerata skor total. St: Standard deviasi skor total. P: Proporsi subjek yang menjawab benar item tersebut. q: Proporsi siswa yang menjawab salah q = 1-p. Dari hasil perhitungan validitas, item tersebut kemudian dikonsultasikan dengan harga r table produk moment. Jika r point biserial lebih besar daripada harga r table, maka korelasi tersebut signifikan, berarti item tersebut adalah valid. Apabila harga r point biserial lebih kecil daripada harga r tabel, maka korelasi tersebut tidak signifikan, berarti item tersebut tidak valid.

4. Reliabilitas

Untuk menghitung reliabilitas, digunakan rumus yang dikemukakan oleh Kuder dan Richardson 20 K –R20 sebagai berikut :                 2 2 11 S pq S 1 n n r Suharsimi Arikunto, 2003:100 Harga r 11 kemudian dikonsultasikan dengan table r product moment.

E. Teknik Analisa Data

Uji statistik yang dilakukan pada peningkatan pestasi belajar siswa pada penelitian ini bertujuan untuk menunjukkan efektivitas pembelajaran remidiasi dengan menggunakan metode demonstrasi disertai pemberian tugas dengan metode ceramah dan disertai pemberian tugas. Uji statistik yang dilakukan pada hasil penelitian ini meliputi uji prasyarat dan uji-t dua ekor.

1. Kesamaan Kemampuan Awal

Uji ini digunakan untuk mengetahui apakah ada perbedaan kemampuan sebelum perlakuan dengan kelompok siswa yang akan dikenai pengajaran remedial disertai pemberian tugas. Untuk uji kemampuan awal digunakan teknik t – test dua ekor terhadap kemampuan awal kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Hipotesis : H : μ 1 = μ 2 Tidak ada perbedaan kemampuan awal antara kelompok eksperimen dengan kelompok kontrol.. H 1 : μ 1 ≠ μ 2 Ada perbedaan kemampuan awal antara kelompok eksperimen dengan kelompok kontrol. Rumus yang digunakan adalah :       2 1 1 n 1 n 1 S X X t 2 1 2 2 2 2 1 1 2 2 1 2 1          n n S n S n S Husaini Usman dan Purnomo S:2006:142 Keterangan : 1 X : Rata – rata prestasi belajar siswa kelompok eksperimen. 2 X : Rata – rata prestasi belajar siswa kelompok kontrol. S: Variansi gabungan. n 1 : Jumlah siswa kelompok eksperimen. n 2 : Jumlah siswa kelompok kontrol. Kriteria: H diterima apabila –t t ≤t obs ≤+t t

2. Uji Prasyarat Analisis

a. Uji Normalitas Uji normalitas digunakan untuk menguji apakah data yang diperoleh dari sample penelitian ini berasal dari populasi yang berdistribusi normal atau tidak. Untuk keperluan ini digunakan uji Liliofors dengan statistik uji sebagai berikut: 1 Menentukan Hipotesis H : Sampel bersal dari populasi yang berdistribusi normal H 1 : Sampel tidak berasal dari populasi yang berdistribusi normal. 2 Taraf Signifikansi 5. 3 Statistik Uji L obs = |FZi – SZi| Fz i : Proporsi caca h z ≤ z i terhadap seluruh z i Seluruh data Xi diubah menjadi bilangan baku z i dengan transformasi : s x X z i i   4 Daerah Kritik DK = Lobs L α;n dengan n adalah ukuran sample. 5 Keputusan Uji H diterima jika L obs L α;n b. Uji Homogenitas Uji homogenitas dimaksudkan untuk mengetahui apakah sample berasal dari populasi yang homogen atau tidak. Untuk keperluan ini digunakan uji Bartlet sebagai berikut : 1 Menentukan Hipotesis H : Sampel berasal dari populasi yang homogen H 1 : Sampel berasal dari populasi yang tidak homogen 2 Taraf Signifikansi Α = 0,05 3 Statistik Uji     i i 2 1logS n 2,3026B χ Husaini dan Purnomo S:2006:138          1 1 2 2 i i i n S n S Husaini dan Purnomo S:2006:139 4 Daerah Kritik DK = n α; 2 hit 2 χ χ  5 Keputusan Uji H0 diterima jika n α; 2 hit 2 χ χ 

3. Pengujian Hipotesis

Dokumen yang terkait

Pembelajaran Inkuiri dengan Pendekatan Demonstrasi pada Pokok Bahasan Bunyi untuk Meningkatkan Minat dan Hasil Belajar IPA Fisika Siswa SMP

1 55 135

HASIL PEMBELAJARAN KETERAMPILAN PROSES DILENGKAPI PEMBERIAN TUGAS PADA POKOK BAHASAN GETARAN DAN GELOMBANG SISWA SMP KELAS II SEMESTER GASAL TAHUN AJARAN 2004 2005

0 11 88

Pembelajaran fisika dengan pendekatan keterampilan proses melalui metode eksperimen ditinjau dari pemberian tugas pada pokok bahasan usaha di smp n 1 Karanganyar tahun ajaran 2005 2006

0 29 224

PEMBELAJARAN FISIKA DENGAN PENDEKATAN KONSTRUKTIVISME MELALUI METODE EKSPERIMEN DAN DEMONSTRASI DITINJAU DARI KETRAMPILAN MENGGUNAKAN ALAT UKUR TERHADAP KEMAMPUAN KOGNITIF SISWA PADA POKOK BAHASAN GERAK LURUS

0 12 171

PEMBELAJARAN FISIKA MENGGUNAKAN METODE DEMONSTRASI MELALUI PENDEKATAN QUANTUM DAN KETRAMPILAN PROSES DITINJAU DARI PEMBERIAN TUGAS DI SMP

0 3 113

STUDI KOMPARASI HASIL BELAJAR ANTARA PEMBELAJARAN MELALUI METODE DEMONSTRASI DAN METODE TUGAS PADA POKOK BAHASAN GETARAN DAN GELOMBANG DI SMP NEGERI 2 BUKATEJA KABUPATEN PURBALINGGA.

0 0 2

EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN FISIKA DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA KOMIK FISIKA POKOK BAHASAN GETARAN DAN GELOMBANG PADA SISWA KELAS VIII SMP PANCASILA CEPER

0 1 161

Efektivitas pembelajaran fisika di SMP pada pokok bahasan pesawat sederhana dengan metode demonstrasi dan tekanan dengan metode eksperimen menggunakan lembar kegiatan siswa pada siswa kelas VII semester II SMP Pangudi Luhur Boro - USD Repository

0 3 175

Perubahan konsep siswa dalam pembelajaran fisika pokok bahasan rangkaian seri dan rangkaian paralel menggunakan metode demonstrasi - USD Repository

0 7 219

Pemahaman siswa dan perubahannya pada pokok bahasan rangkaian seri dan paralel melalui pembelajaran fisika dengan metode demonstrasi - USD Repository

0 0 198